kejadian dimasa lalu

133 5 0
                                    

Hanna (Harley) memasuki kelasnya dan duduk ditengah Sarah dan Rose. Dia langsung mengambil alat tulisnya dan sibuk membaca bukunya dengan mendengarkan lagu di airpods nya. Dia sibuk mencoret materi yang mungkin penting baginya.

Tidak lama kemudian suara pintu terbuka dan masuklah seorang pria berusia 47 tahun itu dengan berpakaian jas putih tetapi memakai rompi coklat. Wajahnya tidak terlalu tua bahkan tidak sesuai usianya. Seperti berusia 35 tahun. Pria itu langsung memperkenalkan diri nya didepan kelas yang sangat besar itu.

"Baiklah semua. Perkenalan namaku Joshua White. Dan aku adalah seorang detektif swasta di kota ini" pria itu memencet remote untuk mengubah gambar di proyektor kelas.

"Jadi aku akan memperlihatkan kasus yang sangat-sangat rumit selama 16 tahun ini. Dimana ada pembunuhan dan penemuan mayat yang sangat mengerikan keadaanya. Baiklah saya akan memperlihatkan kasus 'keluarga Wood' di tahun 20***" dia langsung mengubah gambar di proyektor dan memperlihatkan mayat suami istri yang tersimbah darah. Harley langsung syok melihat nya. Dimana itu adalah foto orangtuanya. Dia berusaha untuk tidak berbuat ulah hari ini.

"Kasus keluarga Wood. Dimana mereka ditembak didepan ruang keluarga dan tidak ada yang selamat disana. Kita tidak pernah menemukan tersangka tersebut dan anak mereka. Kita berusaha mencari mereka tetapi nihil,tidak ada yang menemukannya. Kasus ini ditutup 3 bulan kemudian" pria itu membuang nafasnya dengan kasar.

"Seandainya kami cepat menanganinya pasti tidak akan seperti ini jadinya" keluh detektif itu. Harley langsung mengarah matanya di proyektor kelasnya.

"Lalu apa kalian sudah mencari tersangka itu keliling dunia pak?"tanya salah satu mahasiswa dikelasnya. Mr white mengangguk kan kepalanya.
"Kita sudah mencari diseluruh Eropa dan Asia namun hasilnya nihil. Tidak ada yang tau keberadaan anak itu dan tersangka tersebut"

'aku ada disini bodoh. Aku masih hidup. Aku lah yang menghabiskan tikus-tikus itu dengan tanganku sendiri' umpat Harley dalam hati. Dia meremas pulpen ditangannya,dan langsung angkat tangan.

"Apa hubungan tuan dengan keluarga Wood?" Tanya Harley sambil menahan emosinya. Pria itu menatap Hanna (Harley) sambil tersenyum getir.

"David Wood sebenarnya adalah rekan kerjaku dan kawan baikku waktu masih muda. Dulu dia adalah pegawai bank yang sangat baik. Tapi dia terbunuh dengan istrinya Livia tanpa alasan" Harley berusaha tidak menangis dan mengeluarkan emosinya. Pria itu menghampiri Harley.

"Apa kau Hanna?" Tanya pria itu sambil menatap Harley. Semua menatap Harley.

"Aku memang Hanna Mr. Ada apa anda bertanya seperti itu?" Tanya Harley kembali ke pria itu.

"Apa kah kau anak dari David Wood dan Livia Wood?"tanya pria itu lagi. Harley langsung menggeleng kepalanya dengan senyuman getirnya.

"Bukan. Namaku Hanna Quinn Mr. Bukan Hanna Wood" jawab Harley sambil menatap pria itu dengan tatapan tidak suka.

"Kau... Anak dari mafia itu?" Semua terkejut mendengar nama belakang Harley itu. Semua tau jika Eddy Quinn adalah mafia yang sangat berbahaya. Tapi Harley langsung tertawa mendengarnya dan langsung memperbaiki kacamatanya yang turun.

"Haa...haa..ha.. kenapa mendengar nama Quinn kalian takut? Ada beberapa masyarakat disini memiliki nama Quinn yang sama. Tenang aku bukan penjahat kok" jawab Harley dengan senyum manisnya. Semua lega mendengarnya. Dan dilanjutkan dengan kasus-kasus lainnya.

Kebanyakan dari gambar proyektor itu adalah korban dari ayahnya dan dirinya. Foto terakhir itu adalah dosen mesum itu, Bobby Drew.

"Kalian pasti mengenalnya bukan? Dia adalah dosen kalian yang memiliki kasus pelecehan dikampus. Dia ditemukan gantung diri di apartemen nya dan membuat surat permintaan maaf kepada semua orang yang dilecehkan nya" jelas Joshua. Harley tertawa didalam hatinya melihat foto pria tua itu di proyektor kelasnya.

'haa..haaa...haaa... Beruntunglah aku membunuh tua bangka itu. Jika aku memberinya kesempatan hidup,pasti tua bangka itu akan melanjutkan nya' tawa Harley dalam hati.

"Apa kalian percaya jika dia dibunuh?" Semua kaget mendengarnya. Pria itu langsung memperlihatkan foto kesehatan Bobby Drew.

"Menurut surat kesehatannya beliau tidak ada mempunyai depresi berat. Jika orang melakukan bunuh diri pasti dia mengalami depresi berat. Tulisannya sangat tidak rapi, kami yakin dia dipaksa menulis dalam posisi berdiri. Dan surat permintaan maaf terdapat bau parfum wanita. Aku merasa dia dibunuh dengan salah satu wanita yang memiliki harum mawar" pria itu menunjukan foto permintaan maaf itu di layar proyektor.

"Selama aku melakukan penyelidikan selama 16 tahun ini. Saya selalu menemukan korban yang keadaanya sangat tragis. Tapi selalu baju korban itu memiliki aroma parfum mawar wanita yang samar-samar. Kami meyakini jika pembunuhan itu adalah wanita yang memiliki keahlian yang sangat hebat dari polisi" pria itu mengakhiri gambar proyektor itu dan mematikannya.

"Kemungkinan dia adalah wanita remaja atau dewasa. Karena dia sangat susah ditemukan atau dilacak" pria itu langsung mengambil laptopnya.

"Itu sekian dari saya mengenai kasus yang tidak terungkap selama 16 tahun ini. Semoga kalian calon penegak hukum pastinya bisa mengadili penjahat itu dengan hukum apapun. Oh ya hari ini saya akan mengadakan test psikologi dengan rekan saya Liam White. Masuk lah son" pria itu menyuruhnya masuk. Dan masuklah pria sekitar 25 tahun memasuki kelas dengan memakai jas dokter. Tampang dokter itu sangat tampan. Bahkan para wanita dikelas itu berteriak senang,kecuali Harley. Pria itu tersenyum dikelas itu.

"Hai semua,nama saya adalah Liam White. Aku adalah dokter psikiater disalah satu rumah sakit disini. Aku akan mengecek keadaan psikologi kalian sebagai calon penegak hukum. Apa itu harus dilakukan? Itu harus sekali. Karena tes psikologi bisa menentukan arahan seseorang menjadi lebih baik. Baiklah setelah istirahat kita akan tes satu persatu dari kalian selama 5 menit saja. Kalian boleh istirahat" semua keluar dari kelas termasuk Harley.

'apa mereka tau sesuatu dari orang tuaku?' pikir Harley sambil mengambil tasnya.

like Harley Quinn ( End )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang