Muntaz : "Hmm...kalo dipikir-pikir, nama aku kok ada Halilintar. Sama kayak anak-anak Gen Halilintar. Oh ya, Bang Fateh sama Kak Fatim juga kan ada Halilintar. Apa kita termasuk anak Gen Halilintar? Eh, apaan sih, Taz? Ngarep banget."
Lalu, Muntaz pun membuka aplikasi Instagram lagi untuk melihat snapgram Gen Halilintar. Saat ia melihat snapgram di akun Sajidah ia melihat sebuah foto yang tidak asing baginya. Di foto tersebut bertuliskan, "I miss you mom, Fatim, and Fateh:')".
Muntaz : "Wait, wait, wait, kok aku kayak kenal orang yang di foto ini? Terus tulisannya "I miss you mom, Fatim, and Fateh" berarti itu foto Kak Fatim sama Bang Fateh? Oh ya, kan Gen Halilintar lagi kehilangan 3 anggota keluarganya. Berarti Kak Fatim sama Bang Fateh beneran anak Gen Halilintar yang hilang itu dong? Terus Umi mereka kemana? Terus Muntaz anak siapa? Muntaz harus tanya ini ke Kak Fatim dan Bang Fateh."
Muntaz pun memanggil Fatim dan Fateh.
Muntaz : "Kak Fatim! Bang Fateh!"
Fatim dan Fateh pun segera keluar dari kamarnya.
FatFat : "Kenapa, Taz?"
Muntaz : "Kak, Bang, liat ini." (Memperlihatkan snapgram di akun Sajidah)
Fatim : "Apa, Taz?"
Muntaz : "Coba Kakak sama Abang liat ini." (Memberikan handphonenya kepada Fatim dan Fateh)
Fatim dan Fateh langsung sedih melihat foto tersebut.
Fateh : "Taz, kamu nemu foto ini dari mana?"
Muntaz : "Dari snapgram nya Kak Sajidah Halilintar, Bang. Itu foto kalian kan?"
Fatim : "Iya, Taz."
Fateh : "Kok bisa ada foto kita, Kak? Terus fotonya sama Umi lagi."
Muntaz : "Jadi, itu Umi kalian?"
Fatim : "Iya, bukan cuma Umi kita doang. Tapi Umi kamu juga, Taz." (Menangis)
Muntaz : "U...Umi Muntaz?" (Terkejut)
Fatim : "Iya. Dan soal foto kita ada di akun Kak Sajidah Halilintar Kakak juga gak tau." (Menangis + berbohong)
Fatim berusaha merahasiakannya dari adik²nya. Ia akan memberi tahukannya pada waktu yang tepat.
Muntaz : "Terus sekarang Umi dimana?" (Menangis)
Fateh : "U...Umi..." (Terpotong)
Mulut Fateh di tutupi oleh tangan Fatim. Dan Fatim memberikan isyarat agar tidak memberitahukan kepada Muntaz. Fateh hanya mengangguk.
Muntaz : "Kak, Bang, jawab!" (Menangis)
Fatim : "Mmm...Kakak sama Abang kamu gak tau Umi kemana."
KAMU SEDANG MEMBACA
Thank You Mommy
Fanfiction[ ON GOING ] Prolog "Umi! Jangan tinggalin kita!" Itu adalah ucapan yang aku ucapkan saat aku berumur 5 tahun. Pada saat itu Umi sedang berjuang melahirkan anaknya yang terakhir. Dan ia meninggal saat melahirkan. Tapi aku tidak pernah membencinya...
