Part 55

368 17 0
                                    

Muntaz : "Hehehe, iya." (😅)
Saleha : "Yaudah, nih makan lagi."
Muntaz : "Bentar, Sol."
Saleha : "Kenapa?"
Muntaz : "Aku mau pipis."
Saleha : "Hah?! Kan kamu belum boleh jalan. Gimana dong?"
Muntaz : "Gimana ya? Masalah aku kebelet nih."
Saleha : "Bentar-bentar, aku panggil suster dulu buat bantu kamu ke kamar mandi."
Muntaz : "Yaudah, cepetan, Sol!"
Saleha : "Iya, iya."

Saleha pun memanggil suster untuk membantu Muntaz.

Tak lama kemudian, Saleha pun datang bersama seorang suster. Suster tersebut membawa sebuah alat untuk membantu Muntaz buang air kecil. Suster tersebut pun memberikan alat tersebut kepada Muntaz. Kemudian suster tersebut pun pergi karena sedang sibuk.
Saleha : "Mau dipasangin sama siapa, Taz?"
Muntaz : "Sama kamu aja biar cepet."
Saleha : "Beneran? Gak malu?"
Muntaz : "Canda, canda, dipasangin sama Bang Saaih atau Bang Thariq aja."
Saleha : "Yaudah, aku panggil dulu."
Muntaz : "Cepetan!"
Saleha : "Iya, iya."

Saleha pun memanggil Thariq dan Saaih.
Thariq : "Mana alatnya? Biar Abang yang pasangin."
Muntaz : "Itu, Bang."
Saaih : "Bang, sama Saaih aja, Bang."
Thariq : "Udah, sama Abang aja."
Saaih : "Saaih aja, Bang! Emang Abang bisa?"
Thariq : "Bisa lah!"
Muntaz : "Bang! Cepetan! Keburu pipis di kasur!"
Thariq : "Eh, iya, Taz."

Thariq pun mencoba memasang alat bantu tersebut. Akan tetapi, ia kebingungan. Dan ia tidak sengaja menyenggol luka Muntaz.
Muntaz : "Aww! Sakit!" (Menjerit kesakitan)
Thariq : "Eh, maaf, Taz. Abang gak sengaja."
Saaih : "Abang gimana sih? Kasian tuh, si Muntaz."
Thariq : "Dibilang kagak sengaja juga." (😑)
Muntaz : "Bang! Bisa gak? Kok dari tadi gak ke pasang terus? Udah kebelet nih!"
Thariq : "Nih, sama Lo aja, Ih! Gw nyerah."
Saaih : "Tadi aja bilangnya bisa! Akhirnya dikasihin ke Saaih kan?" (😑)
Thariq : "Maaf." (✌🏻)

Saaih pun memasang alat tersebut. Dan akhirnya pun terpasang.
Saaih : "Dah, ke pasang tuh, Taz."
Muntaz : "Makasih, Bang."
Saaih : "Iya, yaudah Abang keluar dulu." (Pergi)
Thariq : "Eh, kok ditinggal sih?!" (Menggejar Saaih)

Saleha pun masuk ke ruangan Muntaz.
Saleha : "Mun, lanjutin makannya ya."
Muntaz : "Ok."

Tak lama kemudian, makanan pun habis.

Thank You MommyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang