Part 15

510 29 4
                                    

FatFat : "Iya, Kak."

Tanpa disadari Abqariyyah dari tadi mengintip mereka.
Abqariyyah : "Sialan! Ngapain sih?! Anak itu pake bilang segala?!" (Dalam hati)

Mereka pun membopong Muntaz ke kamar.
Fatim : "Taz, kamu ganti baju dulu ya."
Muntaz : "I-iya, Kak." (Menggigil)

Muntaz pun mengganti bajunya.
Fatim : "Taz, kamu istirahat dulu ya. Kakak mau ngambil makan buat kamu. Fateh, jagain Muntaz ya."
FatMun : "Iya, Kak."

Fatim pun pergi ke bawah untuk mengambil makan untuk Muntaz.
Sajidah : "Eh, Fatim, mau ngapain ke dapur?"
Fatim : "Fatim mau ngambilin makan buat Muntaz."
Sajidah : "Oh, kamu balik aja ke kamar. Biar Kakak aja yang ambilin."
Fatim : "Biar Fatim bantu ya, Kak?"
Sajidah : "Gak usah, Tim."
Fatim : "Kak, plis lah." (Merayu)
Sajidah : "Hmm...yaudah deh, kamu boleh bantuin Kakak." (Pasrah)
Fatim : "Yeay! Makasih, Kak!" (Girang)
Sajidah : "Iya, sama-sama." (Tersenyum)

Di kamar FatFatMun...
Fateh : "Taz, coba kamu ceritain tentang kejadian tadi."
Muntaz : "Muntaz gak mau cerita, Bang."
Fateh : "Plis, Taz. Abang mau tau kamu tadi diapain aja sama Kak Iyyah." (Memohon)
Muntaz : "Hmm...yaudah deh, Muntaz ceritain ke Abang."
Fateh : "Nah, gitu dong." (Tersenyum)
Muntaz : "Tadi tuh, Muntaz disuruh beresin kamar Kak Iyyah sama bersihin kolam renang. Terus pas Muntaz lagi bersihin kolam renang, Kak Iyyah manggil Muntaz. Terus kata Kak Iyyah, kamarnya malah makin berantakan. Padahal Muntaz udah beresin kamar Kak Iyyah sampai rapi. Terus, Muntaz di ceburin ke kolam renang."
Fateh : "Kak Iyyah tega banget sih! Emangnya Muntaz pembantu apa?! Pake disuruh-suruh segala! Pokoknya nanti Abang bilangin Abi!" (Kesal)
Muntaz : "Udah, Bang, gak usah dibilangin ke Abi. Kasian Kak Iyyah. Lagian Muntaz gapapa kok." (Tersenyum)
Fateh : "Gak! Pokoknya Abang bakalan bilangin ke Abi! Kak Iyyah udah bikin kamu celaka, Taz."
Muntaz : "Gak usah lah, Bang."
Fateh : "Enggak, ini semua demi kamu, Taz."
Muntaz : "Huft...yaudah deh." (Pasrah)

Tok...tok...tok...
Tiba-tiba saja terdengar suara ketukan pintu.
FatMun : "Masuk aja."

Ceklek...
Pintu pun terbuka, di situ terdapat Fatim dan Sajidah yang sedang membawa makan dan minum untuk Muntaz.

Thank You MommyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang