Bab 28

159 28 3
                                    

"Terlalu lamban !! Lebih cepat" suara ketua klub terdengar dari kolam renang kampus

Hari ini kolam penuh dengan anggota klub, karena sebentar lagi perlombaan tingkat provinsi akan diadakan.

"Hari ini sangat bersemangat ya, ketua ?" Jinyoung merangkul tubuh temannya itu mencoba menggoda Minhyun

"Aku lapar" Minhyun menjawab singkat

"Bukannya Daniel memasakkanmu sarapan setiap pagi ?"

"Dia marah karena aku tidak memberitahukannya soal Jaehwan"

"Itu karma. Karena kau menyembunyikan segalanya. Banyak orang di cafetaria, kalau mau makan, harus antri" Jinyoung menujukkan bekal makannya pada Minhyun

"Aku akan menunggu jam makan siang"

"Dan kau akan mati kelaparan" ledek Jinyoung

"Kalau begitu bagi makananmu"

"Jadi silahkan kelaparan, dan mati saja" Jinyoung mengangkat bahunya dan pergi mengambil handuk

Mereka berdua kemudian berpakaian rapi, bersiap-siap pergi. Tapi tiba-tiba Ong muncul,

"Halo kak Minhyun, kak Jinyoung" sapa Ong

"Kenapa kesini, bukannya latihanmu sore ?" Jinyoung menatap heran Ong

"Iya, aku datang untuk mengantar seseorang" jawab Ong sambil berbalik dan menarik seseorang yang bersembunyi dibalik pilar.

"Jaehwan ?"

Sejak foto yang tersebar, ia jadi digoda sepanjang lorong menuju kelas. Ia tersenyum malu membawa kotak bekal berwarna ungu ditangannya.

Jaehwan memberikan kotak bekal itu pada Minhyun, "pagi tadi Daniel line dan bilang kakak belum sarapan sama sekali..."

"Jadi dia membuatkannya untukmu, kak" Ong melanjutkan kata-kata Jaehwan yang terputus, "sejak tadi ia ingin menitipkannya lewat aku" tambahnya lagi

Jinyoung mengangguk mengerti, "aku sudah lama mau ketemu samamu lagi, makanan unik apalagi yang kamu buat ?"

"Aku terburu-buru jadi hanya membuat makanan biasa saja" ucap Jaehwan cepat agar mereka tidak mengharapkan ia nantinya memasak sesuatu yang istimewa

Minhyun membukanya dan membuat Ong dan Jinyoung mengintip.

"Apanya yang terburu-buru ? Maksudmu ini sandwich biasa ?" Ong berteriak kesal, "kenapa beda dengan punyaku?"

"Kau kan pesannya hanya sandwich isi ham, telur dan sayuran segar" jawab Jaehwan tak mau kalah, membuat Ong memasang wajah cemberut.

"Roti apa ini, mirip kantong doraemon" ucap Jinyoung pura-pura mengangkat roti itu tapi segera ditepis Minhyun

"Pita Bread. Roti kebab bundar, aku mebelah duanya, isinya ayam lada hitam" ia kemudian menatap mata Jinyoung berbinar, "lain kali akan kubuatkan untuk kak Jinyoung dan Ong juga"

 Roti kebab bundar, aku mebelah duanya, isinya ayam lada hitam" ia kemudian menatap mata Jinyoung berbinar, "lain kali akan kubuatkan untuk kak Jinyoung dan Ong juga"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jinyoung mengangguk setuju, "ayo Minhyun, kita harus makan dan segera masuk kelas"

Tapi Minhyun menarik tangan Jaehwan lembut, "nanti ketemu di cafetaria"

Jaehwan tersenyum lembut dan mengangguk, "aku akan menunggu kakak"

Reincarnation of Love (MinHwan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang