39. Parasite

402 145 104
                                    

"Pondasi suatu hubungan adalah kepercayaan dan kejujuran."

***

Mantan Ketua OSIS Treksa, Aidan Abhivandya Mahardika tertangkap basah tengah mengikuti balapan bersama beberapa murid lain yang dilansir bukan merupakan murid Treksa.

Sebagai murid yang dikenal teladan oleh kalangan guru dan beberapa lapisan petinggi sekolah, hal ini merupakan berita yang mengejutkan untuk pertama kalinya di Treksa.

Seseorang mengatakan, jika Aidan berada di tempat tersebut bersama seorang wanita yang disebut sebagai teman wanita terdekat (re : kekasih Aidan).

Bagaimana kebenaran tentang pola tingkah laku Aidan di luar jam pelajaran? Apakah ini hanya rumor semata atau sebuah fakta yang akhirnya terungkap ke permukaan.

_Tabloid Update_

Terlampir beberapa foto yang disebut oleh mereka sebagai sosok Aidan.

Hari ini Treksa dihebohkan dengan sebuah artikel yang tersebar di sosial media melalui akun gosip remaja ternama (Tabloid_update). 

Berita tersebut berisi tentang salah satu murid Treksa dengan segala prestasi yang dimilikinya selama menjabat sebagai ketua OSIS dan murid Treksa, Aidan Mahardika.

Berita miring mengenai Aidan telah tersebar begitu cepat hingga seluruh lapisan murid Treksa menjadikannya bahan perbincangan paling hangat saat ini. Hal-hal mengenai orang populer seperti Aidan memang wajib diketahui semua orang dan menjadi konsumsi bersama.

Kabarnya, Aidan diketahui mengikuti balap liar. Hal itu dibuktikan dengan sebuah foto dari seorang anonim yang tersebar di forum komunikasi Treksa lalu diangkat menjadi artikel oleh salah satu pemilik akun tabloid tersebut.

"Berita murahan!" kata Firda melemparkan selebaran kertas yang tiba-tiba ada di atas meja kelasnya. Ia bahkan menginjak selebaran itu sampai berdebu.

 "Siapa yang berani nulis artikel kayak gini? Penyebar hoaks harus kena detensi undang-undang Treksa," lanjutnya.

Sementara itu, Melda masih terdiam berusaha memahami apa yang sebenarnya tengah terjadi saat ini. Ia menatap lurus ke arah selebaran yang ada dalam genggamannya.

"Udah, Mel. Gak usah diliat, ya," bisik Asta menyingkirkan selebaran berisi foto Aidan tengah bergandeng tangan dengan seorang wanita asing berambut panjang. 

Sayangnya, mereka tidak bisa melihat dengan jelas siapa wanita itu karena hanya menunjukkan bagian sampingnya saja.

Gadis itu tengah menghadap ke arah Aidan yang membungkukan badannya mendengarkan gadis itu berbicara.

"Itu emang bener Aidan," kata Melda bertepatan dengan masuknya Aldi ke dalam kelas mereka. Sedangkan Maida mengusap pundak Melda, menenangkan.

"Aidan mana?" tanya pria itu.

Keempat perempuan itu tidak menjawab, sampai Melda memutuskan untuk berbicara.

"Aidan ada keperluan lain, dia gak masuk hari ini."

Pria itu nampak mengeluarkan ponselnya berusaha menghubungi Aidan secepat mungkin. Ini bukan masalah sepele karena nama baik Aidan sudah tercemar dan sampai ke telinga kepala sekolah.

Semua Tentang Kita (STK) ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang