"Aku mendengar omelan tadi, aku terbangun"
"Ah.. Eunha, itu jin hyung.. Dia memarahi jimin karena bubur yang dia masak untukmu sedikit asin", ujar jungkook
"Bukan sedikit, sudah memang sangat asin. Kau tak lihat saat jin hyung memarahi jimin?? Lucu sekali", disambung taehyung dan mereka berdua terkekeh
"Eunha bagaimana dengan demamnya?? Apakah sudah turun??", tanya namjoon
"Ya!! Jika demamnya sudah turun, dia pasti sudah sehat! Apa-apaan pertanyanmu itu??", cetus yoongi
"Aku bertanya padanya, bukan padamu hyung", celoteh namjoon
"Eunha kami semua membawakan makanan untukmu, nanti dimakan yaa, khusus untukmu", dan hobie angkat bicara
"Bukankah itu untukku juga?", tanya jimin
"Hanya eunha", jelas hobie
"Tapi—", kalimat jimin terpotong ketika jin yang sudah selesai bergelut dengan alat dapur dan membawa makanan yang banyak
"Selamat makan!!"
***
Setelah selesai makan, mereka semua berpamitan pada jimin dan eunha, lalu beranjak dari apartemen. Eunha sudah berada didalam kamar, sementara jimin masih harus membersihkan piring-piring kotor bekas enam orang itu tadi
Sehabis membersihkan piring, jimin mengambil laptop dan masuk kekamar. Ada eunha yang sedang melamun disana
"Hey", kejut jimin dengan menyelentik jarinya dan eunha pun tersadar
"Ji.."
"Kau melamun, memikirkan apa?", tanya jimin sambil membuka laptop nya
"Kau mau kerja?", tanya eunha dan langsung menghadapkan tubuhnya kejimin disampingnya yang sedang bersandar didashboard ranjang
"Emm, yoora mengirimku tugas tadi, jadi kurasa bagus selesaikan malam ini, jadi besok aku juga tidak akan banyak tugas dan bisa cepat pulang", katanya sambil mengetik
Eunha langsung memeluk lengan jimin sebelah kanan
"Ji—"
"Sayang, demammu sudah turun ya? Sudah tidak panas lagi ini", jimin langsung menyentuh dahi eunha
"Haha, kurasa iya", eunha tersenyum, begitu juga dengan jimin
"Eoh.. Baguslah, lalu? Kenapa kau memanggilku tadi?", eunha masih setia memeluk lengan jimin
"Em.. Aku mau tanya, kalau anak kita lahir, kau mau beri nama dia siapa?", jimin langsung menatap eunha. Dia juga tak pernah terpikirkan nama dan sementara si bayi ini sudah akan melihat dunia
"Ayo kita cari!!", jimin yang tadinya ingin kerja, jadi tak fokus dan mencari nama untuk si kecil di internet
Mereka melihat satu-persatu nama nama bayi. Membuat keputusan bersama, dan mengambil dua nama, perempuan dan laki-laki
"Eunha, bagaimana jika park jieun? Atau park eunji? Otte??", tanya jimin
"Bagus, dan bagaimana untuk nama laki-laki nya? Jangan lupakan itu, kita tidak tau aegi nya namja atau yeoja", lalu jimin langsung memikirkan
"Kau ingin namanya apa sayang??"
"Emm? Apa ya? Minho?"
"Minho?", eunha pun mengangguk
"Baiklah, park minho dan park jieun", lalu jimin mencatatnya di note ponsel nya dan bekerja kembali
"Ji.. Aku ingin tanya lagi", lalu jimin hanya berdehem

KAMU SEDANG MEMBACA
Be Your Partner
RomanceApa yang terlintas dipikiran kalian ketika mendengar kata JODOH?