[48] Rara || Penjelasan

379 42 8
                                    

Luangkan waktu 2 detik untuk vote!
Karena vote itu gratis.

***

Malam ini, semuanya berkumpul dirumah Lesti, baik Bella, Toni, Lesti dan Ridwan serta Gunawan dan Nandira juga ada disini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Malam ini, semuanya berkumpul dirumah Lesti, baik Bella, Toni, Lesti dan Ridwan serta Gunawan dan Nandira juga ada disini.

Sesuai ucapan Gunawan, malam ini dirinya akan menjelaskan kebenarannya bersama Nandira, sang mama.

Bella juga sebenarnya belum mengetahui, semuanya belum mengetahui kecuali Ridwan dan Rara.

"Rara mana?" Tanya Bella.

"Ga tau, Ma! Susah banget emang anak itu mah!" Bisik Lesti.

Rara langsung masuk dalam kamar ketika tahu Gunawan dan Nandira kerumahnya.

Bella menghela nafas pelan, "coba kamu sama Ridwan bujuk Rara, suruh kesini!" Katanya.

Lesti mengangguk lalu mengajak Ridwan ke atas, membujuk Rara.

Tok...tok...tok...

Lesti mengetuk pintu kamar Rara, tak ada jawaban, mencoba sekali lagi dengan memanggilnya, "adeeek!"

Masih sama, gak ada hasilnya, Lesti membuka handle pintu kamar Rara, tidak dikunci, akhirnya Lesti memutuskan masuk kedalam bersama Ridwan.

Rara tengah duduk diatas ranjang dengan ponsel ditangan dan headset di telinga. Pantas saja dipanggil tidak merespon.

Ponselnya sudah dikembalikan oleh Irwan saat pulang sekolah tadi sore.

"Adek!" Panggil Lesti.

Rara melihat Lesti dan langsung melepaskan headsetnya, Lesti duduk didepan Rara, sedangkan Ridwan duduk dikursi belajar milik Rara.

"Kakak kok disini?" Tanya Rara.

"Kamu turun yu!" Ajak Lesti lembut.

Rara menggeleng, "ga mau! Rara mau disini!" Katanya.

"Adek jangan gitu, biar bagaimanapun mereka tamu, sayang!" Lesti berkata lembut.

"Gak mau kak!" Tolak Rara.

"Ra! Jangan gitu!" Tegas Ridwan.

"Apasih Bang! Jangan gitu gimana?" Kesal Rara.

"Ayo turun! Temui mereka!" Kata Ridwan.

"Kenapa harus ada Rara? Bukannya dibawah udah banyak? Mama Bella, Papa Toni, Kakak lalu Abang! Kenapa Rara harus ikut? Rara gak mau!" Tekan Rara.

"Kenapa gak mau?" Tanya Lesti.

"Masih sakit hati karena ditolak kali!" Sindir Ridwan

"Abang!" Kesal Rara.

Rara belum menceritakan kejadian hari ini pada Lesti karena kakaknya itu baru sampai rumah ketika maghrib, Rara tidak akan membuat Lesti merasa lebih capek lagi jika harus mendengarkan curhatannya.

Rara [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang