Dalam pertemuan yang tak ia sangka Yuu-chan sudah besar,dan dia bertambah manis.Kini dia memeluk Yuu-chan-nya yang sedang menangis,hey 'Yuu-chan-nya'? Tentu saja dia miliknya.Bagaimanapun Yuuichiro adalah hadiah natal dari ayahnya,dan itu berarti Yuuichiro adalah miliknya.
"Yuu-chan jangan menangis lagi ok.Aku sudah ada disini,kau tau ketika aku pulang dari Rusia pertama kali yang aku datangi adalah Panti Asuhan.Ibu pengasuh bilang kau sudah hidup mandiri dan ayahku yang mengijinkannya,itu membuatku sedih Yuu-chan bahkan aku tidak tau aku harus bagaimana."
"Benarkah Mika?Apa kau juga mencariku?"kata Yuu yang sudah berlinang airmata,itu membuat Mikaela tak tega.
"Tentu saja,kau adalah milikku Yuu-chan kalau kau menghilang tentu aku sedih dan berusaha mencarimu."Mika menghapus airmata Yuu,pikirnya anak laki-laki itu tetap saja cengeng seperti dulu itulah yang membuat Mika gemas,benar-benar anak berhati emas."Baiklah,kau ikut aku sekarang ok."
"Kemana kita pergi?"pertanyaan Yuu hanya dibalas senyumana oleh Mika.Mereka membolos?Mika mengajaknya naik Taxi entah kemana itu hingga beberapa menit kemudian dia sampai pada gerbang besar dan sangatlah besar,apa ini istana?
Yuu hanya menuruti Mika yang terus menggandeng tangannya,ketika Mikaela memasuki pintu besar utama itu banyak pelayan yang menyambutnya.Yuu sangat bingung,dia tidak tau apa-apa tentang Mikaela,ya memang benar dia hanya menghabiskan waktu bersama Mika di Panti Asuhan saja.
Terlihat wanita muda dengan rambut yang sangat panjang berwarna pink sedang menelpon dari lantai dua,dan seketika Yuu sangat shock melihat keatas,berapa banyak lantai di istana ini?dan betapa megahnya ini semua.
"Oh Mikaela?kenapa kau pulang?kau membolos?harusnya ini bukan jadwal untuk kau pulang?apakah Guren tau tentang ini?"dia berjalan menuju kami,dia siapa?
"Jangan banyak bicara Bu,aku ingin menemui suamimu sekarang."ibu?jadi dia ibunya?kenapa begitu Muda?
"Mau apa kau dengan..."mata Krul melihat Yuu yang digandeng Mikaela."Oh Tuhan,dia sangatlah manis dan cantik,dan sedikit tampan,apakah dia Yuichiro yang selalu kau ceritakan padaku nak?"mata Krul berbinar melihat Yuu.
"Iya benar,dia pengantinku."semua yang ada disana sangat kaget,termasuk Yuu dan kecuali Krul karena Mikaela sering membicarakan Yuu pada Krul.
"A..a..apa yang kau bicarakan Mika?"Yuu masih terkejut,dia sekarang sudah terlepas dari genggaman Mikaela dan berganti dipelukan Krul.
"Bukankah aku sudah berjanji padamu,ketika kau kembali padaku nanti disaat usia 17th aku akan memberikanmu nama Hyakuya?"
"Iya,tapi kupikir aku menjadi..."
"Tentu saja kau menjadi istrinya."ucap Krul gembira dan mencubiti pipi Yuu dengan gemas.
"Ha?tapi bibi."
"Tidak ada tapi-tapian mari kita ke ruang keluarga,dengar para pelayan kumpulkan semua orang diruang keluarga!"kata Krul.
"Apa ayah ada?"
"Ada.dia bersama kakekmu membicarakan bisnismu yang ia pegang,ayo..."
Yuu begitu ketakutan,dia belum siap dan belum mempersiapkan semuanya.Ini terlalu cepat,dan bahkan dia baru saja bertemu dengan Mika beberapa menit yang lalu.Dan sekarang disinilah ia,di ruang keluarga di istana besar milik Mika yang ia yakini begitu.Apa yang akan terjadi padanya nanti,dia serasa ingin pingsan saja sekarang.
>>>>>
KAMU SEDANG MEMBACA
RED BLOOD
General FictionCerita ini hanya fiksi belaka karena author gabut,plis chek gak suka boleh bye-bye.