"Oh astaga Kakak...bisakah lebih cepat lagi?aku tidak bisa berdiam terus!"omel Krul pada Urd yang sedang menyetir dengan santai.
"Diamlah kau pembuat bencana!"ucap sarkas Urd pada Krul dan disambut tawa Ferid dan juga Lest Karr dengan kencang.
Tak butuh waktu yang lama,Krul menjitak kepala Lest Karr sekuat mungkin hingga Lest mengaduh.Dan menjambak rambut panjang Ferid namun dengan heran dia malah tertawa bahagia.
"Tenanglah Krul mereka akan baik-baik saja,'dia' tak mungkin menyakiti keluargamu."ucap Urd kembali pada Krul.
"Jika saja aku menurut tak kan jadi seperti ini."Krul menundukkan kepalanya dan menangis.
"Sebaiknya tunjukkan taringmu,siapa Krul Tepes sebenarnya.Anakmu sudah menderita sepanjang masa,dan kau masih berduka menyesali kesalahanmu.Ingat Krul,Mikaela sudah dewasa dia sudah mampu menjadi pelindungmu."Ferid menatap Krul dengan penuh emosi,bagaimana bisa dia akan tetap diam dengan keadaan yang sudah menjadi menuju puncak impian dihati.
"Itu benar Nyonya Krul,Mika selama ini memanglah kuat aku tahu itu,tapi dia juga lemah sama seperti anda dan itu persis."jawab Lest Karr sambil memakan snack yang tadinya tersedia di dashboard mobil.
"Aku hanya heran,kenapa anakku bisa-bisanya mengirim manusia kerdil sepertimu."kata Krul.
"Tolonglah menyadari diri sendiri,bahkan tinggi kita sama."Lest Karr yang tak mau kalah.
"Bagi seorang perempuan itu imut,bagi seorang laki-laki tua yang tak punya pasangan itu adalah aib."kata Krul lagi.
"Astaga!kenapa induk dan anaknya sama hah?sama-sama bermulut kejam!"dan kali ini Lest Karr merajuk tapi malah terdengar tawa dari Urd dan Ferid yang mengiringi acara merajuknya.
******
Dermaga tak berpenghuni di perfektur F,Chika dan Kyluc telah terkepung pasukan Hiiragi.Mereka menunggu bala bantuan dari Hyakuya dan Shindo untuk bergerak,mereka berdua hanya terdiam melihat pasukan Hiiragi yang bersenjata mengeroyok mereka.
"Dengar Chika,jangan gegabah kita harus menunggu dulu."ucap Kyluc kali ini.
"Kalau begitu berbicaralah,siapa tahu mereka mau mendengarmu."Chika berbisik pada Kyluc.
"Apa yang harus aku bicarakan?"kini Kyluc bertanya pada Chika.
"Jangan berpura-pura biasanya kau punya segudang cerita jika itu dirumah."jawab Chika lagi.
"Itu berbeda,aku hanya bergosip membicarakan kasir swalayan yang ada ditikungan komplek."unhkapnya.
"Aha!!Nana-san aku mendapatkan bukti."ucap Chika kegirangan,hingga mereka berdua lupa sekarang berada ditengah-tengah pasukan Hiiragi.
"DIAM KALIAN BERDUA!!BISA-BISANYA MASIH BERCANDA PADAHAL MAUT DIUJUNG KUKU!"teriak seseorang dari atas kontainer truck kosong tak terpakai.
Chika dan Kyluc langsung terdiam dan menatap seseorang yang berdiri disana dengan wajah angkuhnya,Chika memperhatikan seseorang itu namun wajahnya tak begitu terlihat.
"Maaf Anda siapa?"tanya Chika dengan polos.
Kyluc kaget dan menginjak kaki Chika,"Tentu saja dia pemimpinnya."geram Kyluc.
"Bahkan sihitam itu tau siapa aku."ucap seseorang itu,tapi entah kenapa Chika tertawa terbahak-bahak sambil memegangi perutnya dan berujung memukul-mukul Kyluc itu adalah ciri khas seorang Chika jika tertawa terbahak-bahak.
Pemimpin Hiiragi itu tercengang dengan tawa Chika,"Paman bisa-bisanya sikecil itu memanggilmu sihitam."dan Chika melanjutkan tawanya.
"Benar juga.Heh kecil,turun kemari kau!!"teriak Kyluc."Aku tidak hitam,aku kuning langsat yang hitam itu Urd!"gumamnya dan Chika masih tertawa.
"Oo kau mengenal Urd Gealeas?menarik sekali,siapa kalian?"ucap seseorang itu.
"Dia kakekku,Aku Chika Shindo putra dari Mikaela Shindo atau...Mikaela Hyakuya?"ucap Chika membuat pemimpin Hiiragi itu terperanjat.
"Jangan berbohong kau anak kecil!!!"teriak pemimpin itu,semuanya habisi mata-mata ini!"ketika mereka semua bersiap akan menembakkan senjatanya pada Chika dan Kyluc mobil Krul dan pasukan Hyakuya datang.
Dengan cepat Krul keluar dari mobil,berlari mendekat kearah Chika."Hentikan semua ini Ashera!!"
Dan seketika itu tepat Mikaela keluar dari mobilnya dan mendengar itu."Ashera??Paman??"
>>>>>
KAMU SEDANG MEMBACA
RED BLOOD
General FictionCerita ini hanya fiksi belaka karena author gabut,plis chek gak suka boleh bye-bye.