Tiga Puluh Enam

624 103 1
                                        

Hidup dengan lebih dari satu persona bukanlah hal yang mudah. Apalagi hidup sebagai pangeran dengan banyak persona dalam tubuhnya. Tidak hanya karena kehidupan nya yang terganggu. Tapi juga jadwal padat dan tugas yang akan berantakan begitu salah satu persona itu muncul.

Pada awalnya, Arka benar-benar harus bergantung pada kedua orang tuanya dan Galen saat persona nya yang lain muncul. Dan sering kali Arka harus melewati acara penting dalam hidup Arka. Karena entah bagaimana, persona lain Arka selalu muncul dihari-hari penting itu. Dari wisuda kelulusan hingga pengangkatnya sebagai putra mahkota. Kedua orang tuanya pun harus mencari cara dan alasan untuk menutupi ketidak hadirannya.

Namun setelah hidup dengan banyak persona selama lebih dari sepuluh tahun, Arka akhirnya mempelajari trik untuk mencegah persona nya muncul. Meski trik itu awalnya terasa menyiksa dan hampir mustahil dilakukan. Tapi pada akhirnya Arka pun terbiasa. Terlebih dengan banyaknya tugas sebagai pangeran dan beberapa bisnis yang dimilikinya. Belum lagi masalah yang tidak terduga yang selalu muncul dalam hidup Arka. Sehingga kini, tidak tidur selama dua malam adalah hal yang biasa dilakukan Arka.

Seperti hal nya malam ini, malam kedua Arka tidak tidur. Karena memang besok adalah hari pernikahannya. Arka tidak mungkin membiarkan salah satu persona nya yang lain mengambil alih tubuhnya. Terutama dengan banyak nya acara penting yang akan dilaksanakan dari besok pagi. Ditambah sebagian besar acara besok disiarkan dan disaksikan langsung oleh Rakyat Chartreuse. Jadi ketidakhadiran Arka adalah bencana.

Dengan banyaknya masalah yang bermunculan hari ini, Arka pun tidak kesulitan mencari kesibukan. Membaca dan mempelajari laporan tentang siapa saja yang ditemui Kayla sebelum temannya sejak kecil itu sampai di Coral Mansion. Karena Arka benar-benar ingin mencari tau motif kedatangannya yang tiba-tiba. Hasil penyelidikan Jilly atas kebakaran cottage yang membuat Arka menyadari alasan sebenarnya kenapa Jilly mendapatkan ancaman. Kemudian mencari hubungan penyerangan Maiza dengan penyerangan Arsya. Semua itu sudah cukup untuk membuat Arka terjaga semalam lagi, dengan pikiran yang penuh.

"Itu adalah keinginan Arsya, Issi." Ujar Arka melalui ponselnya.

Raja Audric yang mengetahui trik Arka untuk mencegah persona nya yang lain muncul, sering kali membantu Arka terjaga dengan menelfonnya di tengah malam. Seperti saat ini, beliau menelfon Arka untuk menanyakan perihal keluarga Arsya. Meski Arka  bahwa Sang Raja pasti sudah mengetahui tentang keberadaan ibu dan adik Arsya di salah satu hotel milik Arka. Karena sesungguhnya tidaklah mudah menyembunyikan sesuatu dari seorang Raja Audric. Dengan kekuasaan dan sumber daya nya, Raja Audric akan dengan mudah menemukan apapun yang ingin diketahuinya.

Kecuali fakta tentang Serina. Arka merasa beruntung neneknya lah yang mengetahui tentang fakta itu. Karena Arka tidak akan bisa menyimpan fakta itu dengan baik selama lebih dari 20 tahun tanpa bantuan Lady Eldora. Bagaimanapun Lady Eldora adalah ibu dari Raja Audric. Serta telah menjadi ratu selama puluhan tahun sebelumnya. Jadi Lady Eldora tau bagaimana cara menghindar dari kecurigaan Raja Audric.

"Arka? Kamu mendengarku?"

"Iya, Issi." Jawab Arka setelah mengingat bahwa sang Raja barusan menanyakan tentang kepulangan keluarga Arsya. "Aku sudah mengurus semuanya. Mereka akan pulang setelah akad nikah kami. Kami beralasan akan segera bulan madu begitu akad selesai."

"Baguslah." Suara Raja Audric dipenuhi kepuasan. "Karena perintah mu pada departement penyiaran untuk tidak menyiarkan dan memberitakan persiapan pernikahan kalian hanya berlaku sampai dengan jam 10 besok."

Begitulah. Demi memenuhi permintaan Arsya yang tidak ingin keluarga nya tahu siapa Arka sebenarnya. Arka pun perlu melakukan beberapa hal yang sedikit merepotkan. Selain memberi perintah pada department penyiaran. Arka juga memerintahkan department IT untuk meng 'hack' semua devices ibu dan adik Arsya yang terhubung dengan Internet, agar mereka tidak bisa mengakses informasi tentang Arka dan juga tentang kerajaan Chartreuse. Selama mereka di Chartreuse pun, Arka memerintahkan pemandu wisata keluarga Arsya untuk membawa ibu dan adiknya menikmati keindahan alam Chartreuse yang jarang dikunjungi banyak orang.

CHARTREUSETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang