𝐀𝐑𝐈𝐎𝐍 [𝐄𝐍𝐃]

41 || Positif Conoha

Happy reading~

Arion ikut menceburkan diri ke kolam lalu ia segera menggendong Vana ala bridal style.

Sedangkan Merry-kucing kesayangan Vana masih asik bermain bola di pinggir kolam.

"Tutup mata semua!" perintah Arion pada teman-teman nya.

Semua langsung menutup mata mereka rapat-rapat.

Arion membawa tubuh mungil Vana ke kamar milik gadisnya ini yang berada di lantai dua.

Ceklek!

Brak!

Arion menutup pintu kamar dengan kasar.

Arion membawa gadisnya ini ke kamar mandi lalu ia duduk kan di wastafel, "mau mandi sendiri apa mandi bareng?" tanya Arion dengan suara rendahnya.

Tubuh Vana langsung kaku saat melihat Arion mode marah.

Vana menutup mata Arion yang sedang menatap nya dengan tajam menggunakan kedua telapak tangannya, "jangan gitu serem," cicit nya.

"Kok ngatur?" tanya Arion masih dengan tatapan tajam nya.

Vana langsung memeluk Arion lalu kedua kakinya ia lingkarkan di pinggang atletis milik Arion, "serem Lioonn," suara Vana sudah serak pertanda ingin menangis.

Vana semakin menduselkan kepalanya di ceruk leher Arion, "jangan melotot hiks," Vana sangat takut menatap mata Arion.

"Buruan mandi, gue juga mau ganti baju."

Vana menurut ia melepas peluknya dan menunggu Arion keluar dari kamar mandi baru ia mulai mandi.

Arion sudah selesai menganti bajunya lalu ia segera menuju kamar gadisnya.

Tok..tok..

Ceklek...

Disana Vana sedang terlelap, Vana tertidur saat asik menonton drama korea.

Vana juga sudah mengganti pakaian nya, sekarang ia menggunakan piyama terusan sebawah lutut berwarna putih.

Arion menutup tubuh mungil gadisnya dengan selimut tak lupa mencium kening gadisnya itu.

Cup.

Setelah menyelimuti tubuh Vana Arion mematikan televisi yang sedari tadi masih menyala.

Vana parah sih, masa baru bangun tidur langsung tidur lagi.

Arion keluar dari kamar gadisnya, ia menuju ke ruang keluarga.

Saat ia sudah sampai di ruang keluarga ternyata di sana sudah ada Lino, Caca, dan Kenzo.

Caca adalah adik Bambam sedangkan, Kenzo adalah adik Juna, yaps Kenzo dan Lino terjebak cinta segi tiga.

Jadi setiap mereka bertiga berkumpul pasi akan terjadi peperangan, entah itu masalah kecil, ataupun masalah besar.

Lino dan juga Kenzo memperebutkan hati Caca, namun Caca menyukai Arion, si Caca emang bucin parah sama Arion.

Katanya kalo dia udah gede mau nikah sama Arion bayangin anak umur lima tahun udah mikirin nikah-nikahan. Dipikir nikah itu gampang apa!?

"Astaga sayang kuuu," Caca berlari kearah Arion.

Arion dengan sigap mengendong Caca lalu ia membawa nya duduk di sofa.

"Kesini dianter siapa?" tanya Arion.

Caca bergelayut manja pada Arion, "emm sama pak supir."

Arion mengangguk sekilas.