HADES JUNIOR || 06

8.6K 577 107
                                    

gasuka kamu suka nya blackcard
- Nagata Hiero Jayantaka

EXTRACHAP

• • •

HAPPY READING

Setelah memakan burger nya. Keenam bocil ini langsung melanjutkan istirahat mereka di taman sebelum itu mereka menyempatkan diri untuk membeli es krim sebagai penutup atau dessert.

"Gata kamu mau gak mainan red light green light? " tanya Ariana kepada Gata.

Gata menoleh pada Ariana sekilas, lalu ia mengangguk. "Yuk kamu yang jadi penjaga," ucap Gata.

Ariana mengangguk antusias. "Aku berdiri di depan pohon itu sambil tutup mata."

Red light green light yang berarti lampu merah lampu hijau. Permainan ini merupakan, permainan lawas khas Korea Selatan. Namun, masih sering dilakukan oleh anak-anak disana hingga saat ini. Seseorang menjadi penjaga dan yang lain berada di belakangnya.

Ketika penjaga mengucapkan lampu merah (red light), pemain lain harus diam tanpa ada gerakan.

Saat ini Ariana lah yang menjadi penjaga.

"Aku mulai ya!" teriak Ariana dari kejauhan.

Saat Ariana sedang menutup matanya, Gata berbisik sesuatu ke lara sahabat nya.

"Kalian mau gak?" tanya Gata.

Disaat yang lain mengangguk, Mars menggeleng tak setuju.

"Kenapa gak mau?" tanya Gata.

"Nanti Ana nangis," ucap nya.

"gak papa. nanti tinggal kita kasih aja kartu item lagi biar dia berhenti nangis," kata Gata dengan enteng nya.

Mars perlahan menganggukakan kepala nya.

Kelima bocil tersebut langsung bersembunyi di temat yang menurut mereka semua aman.

"Mugunghwa... Kkoci... Pieot... Seumnida! " Ariana menengok ke belakang dan saat ia menengok ternyata kelima bocah pria itu sudah menghilang entah kemana

Ariana mendegus kesal, sepertinya ia sedang di kerjain.

"Mars kamu sembunyi di mana??" ucap Ariana sedikit berteriak.

Entah mengapa Ariana lebih tertarik pada Mars ketimbang yang lainnya, karena menurut Ana Mars adalah tipe cowok yang seru dan perhatian.

"Beby Mars?" panggil Ana lagi.

Sedangkan yang di panggil kini masih asik bersembunyi di salah satu pilar yang ada di dekat taman.

Diam-diam Mars mengulum senyumnya, bocah laki-laki ini suka di panggil beby oleh Ana.

Karena Mars tak tega melihat Ana yang masih saja mencarinya di bawah teriknya sinar matahari alhasil Mars memutuskan untuk keluar dari tempat persembunyian nya dan segera menghampiri Ariana.

"Ana." panggil Mars.

Ariana menoleh ke sumber suara dan mata nya langsung berbinar saat melihat ada Mars.

Namun senyuman Ariana tiba-tiba pudar dan tergantikan isak tangis.

Mars langsung gelagapan ia bingung harus melakukan apa,"emm Ana kamu kenapa nangis?" tanya Mars.

"Kaki ku di gigitin semut merah hiks."

Dengan cepat Mars berjongkok dan mengusap kaki Ariana yang tadinya di gigit semut merah.

𝐀𝐑𝐈𝐎𝐍 [𝐄𝐍𝐃]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang