--5 YEARS WITHOUT YOU--

1.3K 186 331
                                    

Tahun Pertama

24 Oktober

Al
Rin...
Kamu dimana?
Kalaupun aku ga bisa ketemu kamu, seenggaknya kasih tau aku kamu baik-baik aja dimanapun itu
I love you

1 November

Al
Babe
It's been a week...
And I still don't know where you are...
Are you okay?
Please jawab aku kapanpun kamu sempet
I love you

25 Desember

Al
Merry Christmas, Rin
Aku ga tau disana lagi malem atau siang, tapi aku harap kamu bahagia hari ini
Aku?
Aku mau bahagia juga, tapi kayaknya ga bisa kalo ga ada kamu...
Please comeback...
I really miss you

Al menatap gelas bir di depannya ini dengan tatapan kosong. Lalu, setelahnya semua buram karena Al kembali menangis.

Dua bulan tanpa Ririn, ini sudah menjadi tangisan Al yang kesekian.

Ia menangis ketika bangun tidur, ia menangis di atas motor, ia menangis ketika menonton film yang sering ia tonton bersama Ririn dulu. Dan ia menangis meskipun ia tidak melakukan apapun.

Al benar-benar hancur.

Ia hancur sampai ke titik dimana ia tidak tau lagi bagaimana caranya membuat dirinya pulih.

Yang lebih parah, di saat seperti ini ia tidak punya siapapun karena Al benar-benar menjauh dari semua orang. Hubungannya dengan Nana sudah benar-benar hancur, ia juga jadi ikut menjauh dari teman-temannya yang lain karena ia tau dia dan Nana tidak akan bisa di suatu ruangan yang sama.

Terkadang Darren, Dara atau Gema sesekali menghampiri apartemennya hanya untuk memastikan dia masih hidup atau tidak. Dan sisanya... Ya seperti ini.

Ia seringkali berada di bar dalam waktu yang lama sampai menjadi pengunjung terakhir yang tersisa.

Al sehancur itu.

Dan ia lebih hancur karena ia bahkan tidak bisa melihat keadaan Ririn sebelum gadis itu pergi entah kemana.

Mom 💚 is calling...

Al melirik ponselnya, kemudian mengangkatnya dan diam saja sampai ibunya berbicara.

"Kamu dimana? Semua orang nungguin kamu di sini"

"Ga usah nungguin aku. Aku sibuk"

"Al. Nenek jauh-jauh dateng ke rumah loh-"

"Mom" Al berkata dengan suara bergetar "I'm sorry but... I've tried my best to pretend that I'm okay... But maybe I should stop... Because I'm not okay. Aku masih ga bisa ketemu mama, atau papa, atau siapapun itu... Silahkan marah sama aku tapi aku-aku butuh waktu."

"Udah 2 bulan kamu ngehindar dari semua orang, Al... Mau sampai kapan?"

"Sampai aku bisa ketemu Ririn, Ma"

"Alvaro! Kamu belum sadar juga? Keluarganya punya alasan kenapa Ririn sampai dipindahin ke luar negri, that's because of you-"

I'm Your Home [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang