The Schoolgirl Secret Agent [2]

Bab 272: Dia Belajar Gitar. Merak yang Arogan

SMA Di Yi tempat Yun Yi belajar adalah sekolah elit yang tidak semua orang bisa mendaftar. Sekolah eksklusif milik negara seperti ini juga memiliki standar pendidikan yang sangat tinggi.

Di sini, siswa tidak hanya bisa mengenyam pendidikan dari guru elit, mereka juga bisa mengembangkan minat dan hobi pilihannya, termasuk berbagai alat musik.

Setiap siswa di sekolah dapat memilih alat musik yang mereka sukai untuk berlatih dan ada guru khusus yang mengajari mereka cara memainkannya.

Saat Yun Jian mendekati ruang musik, dia mendengar orkestra campur aduk dari not musik yang berasal dari alat musik yang berbeda. Suara-suara sumbang yang mereka buat memekakkan telinga seperti suara-suara yang sulit diatur.

Ketika dia melangkah lebih dekat, dia melihat pemuda yang berdiri di depan kelas dengan jari-jarinya yang panjang memetik senar gitar, tenang dan lembut seperti kolam pegas.

Kakak laki-lakinya, Yun Yi, belajar gitar. Dia juga luar biasa dalam hal itu.

Sebelum dia belajar di sekolah ini, dia sudah berlatih gitar. Awal perjalanan musiknya tak lepas dari guru SMP-nya. Dia adalah seorang wanita cantik yang suka bermain gitar.

Ketika minat Yun Yi pada gitar tumbuh, guru SMP-nya menghadiahkan gitarnya ketika dia mengetahui bahwa dia menyukai alat musik itu tetapi tidak mampu membelinya untuk latihan.

Yun Yi terus belajar sendiri, tidak pernah berhenti sejak saat itu.

"Xiao Jian." Yun Yi yang melihat Yun Jian dengan cepat menyingkirkan gitarnya dan berjalan ke arahnya.

"Yun Yi." Yun Jian memanggil dengan mata sabit dan berkomentar, "Kamu bermain bagus".

Yun Yi tertawa kecil dan membawa Yun Jian ke dalam kelas.

Perpaduan nada-nada yang tidak harmonis masih meneror ruang musik karena para siswa rajin berlatih dengan alat musik pilihan mereka.

"Yun Yi, gadis manis ini?" Sementara Yun Jian memindai tempat itu, sebuah suara terdengar agak tiba-tiba.

Seorang gadis cantik yang mengenakan gaun preppy panjang berwarna merah muda dengan fitur menonjol berdiri di depan Yun Jian memeriksanya dengan cemas. Nada suaranya dipenuhi dengan ancaman.

Yun Jian tidak senang dengan pandangan pertamanya pada gadis ini.

"Dia adik perempuanku, Yun Jian," jawab Yun Yi sambil tersenyum dan memperkenalkan gadis itu pada Yun Jian. "Dia adalah Chen Yubing, pianis untuk penampilan Tahun Baru kita."

Perkenalan oleh Yun Yi singkat tetapi Yun Jian memperhatikan bahwa Chen Yubing sedang mencuri pandang ke arah Yun Yi, kekagumannya pada Yun Yi meluap di matanya.

Yun Jian juga menemukan bahwa Chen Yubing yang membawa rasa permusuhan padanya mengubah perilakunya setelah Yun Yi menyatakan bahwa dia adalah adik perempuannya.

"Wow, jadi kamu adalah adik perempuan Yun Yi!" Seru Chen Yubing sebelum dia melirik Yun Yi secara diam-diam. Dia berjalan untuk memegang tangan Yun Jian seperti mereka sudah saling kenal sejak lama, sebelum membawanya ke satu-satunya piano yang duduk di ruang musik.

Pada saat yang sama, dia berbicara seperti kaset rusak, seolah-olah takut bakatnya tidak diketahui orang lain, "Ini pasti pertama kalinya kamu di sini, kan? Hah, apakah Anda ingin belajar bermain piano? Aku bukan yang terbaik sekarang, hanya mencapai kelas sembilan saat ini, tapi aku bisa mengajarimu sedikit!"

Cara dia berbicara memberi orang lain perasaan bahwa dia adalah burung merak yang arogan, hampir tidak menimbulkan rasa suka.