Setibanya di kelas, ternyata suasana masih ramai, belum ada dosen yang masuk meski sudah lewat lima menit dari waktu mulainya kelas. Aku pun duduk di sebelah Salsa yang tengah mengobrolkan sesuatu yang lucu dengan Lisa dan Camilla hingga ketiganya terbahak. Setelah memasukkan minuman kaleng dari Kak Ace aku lantas ikut nimbrung percakapan ketiganya hingga puluhan menit berlalu. Saat itu suasana kelas ramai, beberapa orang ada yang mendengarkan musik, mengobrol, berfoto bersama, tidur, hingga melakukan prank dengan beberapa anak yang masih malu-malu. Hingga kormat[2] mata kuliah tersebut memasuki ruang dengan membawa sebuah berita, kami perlahan terdiam untuk menunggu hasilnya.
"Ibunya ada acara, jadi cuma absen aja. Barcode-nya nunggu dikirim sama ibunya."
Rupanya jamkos alias jam kosong masih terdengar menarik bagi kami para mahasiswa baru, meski setelah satu jam ke depan ada mata kuliah lain yang harus dihadapi. Sebagian besar anak memilih untuk tetap berkumpul di dalam ruang kelas yang setidaknya sejuk. Disela-sela obrolan dengan Camilla, sebuah getaran pada ponsel pun menginterupsiku.
ace.prtm: Selesai kelas jam berapa?
kei_amanda: Udah selesai nih
kei_amanda: Dosennya ada acara
ace.prtm: Udah selesai? Kok enak wkwkwk
ace.prtm: Dosennya gak tau aja ada kamu disitu
kei_amanda: Kalau tau emang dosennya bakal masuk kelas ya Kak? Wkwkwk
ace.prtm: Iya atau bahkan jam kelasnya nanti ditambah
kei_amanda: Dihh kok gituu wkwkwk
kei_amanda: Btw temenku ada yang cabut mau nonton
ace.prtm: Bagus dong
ace.prtm: Kamu gak ikut?
ace.prtm: Aku malah butuh refreshing soalnya di kelasku langsung pelajaran hahaha
kei_amanda: Mau ikut tapi males bolak balik habis ini ada matkul lagi
ace.prtm: Udahlah cabut ajaa
ace.prtm: Kalau maba pasti gak jauh-jauh dari perkenalan
kei_amanda: Enak ajaa udah ada tugas tau tadi pagi
ace.prtm: Yaudah sini join aku aja gimana?
Aku mengerutkan kening, kira-kira kali ini ajakan apa yang ia tawarkan?
kei_amanda: Emang dimana Kak?
ace.prtm: Mau pergi nih, yuk ikut
Bulu kudukku meremang saat membayangkan sosok Kak Ace sebelumnya tengah berkumpul dengan teman-temannya yang super keren. Dan sekarang ia menawarkan diriku untuk ikut serta bersama mereka? Jika aku menerimanya itu akan terbilang sangat tidak tahu diri.
kei_amanda: Gak mau ah isinya kating semua
ace.prtm: Loh mana kating coba wkwkwk
ace.prtm: Gak ada kating sama sekali
kei_amanda: Boongg
kei_amanda: Gak enak Kak masa baru maba udah deket sama kating
ace.prtm: Gak ada kata maba maba-an
ace.prtm: Kalau main ya main aja wkwkwk
ace.prtm: Maba cuma berlaku di kampus
ace.prtm: Di luar udah beda lagi
kei_amanda: Gak dulu dehh Kak aku ada kelas habis ini
kei_amanda: Aku kan maba baik-baik hehehe
ace.prtm: Berarti kalau ada maba lagi sama aku dia gak baik ya wkwkwk
kei_amanda: Bukan gitu Kakk
kei_amanda: Ya kan malu kalau isinya kating semua
ace.prtm: Engga
ace.prtm: Aku sendiri kok
KAMU SEDANG MEMBACA
if only,
RomanceKeira bertemu dengannya Agustus lalu, saat hari pertama ospek fakultas dilaksanakan. Semula yang terasa hanyalah percikan, bisa terabai. Tapi bagaimana ia bertutur dan berperilaku, pada akhirnya Keira merasa jatuh. Meski selama itu, tiada kata pasti...
