45.🔹

1.3K 172 16
                                    

Ambil baiknya, buang buruknya !!!

Take your time to reading, enjoy it !!! 🍵🧸

Keep VOTING !!!

--------------------------------------------------------------

"Sayang, aku berangkat sekolah dulu ya? Kau mau ikut?" tanya Jennie pada Lisa, ketika dia sudah mengenakan seragam, namun Lisa masih memejamkan matanya dengan posisi nyaman di ranjang.

"Emh, aku akan menyusulmu sayang. Ini hari terakhir bukan?"

"Terakhir apa?"

"Terakhir sekolah?"

"Dalam pekan ini?"

"Em"

"Heem, hari ini terakhir, dan besok aku akan menemui ragamu"

"Sayang sekali aku tidak bisa keluar dari sini. Jennie, tolong katakan pada ragaku, aku ingin segera kembali dan memelukmu secara nyata, di dunia yang sama, dinner di malam minggu, dan bercinta denganmu setiap malam"

Mendengar kalimat Lisa yang masih menutup matanya, Jennie mengerutkan alisnya ketika ia mendengar kalimat terakhir Lisa. Dengan lembut Jennie belai pipi Manoban, dan mengecup dahinya beberapa detik.

"Mmm... Aku bukan hanya berharap lagi, tapi aku selalu meminta kesembuhan pada Tuhan, untukmu, untuk kebersamaan kita. Tapi sayang, apa kau akan tetap bersamaku meskipun di dunia yang sama? Bukankah nanti ingatanmu akan kembali?"

"Aku tidak akan melupakanmu. Tidak akan pernah"

"Kau janji?" tanya Jennie dan Lisa membuka matanya.

Lisa mengusap leher Jennie, ia dekatkan wajah mereka dan seketika menempelkan bibir keduanya.

"Sekalipun aku tidak kembali, aku akan tetap hidup bersama kenanganmu Jennie"

"Andwae! Kau tidak boleh berbicara seperti itu. Lisa, kau harus kembali, meskipun aku belum tahu bagaimana caranya agar aku dapat membantumu untuk kembali"

"Kau sudah sangat banyak membantuku, sayang. Mulai dari memberiku tempat tinggal, kehangatan, kasih sayang dan cinta. Apa kau pernah berpikir ada ruh seberuntung aku?"

"Only you"

Lisa tersenyum dan mengecup bibir Jennie lagi sembari memejamkan matanya. Keduanya berciuman sejenak sebelum Jennie pergi ke sekolah.

"Jika memang aku ditakdirkan denganmu hanya di dunia ini, aku akan tetap memilih seperti ini daripada aku harus kehilangan kenanganku saat bertemu denganmu di dunia yang sama nanti. Jennie, aku akan berusaha agar ingatanku tidak terhapus sama sekali. Aku akan menjaga segala hal yang berkaitan denganmu, karena aku sangat mencintaimu, Jennie" - Lalisa.

###

Seorang polisi diam-diam menyamar sebagai petugas kebersihan sekolah. Demi mendapatkan informasi dan membongkar kejahatan salah satu siswa di sana, Seokjin rela berpakaian lusuh, lengkap dengan sapu dan alat perkakas lain yang dibutuhkannya.

Fun-tasy ☆Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang