- pointless -
***
You can be mad at someone and still miss them
***
Playlist: Back To You - Selena Gomez
***
👋😄
***
🌻 Selamat Membaca 🌻
***
Jangan lupa vote ya 👍
***
"Kau pulang sekarang? Tidak ikut menghadiri undangan pesta salah satu putri Pratama Group itu nanti malam?" tanya Robert ketika mereka berpapasan tepat di depan pintu ruangan kerja Raxel. Robert memang datang dengan niat memastikan hal itu pada Raxel.
"The heck I care!" balas Raxel tidak berminat.
"Ya, tentu saja tidak. Tapi, datanglah. Apa menyenangkannya menghabiskan malam di apartemenmu sendirian setiap saat? Menghabiskan minum sendiri, itu tidak seru. Disaat semua orang yang mengacaukanmu mungkin baik-baik saja dan menikmati hidup, kau malah terlihat terpuruk seperti ini."
Raxel melirik ke arah Robert. "Tidak perlu berkata seperti itu. Aku hanya ingin seperti ini, bukan berarti aku sedang terpuruk. Aku pria bebas, aku bisa melakukan apapun yang kuinginkan."
Robert menghela nafas lelah ketika Raxel mulai melangkah meninggalkannya.
"Ayolah datang, mungkin kau bisa bertemu dengan orang-orang menyenangkan. Sesekali kau mengikuti saranku, sekarang aku merasa kau seperti benar-benar mengabaikanku sebagai temanmu." Robert mengikuti langkah Raxel.
Robert bertaruh sebenarnya Raxel tahu kalau pria itu adalah undangan yang paling dinantikan oleh putri Pratama Group itu. Berita dan gossip mengenai keretakan hubungan pewaris Ardiaz Corporation dan istrinya sudah tersebar dimana-mana. Raxel bisa saja menuntut media untuk berhenti menyebarkan berita-berita tentang kehidupan pribadinya saat ini – namun, pria itu memang tidak berusaha untuk itu, dia membiarkannya – tapi gossip tidak akan bisa dihentikan dan akan terus menyebar dengan mengerikan. Ketika satu atau dua hari saja dia tidak terlihat baik atau bersama Ava, para wanita dan keluarga mereka akan tahu dan mengantisipasi, apalagi ketika sudah berjalan dua minggu seperti sekarang, mustahil mereka tidak akan tahu dan diam saja.
"Semua orang menantikanmu. Kau tahu kan? Semua orang." Robert menekankan pada kata 'semua orang'. "Kalau kau tidak peduli pada mereka, setidaknya jadikan siapapun di antara mereka berguna untukmu saat ini sebagai bentuk kepedulian pada dirimu sendiri."
Raxel spontan menyeringai. "Jadikan siapapun berguna." Benar-benar terdengar seperti dirinya selama ini. Menggunakan siapapun untuk kepentingannya, apapun itu. Robert benar-benar mengenal dirinya yang seperti itu.
"Kenapa? Kau baru mengingatnya lagi? Caramu? Itu karena kau terlalu sering menyendiri..." Robert mengangkat kedua alis, berpikir. "...iyakah? atau tidak. Seorang wanita datang menemanimu setiap malam. Yah... tapi tetap saja itu sama dengan kau menyendiri, memangnya apa gunanya hanya bersama dengan seorang wanita, kau tidak berbicara padanya atau membagi kesusahanmu, hanya memerlukannya untuk tidur. Jadi, bagaimanapun karena kau terlalu sering menyendiri, kau mungkin lupa cara-caramu, caramu menjalani hidup selama ini, sebagai seseorang yang memiliki kuasa," lanjut Robert.

KAMU SEDANG MEMBACA
AVRA
RomanceApakah mungkin untuk jatuh cinta ketika semua yang kamu tahu adalah kebencian? . Is it possible to fall in love when all you know is hate? . Ava adalah seorang wanita konservatif yang tentu sangat terbiasa dengan kehidupan penuh aturan terutama atur...