Apakah mungkin untuk jatuh cinta ketika semua yang kamu tahu adalah kebencian?
.
Is it possible to fall in love when all you know is hate?
.
Ava adalah seorang wanita konservatif yang tentu sangat terbiasa dengan kehidupan penuh aturan terutama atur...
"Valencia," panggil William pada putrinya yang sedang duduk dihadapan TV tepatnya di ruang keluarga mereka.
TV dihadapan wanita cantik itu memang menyala, namun fokus Valencia bukan pada TV yang sedang menghadirkan siaran fashion show dunia itu melainkan pada kukunya yang baru saja selesai diwarnainya.
Mendengar panggilan ayahnya membuat Valencia menoleh sebentar pada William.
"Ada apa, Dad?" tanyanya kemudian.
"Kau tahu tentang pernikahan Raxel kan?"
"Tentu saja aku tahu," jawab Valencia sangat santai.
"Kau tidak apa-apa? Maksud Dad, kau baik-baik saja kan dengan itu?"
"Aku sangat baik-baik saja, pernikahan itu hanya pernikahan bisnis biasa, tidak ada yang mengkhawatirkan tentang itu."
"Kau tidak cemburu?"
Seketika raut wajah Valencia berubah, wanita itu menunjukkan ekspresi kaget yang jelas pada William ditandai dengan kedua matanya yang melebar.
"Dad.... Please..." ucap Valencia seolah tidak percaya ayahnya akan menanyakan sesuatu seperti itu padanya. "Why would I be jealous of a woman like her... Impossible..." Valencia memutar kedua bola matanya tanda tidak suka dengan pertanyaan ayahnya. Dia merasa direndahkan.
"Dad hanya khawatir pada perasaanmu, bukankah kau sangat menyukai Raxel?"
"Aku memang menyukainya, tapi aku juga tidak peduli dengan pernikahannya bersama wanita itu. Oh My God... Even now I've forgotten her name. See... Wanita itu sama sekali tidak layak aku cemburui Dad."
"Baguslah... kau bisa mendapatkan pria yang lebih baik dibanding putra Ardiaz itu. Berhentilah menemuinya dan memikirkannya sekarang, itu akan memudahkanmu untuk move on." William tiba-tiba seolah menasehati Valencia.
Valencia tersenyum geli. "Move on? Kenapa aku harus move on?"
William mengernyit heran. "Tentu saja karena Raxel akan menikah, apa lagi? Bukankah kau juga tidak peduli dengan pernikahannya, jadi kau akan lebih mudah untuk move on."
"What? Oh My God, Dad... kenapa kau jadi mengartikannya seperti itu. Raxel menikah atau tidak itu sama saja bagi kami. Kau tahu Dad, Raxel tetaplah Raxel, pernikahan tidak akan mengikatnya apalagi bersama dengan wanita yang sama sekali tidak menyentuh tipe idealnya. Tidak ada yang lebih tahu tentang pria nakal itu dibanding putrimu ini," ucap Valencia bangga.
