Apakah mungkin untuk jatuh cinta ketika semua yang kamu tahu adalah kebencian?
.
Is it possible to fall in love when all you know is hate?
.
Ava adalah seorang wanita konservatif yang tentu sangat terbiasa dengan kehidupan penuh aturan terutama atur...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
***
Playlist: Mahalini - Bawa Dia Kembali
***
VOTE DULU DONG 😎
***
Ini panjangnya udah kayak double up ya 😆
Aku beberapa waktu ini emang lagi belum bisa produktif nulis karena satu dan lain hal, makanya upatenya ngaret. Terimakasih masih menunggu.
***
Selamat Malam Takbiran 😁
***
🌸 SELAMAT MEMBACA 🌸
***
Deringponsel di atas meja dihadapannya membuat Raxel menghela nafas. Dia meletakkan dengan malas segelas wine ditangannya ke atas meja sebelum akhirnya menjawab panggilan telfon tersebut.
"Hm?" sapanya tidak berminat pada penelfon yang entah siapa itu. Dia memang tidak repot-repot memeriksanya kali ini dan langsung mengangkat saja.
Lagipula sudah berselang dua jam dari panggilan terakhir para wanita yang sejak beberapa hari lalu hingga hari ini bersikeras ingin menemaninya, meski terus ditolaknya.
Semua hal sangat cepat menyebar di kalangan para wanita tentangnya, kenyataan kalau saat ini dia lebih sering menghabiskan waktu di apartemennya dan berada di club membuat mereka menganggap itu sebagai peluang dan segera dengan terang-terangan memberi perhatian bertubi-tubi padanya.
Bahkan Silva juga kali ini lebih jelas memperlihatkan niatnya, menawarkan pijatan setiap saat, berkali-kali memasuki ruangannya menawarkan bantuan, kopi, makanan, dan terakhir kali wanita itu bahkan menawarkan diri untuk menemaninya di apartemen dengan alasan khawatir jika tidak ada yang mengurus, dia akan jatuh sakit dan banyak hal mengenai perusahaan terbengkalai.
Tentu saja tawaran para wanita itu sangat menarik, mereka yang menawarkan juga semuanya sangat menarik. Tapi, entahlah, dia hanya tidak berhasrat pada wanita manapun saat ini, bahkan untuk menemaninya tidur sekalipun. Dia tahu dia hanya akan membuat mereka sakit hati dan pulang dengan sedih karena rasanya apapun yang mereka lakukan untuk merayunya tidak akan berguna, dia bisa mendiamkan mereka saja dan bahkan mengabaikan sama sekali.
Malam-malamnya sekarang sama saja, selalu ditemani dengan berbagai macam alkohol. Meski itu membuatnya akan sangat pusing sekalipun, itu lebih baik, karena membantunya untuk bisa merasa senang dan tertidur walau sesaat.
