SKANDAL PUTRI PRESIDEN (TAMAT)

MENANGKAP PENJAHAT

Perdagangan daging anjing selalu menjadi perdebatan di masyarakat Indonesia dengan diperparah, ketidak pedulian pemerintah Indonesia dalam menindak tegas undang-undang yang sudah dikeluarkan.

Satu hal yang membuat pecinta anjing di Indonesia marah besar adalah dari mana anjing-anjing tersebut berasal. Salah satunya adalah pencurian hewan peliharaan.

Pro daging anjing marah besar dan menghina pecinta anjing yang terlalu berlebihan mengurus hewan peliharaan ditambah dengan ejekan harus mengurus semua anjing terlantar, kontra daging anjing marah besar dan menghina pecinta daging anjing sebagai manusia rakus ditambah dengan ejekan tidak punya otak serta hati nurani. Perdebatan ini tidak akan ada habisnya.

Mari kita telaah alasan kedua kubu bersikeras dengan pendapat masing-masing.

Pro daging anjing memberikan alasan tentang tradisi yang tidak bisa diubah. Banyak manfaat dengan memakan daging anjing, yaitu meningkatkan stamina untuk pria, jika memiliki kegiatan berat, sumber tenaga, meningkatkan tekanan darah serta libido - untuk libido, biasanya dimakan bersama dengan minuman keras, melancarkan peredaran darah, mencegah infeksi, menguatkan sistem kekebalan tubuh dan lain sebagainya.

Namun pernyataan itu ditepis oleh berbagai kalangan profesional mengenai manfaat daging anjing karena belum banyak riset atau penelitian manfaat tersebut, sebagian besar hanya didasarkan pada kepercayaan dan mitos.

Di kalangan kesehatan, justru mengonsumsi daging anjing sangat berbahaya.

Jika manusia mengonsumsi daging anjing, resiko tertular penyakit zoonosis seperti rabies, cholera, dan trichinellosis semakin tinggi. Selain itu racun juga bisa membahayakan manusia yang mengonsumsi, biasanya untuk menangkap seekor anjing, harus diracun terlebih dahulu.

Selain itu ada beberapa oknum nakal yang tidak memperhatikan segi keamanan dan kesehatan, untuk meminimal biaya, oknum tersebut cenderung menggunakan cara ilegal seperti transportasi yang tidak layak, dan juga cara menyembelih yang melanggar kesejahteraan hewan seperti dipukul, ditusuk leher atau dada, sehingga darah tidak keluar sempurna, lalu darah daging anjing yang mudah menggumpal, maka darah banyak tertinggal di dalam daging. 

Padahal darah menjadi media bagus bagi tumbuh kembangnya bibit-bibit penyakit yang yang sangat mungkin bisa menular pada manusia yang mengonsumsi.

Bora membaca artikel yang diberikan oleh sistem, setelah berhasil menggagalkan perpindahan banyak anjing dari ibu kota ke luar pulau. 

Fendi yang terbiasa dengan kekerasan, berhasil menekan sopir dan keneknya sementara Hendra, Ditya dan ibunya memeriksa kondisi anjing-anjing di dalam kurungan bersama polisi K9. Kenapa Hendra panggil polisi K9? Karena orang takut dengan polisi.

"Mereka dalam kondisi stres," kata Ditya setelah melihat kondisi anjing yang lemah dan juga tidak berdaya.

"Pasti mereka dikurung berjam-jam," omel istri Hendra.

Bora berjongkok di samping kakak iparnya, Hendra. "Kakak ipar, apakah kita bisa memisahkan anjing peliharaan dan anjing yang diambil dari jalanan? Aku rasa yang peliharaan jauh lebih stres, aku juga akan memberitahu kondisi anjing yang paling lemah sehingga meringankan beban kalian."

Hendra tanpa menoleh, tangannya bekerja memeriksa kondisi anjing. "Kamu bisa?"

Bora mengangguk serius. "Ya, bisa."

Sementara itu, Fendi menemani dua polisi yang menekan dua orang yang membawa daging anjing dengan kendaraan tidak layak dan surat tidak lengkap, 

"Surat kalian ini palsu, muatan juga tidak sesuai dengan kapasitas mobil. Kalian sudah melanggar banyak hal." Polisi yang sudah membaca surat yang para pengepul berikan, berbaik hati menjelaskan. "Bahkan ada anjing curian."