JiU,seorang gitaris band rock kampusnya yg terkenal bukan hanya didalam kampus,tapi juga diluar kampus.Bandnya sering diundang untuk mengisi acara musik diberbagai kesempatan.
Selain seorang gitaris,JiU juga merupakan seorang fakboi kelas kakap kata...
"Mom,aku berangkat"JiU menghampiri Tiffany di dapur yg tengah membantu menyiapkan sarapan sambil video call dengan Taeyeon.
"Ntar sore anterin Irene ke bandara ya"ucap Tiffany.
"Eh keknya gak bisa deh mom,aku pulangnya malem.Soalnya mo latihan bola"jelas JiU.
"Oh yaudah nanti mommy aja yg nganterin"ucap Tiffany."Kamu udah sarapan?"
"Ntar aja di kampus"jawab JiU.
"Nih bawa.Mommy tau pasti kamu kesiangan"JiU menerima kotak bekal berwarna biru dari Tiffany.
"Yaudah deh thanks mom.Aku berangkat dulu"JiU mengecup pipi kanan Tiffany setelah itu ia buru-buru pergi."Bye mom"
"Jangan pulang kemaleman,dan jangan keluyuran mulu"
Karena JiU gak denger dan juga gak tau kalo dari tadi Tiffany video callan sama Taeyeon,jadinya JiU gak liat dan gak denger daddynya itu.
"Hati-hati apalagi kalo kamu bawa anak perempuan mommy"teriak Tiffany.
"Iya mom!"balas JiU juga berteriak.
Irene keluar dari kamarnya menuju dapur menghampiri Tiffany.Ia tidak menemukan JiU padahal ia berharap JiU menyapanya.
"Iya daddy nanti mommy bilangin ke JiU biar gak keluyuran mulu"ucap Tiffany pada Taeyeon."Buruan berangkat,ntar telat"
"Yaudah,bye"
"Iya bye dad"Tiffany meletakkan ponselnya di atas meja makan."Eh Rene,gimana kerjaannya udah beres?"
"Udah onty,baru aja beres.Gak bisa bantuin onty masak jadinya"jawab Irene.
"Ahh gapapa Rene,lagipula gak banyak yg harus dibikin"ucap Tiffany yg dibalas anggukan oleh Irene. . . . JiU menunggu SuA di parkiran.Tak lama terlihat SuA berlari kecil ke arahnya.Tapi yg membuat JiU terpana ialah poni SuA yg membuat pacarnya itu terlihat mini dan sangat imut.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Heh ngapa liatin gue gitu?"SuA membuyarkan lamunan JiU begitu masuk ke dalam mobil.
"What a gemoy you are"JiU mencubit gemas kedua pipi SuA.
"JI!!SAKIT!!"SuA memegang kedua tangan JiU yg asik mencubit kedua pipinya.
"Sumpah lo menggemoy banget"SuA membiarkan JiU mencubitnya walaupun agak sakit.
"Udah nyubitnya?"tanya SuA saat JiU berhenti memainkan pipinya,yg dilakukan JiU saat ini mengelus lembut kedua pipinya.
"Hehehe iya"JiU mencubit pelan pipi SuA setelah itu ia memperbaiki duduknya.
"Belum sarapan?"tanya SuA begitu melihat kotak bekal berwarna biru milik JiU.
JiU menggeleng.
"Gue suapin ya"SuA mengambil kota bekal tersebut lalu mulai menyuapi JiU yg tengah menyetir.
