Jam menunjukkan pukul 5 sore, jisoo memutuskan menutup laptop dan bersiap untuk pulang.
Sebelum itu, ia mengeluarkan handphone dan mendial nomor seseorang."Yeoboseyo" sapa seseorang di seberang sana.
"Bagaimana kabar ibumu? tanya jisoo.
"Sudah membaik, aku akan kembali ke kantor besok"."Bisakah kau ke mansionku nanti malam? Ada beberapa berkas yang harus diselesaikan. Besok pagi akan diadakan rapat penting".
"Arraseo, aku akan kesana jam 7 malam".Jisoo pun menutup telepon, ia melangkah keluar ruangan dan kembali ke mansion.
"Eonni!" teriak jennie yang tengah duduk di ruang keluarga bersama lisa dan rose.
Jisoo pun melangkah kesana."Waeyo?" jisoo duduk di samping jennie.
"Lisa memberitahu kami tadi, katanya jungkook sudah di korea" jelas rose."Bagaimana kalau kita memanggilnya nanti malam eonni?" tanya jennie.
"Hmm, tapi aku harus menyelesaikan beberapa berkas nanti malam. Sehun juga akan kesini"."Kalau begitu, aku dan chaeng akan berbicara dengannya. Kau selesaikan pekerjaan secepat mungkin eoh?" jelas jennie.
"Arraseo" jisoo menyetujui saran dari sang adik.Keluarga kim tengah duduk di meja makan untuk menikmati makan malam bersama. Mereka menunggu kedatangan seseorang.
"Selamat malam tuan" sehun mendekat ke arah kim hyu bin
"Ohh malam nak, silahkan duduk".Mereka pun memulai makan malam, sesekali sehun dan kim hyu bin mengobrol dengan santai hingga makanan miliknya habis.
"Appa dan eomma akan menghadiri acara rekan kerja" keduanya pun berpamitan kepada keempat putri mereka.
"Nee appa" ucap keempatnya kompak."Kami berangkat dulu sehun ah, maaf bibi dan paman tidak bisa menemanimu" son ye jin tersenyum ke arah sehun.
"Arraseo nyonya, kehadiran mereka sudah cukup" sehun menatap ke empat putri kim.Kim hyu bin dan son ye jin pun tersenyum dan melangkah keluar dari mansion.
Jisoo dan sehun tengah berada di ruang tamu, di hadapan mereka sudah menumpuk beberapa berkas.
Sementara itu, ketiga saudaranya tengah berada di ruang keluarga mengobrol sambil menunggu kehadiran seseorang.Suara bel terdengar, salah satu maid membukakan pintu. Jungkook mulai melangkah masuk dan memutuskan berhenti kala mendapati jisoo di ruang tamu.
"Annyeonghaseyo nuna" jungkook membungkuk hormat kepada jisoo.
"Annyeong, mereka menunggu disana" jisoo menunju ketiga saudaranya."Nee nuna" jungkook melanjutkan langkahnya ke arah ruang keluarga.
"Siapa?" sehun menatap kearah jisoo.
"Pacar lisa" jawab jisoo singkat.
"Mwo? Bagaimana bisa kalian mengijinkannya?" sehun terkejut akan jawaban jisoo, setahunya ketiga kakak lisa sangat protektif dan tidak mungkin memberikan izin."Akan kuceritakan nanti, selesaikan dulu ini" jisoo kembali mengerjakan berkas didepannya.
"Arraseo"."Annyeong nuna" jungkook membungkuk ke arah jennie dan rose.
"duduklah" potong jennie.Jungkook menelan salivanya mendengar nada dingin jennie.
"Jadi kau apakan adikku ini?" tanya jennie langsung tanpa embel-embel.
"Ahh ternyata lisa sudah memberitahu nuna"."Aniyo, lisa tidak menjelaskan kepada kami. Karena itu jelaskan!" rose menatap dengan tatapan mengintimidasi.
Jungkook pun mulai menjelaskan kejadian malam itu, dimana ia dan lisa mengalami kesalahpahaman dan berujung pertengkaran.
"Kalau begitu kalian akhiri saja hubungan ini" cetus jennie.
"Aniyo nuna, aku sudah berjanji kepada lisa tadi agar tidak mengulanginya" jungkook pun menatap kearah sang kekasih berharap mendapatkan pembelaan."Benar Lisa ya?" jennie melirik kearah sang adik.
"Nee eonni".Jungkook pun bernafas lega namun beberapa saat kemudian ekspresi wajahnya berubah.
"Tapi mengenai hubungan ini, aku jadi ragu" lanjut lisa.
"Lisa ya" lirih jungkook dengan tatapan sendu.Seorang maid mengantarkan minuman dan beberapa camilan. Mereka pun memutuskan menghentikan obrolan sementara.
Setelah berkutat dengan beberapa berkas tadi, akhirnya jisoo dan sehun bisa bernapas lega.
"Akhirnya selesai juga" jisoo merentangkan kedua tangannya karna pegal.
"Kau memang pemimpin yang terbaik jisoo ya" sehun menepuk pundak sahabatnya itu."Aku tau" ucap jisoo bangga.
"Dasar" keduanya pun tertawa bersama dam mengobrol sambil menikmati minuman dan cemilan didepannya."Eonni! Kau sudah selesai?" teriak jennie.
"Iyya tunggu sebentar".
"Kita akhiri dulu sampai disini, aku harus bergabung dengan mereka"."Arraseo, tapi kau berhutang penjelasan mengenai lisa kepadaku".
"Iyya akan kuceritakan besok".
"Baiklah" sehun pun berpamitan dan jisoo melangkah ke arah ruang keluarga."Bagaimana?" tanya jisoo.
"Aku menyuruh mereka putus eonni" jawab jennie.
"Mwo? jisoo terkejut."Kenapa eonni? rose heran dengan respon kakaknya itu.
"Aniyo, hanya saja apa keduanya sudah menyetujuinya?".Mereka pun diam, jisoo melirik ke arah lisa yang tengah menunduk. Ia bergerak ke samping sang adik.
"Lisa ya, apa kau setuju dengan perkataan jennie?" tanya jisoo.
"Ntahlah eonni" ucapnya singkat.Jisoo pun menyuruh jungkook untuk berbicara dengan lisa dan akhirnya mereka memutuskan melanjutkan hubungan. Sementara itu, jennie dan rose masih kesal akan sikap jungkook.
"Ingat jungkook ah, jangan ulangi lagi perbuatanmu itu!" tegas jennie.
"Nee nuna".
"Kalau kau sakiti dia lagi, akan kupastikan jasadmu tidak ditemukan" ancam rose.Jungkook menelan salivanya kasar.
"Wahh kau sangat menakutkan chaeng. Lihatlah lisa ya, eonni mu ini sangat menyayangimu ternyata" goda jisoo.
"Aku tahu eonni" balas lisa.Rose pun tersipu malu karena tingkahnya tadi.
Jungkook pun memutuskan kembali, lisa dan jisoo memutuskan menemaninya keluar sementara jennie dan rose sudah beranjak ke kamar mereka.
"Jangan merasa terbebani jungkook ah, tapi kau juga harus mengingat peringatan itu agar tidak berbuat macam-macam" ucap jisoo.
"Arraseo nuna" jungkook pun pamit dan meninggalkan mansion kim."Gomawo eonni" lisa tersenyum dan memeluk jisoo.
"Hmm, kalau dia macam-macam beritahu kepadaku eoh?" goda jisoo.
"Nee eonni" keduanya tertawa dan melangkah masuk kedalam."Eonni" panggil lisa.
"Hm?"
"Kapan kau akan memberitahu hubunganmu kepada jennie eonni dan chaeng?"."Ntahlah lisa ya, eonni jadi ragu".
"Katakan saja eonni, aku akan membantumu" lisa berusaha meyakinkan jisoo.
"Arraseo, eonni akan memberitahunya segera".Keduanya memutuskan menaiki tangga dan melangkah ke kamarnya masing-masing.
°°°
KAMU SEDANG MEMBACA
Keluarga Kim
FanfictionKim hyu bin dan son ye jin adalah sepasang suami istri yang terkenal karena kekayaannya yang melimpah. Mereka merupakan orang nomor satu yang berpengaruh dalam dunia bisnis di Korea Selatan. Keduanya di karuniai empat orang putri yang tumbuh dewasa...