(Ji-Hyuck) You Love Me? Part 02

4.7K 441 26
                                    

Haechan berjalan pelan menuju luar bioskop, ia merasa canggung sendiri mengingat apa yang terjadi di dalam tadi. Seraya menutup matanya Haechan, langsung menunduk sedih.

"Haechan" panggilan pelan itu membuat Haechan berbalik dan menatap pada Mingyu.

"Nde hyung" jawab Haechan dengan nada canggung.

Mingyu pun merasa tidak enak hati pada Haechan, ia terlalu terbawa suasana hingga membuatnya kelepasan. "tentang yang didalam...."

"Jangan bahas lagi, aku akan melupakannya dan menganggap tidak terjadi apapun" jawab Haechan cepat, yang membuat Mingyu mengangguk.

"Kau sepertinya tidak nyaman pergi menonton dengan hyung" ujar Mingyu yang membuat Haechan langsung menatap lelaki tersebut.

"Maaf" jawab Haechan lirih.

"Jangan begitu" sahut Mingyu cepat, "bukan salahmu juga" tambah Mingyu yang membuat Haechan mengangguk.

Lalu sebenarnya apa yang sempat terjadi di dalam, sebenarnya klise karena Mingyu terlalu fokus melihat pada Haechan yang menonton. Lebih tepatnya kita sebut bahwa member seventeen ini terpesona, ia tanpa sadar bahkan mengarahkan wajah Haechan untuk menghadap padanya dan hampir menciumnya sebelum Haechan sudah berbalik lebih dulu.

Pada akhirnya hanya pipi Haechan yang dicium oleh Mingyu, bukannya apa namun Jisung saja jarang menciumnya. Dan juga Haechan ini orang yang terlalu setia, buktinya meski Jisung begitu menyebalkan dia tidak berniat selingkuh. Apa yang dilakukannya sekarang hanya ingin membuat Jisung tahu, kalau ia ingin lebih diperhatikan.

"Sebenarnya, ini juga salah ku Hyung" ujar Haechan pelan, "aku mengajakmu keluar sedangkan aku tahu kau suka padaku" ujar Haechan pelan.

Mingyu tersenyum seolah tahu bahwa Haechan pun tidak dalam keadaan ingin memberinya harapan, "maknae dream itu beruntung memilikimu" ujar Mingyu tulus yang membuat Haechan semakin merasa tidak enak.

"Haechan hyung"

Panggilan dari suara yang dikenalnya itu membuat Haechan langsung berbalik dan menatap Jisung dengan pandangan terkejut. "Jisung-ah" jawab Haechan seraya menatap Jisung yang tengah melihatnya dengan ekspresi sedih.

Mingyu tahu sampai disini ia harus berhenti, "aku pulang duluan" pamit Mingyu seraya berjalan pergi tanpa menunggu balasan dari Haechan. Mingyu tersenyum sendu menatap tangannya yang tadi sempat memegang tangan Haechan, "aku memang tidak pernah punya kesempatan" bisiknya lirih sebelum benar-benar menghilang dari pandangan Haechan.

Sedangkan Jisung yang melihat tatapan Haechan, langsung mengarahkan kepala Haechan untuk menatap padanya. "Jangan melihat orang lain, Jisung cemburu hyung" ujar Jisung yang membuat Haechan tertegun.

"Hah" jawab Haechan terkejut.

"Jangan melihat orang lain, Jisung cemburu" ulang Jisung lagi sembari menatap Haechan dengan wajah sedih.

Haechan terdiam tidak tahu harus membalas apa, dengan kata-kata Jisung. "Aku tahu kalau aku tidak peka, aku juga tahu kalau kau sering kesal karena sikap tidak peka-ku, aku juga tahu kalau seperti ini terus kau lama-lama akan meninggalkan ku" ujar Jisung.

"Jisung tahu Jisung salah, jadi jangan marah lagi ya hyung, Jisung minta maaf" mohon Jisung yang membuat Haechan tersenyum. Hanya seperti ini, dan ia sudah merasa cukup. Jisung memang begini, dan ini yang dia suka dari Jisung.

"Aku juga minta maaf" jawab Haechan, "karena mengabaikan mu dan tidak mengatakan secara langsung kenapa aku marah" lanjut Haechan.

Jisung menggelengkan kepalanya sebelum memeluk Haechan dengan erat, "kita masih diluar, kau bilang tidak mau hubungan kita terpublikasikan" ujar Haechan dengan nada panik.

AllxHaechan IITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang