Secret Love Part 07

3.1K 321 12
                                    

Winwin masih menatap pada Taeyong dengan tatapan dalam, sedangkan Taeyong yang ditatap malah acuh dan sibuk menyuapi Haechan makan. Ada banyak cemilan yang ia beli di luar negeri, jadi tadi ia langsung bongkar barang bawaannya yang 65% adalah oleh-oleh untuk Haechan.

"Jadi, kalian sudah lama bersama bahkan sebelum kami semua?" Tanya Winwin memastikan dan Taeyong mengangguk tanpa beban.

"Kekasih ku kau jadikan selingkuhan saat itu hyung" tambah Winwin dengan nada tidak terima, "ya maaf keadaannya memang begitu saat itu" jawab Taeyong santai.

"Wah" sahut Winwin dengan nada tidak percaya.

Mark mendekati Haechan dan tersenyum pada kekasihnya, "bagaimana keadaanmu? Semua baik-baik saja, jantung mu bagaimana?" Tanya Mark sembari menempelkan tangannya di dada Haechan.

"Baik" jawab Haechan, "tidak usah khawatir" lanjut Haechan yang membuat Mark mengangguk seraya meletakkan kepalanya di pangkuan Haechan. "Aku kangen sekali padamu" ujar Mark.

"Kau memang tidak bisa hidup tanpa ku hyung" ujar Haechan dan Mark pun mengangguk, "karena itu aku pernah bilang, selamanya kita akan bersama" jawab Mark yang membuat Haechan tersenyum.

"Auuuuu" decak Doyoung sebal yang membuat Haechan menatapnya dengan pandangan tajam. "Apa masalahmu KIM DONGYOUNG" " ujar Haechan dengan nada sinis. "Kau pun kangen padaku" ujar Haechan yang hampir disangkal oleh Doyoung.

"Kau bahkan mengelus gambarku yang ada di poster" sahut Haechan sombong.

"Ya siapa yang bilang padanya" ujar Doyoung dengan nada merajuk pada yang lainnya.

"Aku" sahut Taeyong santai, "ku kirim videonya bahkan" lanjut Taeyong yang membuat Doyoung menatapnya dengan sengit.

Haechan tiba-tiba berdiri, "kemana?" Tanya Taeyong.

"Ke kamar mandi sebentar" jawab Haechan seraya berjalan pergi, ia sempat melewati Doyoung lalu mengecupnya singkat sebelum berlari pergi. Biasanya, biasanya loh ya Doyoung akan bereaksi marah-marah tapi sekarang ia malah tertegun dan mematung sembari memegang lehernya.

"Kenapa dia?" Tanya Johnny bingung.

"Terpesona" jawab Jungwoo dengan nada malas yang membuat Taeyong dan Winwin saling menatap sebelum memukul kepala Doyoung dengan keras.

"Itu kekasih kami, menjauh dari Haechan mulai sekarang" ujar Taeyong galak yang malah membuat Doyoung tersenyum, "dia yang berbuat kok tadi" ujar Doyoung sebelum berlari pergi.

******

Haechan baru keluar dari kamar mandi saat ia melihat Yuta yang juga tengah menatapnya, "hyung sepertinya sedang tidak senang padaku?" Tanya Haechan seraya tersenyum pada Yuta yang langsung terdiam, awalnya ia ingin pergi namun ucapan Haechan membuatnya ingin mengatakan banyak hal pada pemuda itu.

"Kau senang sekarang tidak perlu sembunyi-sembunyi lagi bersama dengan Taeyong" ujar Yuta dengan nada dingin.

Haechan tersenyum sebelum mendekati Yuta dan mendesak lelaki itu di dinding, "hyung cemburu?" Tanya Haechan, "aku merebut Winwin hyung, lalu Mark hyung dan sekarang Taeyong hyung" ujar Haechan yang nada suaranya jelas-jelas mengejek Yuta.

"Aku tidak menyukai Taeyong" sahut Yuta cepat.

Haechan tersenyum kecil, "memang, tapi kau suka pada ...." Haechan tidak melanjutkan ucapannya. "Karena kalau Taeyong hyung dan Jaehyun hyung berpisah jelas kau yang akan dirugikan" tambah Haechan.

Yuta memijat kepalanya sebelum berbalik pergi, "kalau tidak ingin kalah dari Jaehyun hyung, kau harusnya membuatnya menjadi milikmu lebih dulu" saran Haechan namun Yuta hanya mengabaikannya dan berjalan pergi.

AllxHaechan IITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang