(NominHyuck) Dark Sunshine 05

2.1K 346 62
                                    

Member Ilichil menghela nafasnya lega saat tahu jadwal mereka di batalkan. Dengan begini mereka tidak perlu bekerja dengan mengkhawatirkan kondisi Haechan.

Bahkan tanpa mengatakan apapun mereka langsung turun dari mobil, meninggalkan Yoojin seorang diri. "HEY SETIDAKNYA TUTUP PINTUNYA" teriak Yoojin keras. Namun tidak ada satu orang pun yang berbalik untuk menutup pintu mobil.

"Tadi aku meminta Jaemin dan Jeno untuk membantu menjaga Haechan" ujar Mark yang membuat Taeyong menatapnya dengan pandangan tajam.

Mark yang sadar akan hal itu langsung menyembunyikan diri di belakang Johnny. Karena posisi mereka ada di lift jadi Taeyong tidak bisa berbuat apapun.

Cklek

Pintu dorm di buka oleh Jungwoo yang langsung menuju ke arah kamar Haechan. Namun pemandangan di depannya membuat matanya terbuka sangat lebar. Bagaimana tidak Jeno tengah mencium bibir Haechan dengan paksa, sedangkan Jaemin menahan kaki Haechan belum lagi tangan Jaemin di dalam baju Haechan.

"BRENGSEK, KALIAN SEDANG APA?" teriak Jungwoo histeris hingga mengejutkan Jaemin dan Jeno. Sedangkan member Ilichil langsung berlari ke kamar.

"Ada apa?" Tanya Johnny.

"Mereka melecehkan Haechan" ujar Jungwoo yang membuat Jaemin dan Jeno terkejut. "Aku melihat Jeno memaksa mencium Haechan, lalu Jaemin memegang kaki Haechan dan tangannya masuk ke dalam baju Haechan" lanjut Jungwoo.

"Bukan seperti itu hyungdeul" ujar Jeno berusaha untuk menjelaskan, namun Taeyong tidak akan terima penjelasan apapun. Dari kata-kata Mark serta bukti yang dilihat oleh Jungwoo, sudah jelas kalau Jeno dan Jaemin telah melecehkan Haechan.

GREP

"KELUAR DAN IKUT AKU SEKARANG" bentak Taeyong seraya menarik baju Jaemin dan Jeno. Dibelakangnya ada Yuta, Jaehyun dan Johnny yang mengikuti. Sedangkan Yang lainnya seperti Taeil, Doyoung, Jungwoo dan Mark memilih melihat kondisi Haechan.

Doyoung segera merapikan baju Haechan, sedangkan Haechan sudah membuka matanya dan menatap pada Doyoung. "Hyung" panggil Haechan dengan suara pelan.

Doyoung mengelus sayang kepala Haechan, "maaf karena kami meninggalkan mu, kau jadi disakiti seperti ini" ujar Doyoung apalagi dapat Doyoung lihat bibir Haechan yang bengkak.

Mark sendiri juga merasa marah, ia tidak akan mengira kalau Jeno dan Jaemin akan menyerang Haechan saat kondisinya tengah lemah begini. Mark juga akhirnya memilih untuk keluar, seburuk apapun perilaku Haechan tapi Jeno dan Jaemin tidak berhak menyakitinya seperti ini.

Buagh
Buagh
Buagh
Buagh

Kedua member dream itu telah berbaring di lantai dengan Johnny dan Yuta yang memukuli mereka. Mark sebenarnya tidak tega melihat hal itu, ia melihat pada Taeyong yang tengah fokus menatap pada Jaemin dan Jeno.

"Hyung sudah" ujar Mark pada akhirnya kala melihat Jeno yang menutup matanya.

"Hentikan" perintah Taeyong dan Yuta akhirnya berhenti namun Johnny masih belum menghentikan aksinya.

"John berhenti sekarang, lebih baik kau melihat kondisi Haechan" ujar Yuta seraya menahan tangan Johnny. Johnny pada akhirnya menjadi tenang, ia pun tidak mau berlama-lama disana daripada ia emosi kembali.

Mark bergegas membantu Jaemin dan Jeno duduk, "kalian lebih baik menjaga jarak dari Haechan" ujar Taeyong.

Jaemin menatap Taeyong dengan tidak setuju, begitu juga dengan Jeno. "Tidak bisa Hyung, itu tidak mungkin" ujar Jaemin yang membuat Yuta hampir maju dan memukulnya kembali. Namun untung ada Jaehyun yang menahannya, jadinya Yuta pun mengurungkan niatnya.

AllxHaechan IITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang