AllxHaechan II

(DreamxHaechan) Conexion - 07

"HAHAHAHHAHAHAHA"

Felix menatap pada Jihoon dengan wajah garang,"bisa diam tidak, kalau tidak ku jahit mulut mu itu nanti" ujar Felix dengan nada sinis. Jihoon tertawa karena ia melihat wajah Felix yang disembur oleh Haechan, ia yang baru dagang bersama dengan Eric tentu saja tidak bisa mengendalikan tawanya.

"Mianhe Felix" ujar Haechan dengan nada tidak enak hati, "lagipula ini juga salahmu karena mengatakan hal yang tidak-tidak" lanjut Haechan lagi.

Felix menatap Haechan dengan pandangan kesal, "aky hanya tanya! Apa yang salah? Lagipula kau kan jomblo, sebagai teman yang baik aku hanya berusaha mencarikan calon yang cocok untukmu" ujar Felix.

Haechan menatap pada Felix dengan pandangan dingin, "sebenarnya kalian ini bicara apa?" Tanya Eric.

Haechan mengalihkan pandangannya dari Felix, "hanya bertanya bagaimana tentang kau dan Haechan yang menjadi pasangan" jawab Felix santai.

"FELIX" bentak Haechan marah sebelum ia berjalan pergi.

Sedangkan Taeyong hanya diam dan menikmati semuanya, walau terlihat memperhatikan Felix namun sebenarnya yang di tatap oleh Taeyong adalah Mark dan yang lainnya. "Felix" panggil Taeyong yang membuat Felix langsung menatap pada Taeyong.

"Haechan sudah punya pacar" ujar Taeyong.

Eric dan Jihoon langsung menatap pada Taeyong dengan pandangan terkejut, "benarkah?" Tanya Jihoon heran.

"Ya" jawab Taeyong tanpa ragu.

Felix terdiam sesaat sebelum tersenyum, "tapi Haechan tidak pernah membahasnya di depan kami, benar begitu bukan?" Tanya Felix pada Eric dan Jihoon yang langsung kompak mengangguk.

"Begitukah?" Tanya Taeyong dengan nada suara aneh seraya menatap Felix dengan pandangan lurus. Sedangkan Felix memilih mengalihkan pandangannya, "lagipula sepertinya pacar Haechan tidak mencintai Haechan" lanjut Felix.

"Jangan keterlaluan Felix" ujar Jeno yang tiba-tiba sudah ada di dekat meja Felix, bukan hanya Jeno tapi member dream yang lainnnya juga ada disana.

Taeyong tersenyum kecil seraya menyandarkan punggungnya, ia mau lihat seberapa berani Jeno melawan Felix.

"Apa?" Tanya Felix menantang.

"Kata-kata mu barusan" jawab Jeno.

Felix berdiri lalu menatap Jeno dengan pandangan lurus, "itu kenyataan" jawab Felix, "kalau pacar Haechan itu mencintai Haechan, maka pastinya ia tidak akan tinggal diam kalau ada pria yang mendekati Haechan atau mungkin ia akan dengan protektif mengikuti Haechan kemana pun" ujar Felix yang membuat ekspresi Jeno semakin buruk, bahkan Jisung hampir maju untuk memukul Felix namun di tahan oleh Renjun.

"Apa kau tahu siapa pacarnya?" Tanya Felix pada Jeno yang masih tetap diam, "katakan pada pacar Haechan, kalau terus-terusan ia tidak memberikan klarifikasi apapun, yang ada Haechan nanti akan diambil orang lagipula tidak perlu berbohong sampai segitunya, aku tahu dengan jelas Haechan itu masih perjaka" tambah Felix.

Grep

Jeno mencengkeram kerah kemeja Felix dengan erat, "tutup mulutmu sebelum aku memukulmu" ujar Jeno penuh peringatan.

"Kenapa kau yang marah, tidak ada urusannya dengan mu juga bukan Lee Jeno" ujar Felix, Jeno mencengkeram kerah kemeja Felix semakin erat.

"Dengar baik-baik, orang yang ingin kau jodohkan dengan teman mu ini adalah milikku, Lee Donghyuck MILIKKU" ujar Jeno penuh penekanan, Taeyong yang mendengar tersenyum puas. Namun tetap saja ia lebih memilih menjadi penikmat.

"Kau dan Haechan berkencan?" Tanya Jihoon dengan nada tidak percaya, namun lirikan tajam dari Jeno sudah menjelaskan semuanya.

"Tidak masalah, melihat kau yang duduk begitu jauh pasti kalian sedang ada masalah" sahut Felix keras kepala, "kalian juga akan putus juga nantinya, Eric lebih baik darimu" tambah Felix.