AllxHaechan II

(NominHyuck) Dark Sunshine 01

Jeno

Pria muda yang memiliki wajah rupawan dan juga mapan, parasnya yang rupawan tentu saja menjadi daya tarik yang diminati oleh kaum hawa. Namun pesonanya juga menyihir para pria submisive.

Termasuk teman satu grupnya Lee Donghyuck atau yang lebih di kenal Lee Haechan. Haechan dan Jeno tergabung dalam satu grup idol yang tengah naik daun.

"Jeno-ya" panggil Haechan pada sosok Jeno yang kini tengah sibuk berolahraga.

Jeno yang dipanggil pun menghentikan kegiatannya dan menghampiri lelaki manis yang tadi merengek untuk ikut dengannya. "Wae?" Tanya Jeno.

Haechan memperhatikan Jeno yang berdiri di depannya, keringat yang mengalir di wajah dan tubuh Jeno membuat pesona seksi pria itu semakin terlihat. Tangan mungil Haechan dengan cepat mengambil handuk lalu dengan cepat ia mengusap keringat di wajah Jeno.

Jeno tersenyum akan perhatian Haechan dan menerimanya dengan senang hati, "kau merengek minta ikut tapi kenapa sejak tadi hanya duduk?" Tanya Jeno.

Haechan menatap Jeno dengan wajah merajuk, aku hanya ingin ikut, bukan mau olahraga" jawab Haechan.

Gyuuutttt

Jeno mencubit hidung Haechan hingga membuat Haechan memekik kesakitan. "Isss...Jeno" ujar Haechan dengan nada manja.

GREP

Jeno memeluk pinggang Haechan dan mengangkatnya, kaki Haechan tiba-tiba bertumpu di kaki Jeno hingga kini ia tidak perlu berjinjit untuk mengusap peluh di dahi pria itu.

Haechan tersenyum lembut sembari masih mengusap keringat di wajah Jeno. "Kalau badannya ?" Tanya Jeno dengan nada menggoda.

Haechan menatap Jeno dengan wajah bingung, "badan mu kenapa?" Tanya Haechan.

Melihat wajah polos Haechan seketika membuat Jeno sadar. "Maaf, tidak ada" jawab Jeno dan Haechan pun mengangguk.

"Nanti malam aku akan ijin dengan Taeyong Hyung untuk menginap, kita main game ya bersama" ajak Haechan namun Jeno langsung menggelengkan kepalanya.

"Kenapa?" Tanya Haechan.

"Nanti malam Karina ulang tahu dan aku berniat untuk memintanya menjadi kekasih ku" ujar Jeno dan Haechan pun tersenyum.

"Oh" jawab Haechan seraya turun dari kaki Jeno.

Jeno menggenggam tangan Haechan, "terima kasih kau selalu mendukung ku selama ini" ujar Jeno dan Haechan pun mengangguk.

"Tentu saja, karena kau spesial untuk ku" ujar Haechan.

Jeno tersenyum dan mengusap sayang kepala Haechan, "kau juga teman yang spesial" jawab Jeno.

"Lalu kita pulang sekarang, aku juga harus bersiap" ujar Jeno.

Haechan mengangguk sembari merapikan barang-barangnya, ia dalam posisi membelakangi Jeno hingga Jeno tidak bisa melihat ekspresi datar di wajah Haechan.

"Sudah ayo" ajak Haechan dengan wajah tersenyum.

Jeno mengambil barang bawaan Haechan dan Haechan pun merangkul lengan Jeno. Keduanya berjalan keluar bersama, sedangkan di sisi lain Jaemin melihat interaksi keduanya dengan ekspresi datar.

"Apa mereka lupa dengan ku?" Tanya Jaemin entah pada siapa.

****

Saat sampai di dorm dream tanpa menundah waktu, Jeno langsung masuk ke kamarnya. Meninggalkan Haechan yang hanya melihatnya dalam diam.

Puk

"Bagaimana olahraganya dengan Jeno Hyung?" Tanya Ji-Sung pada Haechan.

Haechan tersenyum kecil, "aku tidak olahraga, Jeno saja" jawab Haechan.