AllxHaechan II

(John-Hyuck) Married? Part 05

Mark, salah satu idol berbakat yang ada di NCT bahkan SM mempunyai banyak sekali kelebihan dan pesona yang begitu luar biasa. Menjadikannya sebagai salah satu member dengan fandom fans terbanyak. Tidak ada yang akan menyangkal atas bakat dan kerja kerasnya.

Ia menjalani masa trainee yang terbilang hampir sama dengan rata-rata member dream, tumbuh dari anak-anak menjadi pemuda-pemuda berbakat. Dan sejak dulu ada seseorang yang selalu membuat Mark merasa iri.

Jika Mark adalah tipikal pekerja keras, maka dia adalah bakat yang sebenarnya. Andai dia juga sama bekerja kerasnya seperti Mark, bukan berarti dia tidak bekerja keras. Namun Mark tahu dia sering tidak terlalu serius demi memberikan Mark kesempatan.

Donghyuck, Mark begitu membenci pemuda itu dulu bahkan bisa dibilang sangat membenci. Mark iri dengan semua yang Donghyuck punya, bakat yang luar biasa, sikap humble pada siapa saja lalu juga dapat tersenyum pada siapapun.

Itu yang Mark pikir saat dia kecil sampai beberapa saat yang lalu, namun Mark lupa selama ini dalam hidupnya hanya ada Donghyuck -Donghyuck- Donghyuck dan Donghyuck. Semua hidupnya berpusat pada Donghyuck.

Dan ketika pusat itu menghilang, Mark sekarang merasa tengah kehilangan arah. Semua yang dulu Donghyuck lakukan dan berikan padanya kini benar-benar hilang tak bersisa. Hal yang sempat Mark pikir terlalu mengganggu dan sama sekali tidak ia perlukan.

Donghyuck acuh padanya, Donghyuck tidak lagi memeluknya, Donghyuck tidak bersamanya setiap waktu dan Donghyuck meninggalkannya. Mark benar-benar merasa kehilangan saat ini, ia juga tidak bisa menerima hubungan Donghyuck dan Johnny yang begitu tiba-tiba seperti ini.

Jelas-jelas Donghyuck suka padanya, selalu melihatnya dan mengikutinya namun kenapa semua hilang begitu saja ketika Donghyuck dan Johnny resmi bersama. Seolah-olah dimata Donghyucknya, Mark memang sudah tidak ada artinya lagi.

Mark bahkan sudah berusaha seminggu ini untuk mendekati Haechan, sering memeluknya secara tiba-tiba saat live meski Mark tahu Haechan sering terkejut dengan ulah tiba-tibanya. Tapi semua tidak mendapatkan timbal balik apapun, yang ada Haechan semakin jauh dari Mark.

Dan sekarang Mark hanya bisa menatap kosong pada penjelasan Johnny dan Haechan, menikah itu yang mereka katakan. Hal terlucu yang pernah Mark dengar dalam hidupnya, namun Mark itu itu bukan lelucon.

"WHAT" teriak Jungwoo heboh mewakili member Ilichil yang lainnya.

"Kalian serius tentang hal ini?" Tanya Taeyong seraya menatap pada Haechan dan Johnny bergantian, dan keduanya mengangguk dengan pasti.

"Ya kalau begitu kami tidak bisa berkomentar apapun, hanya mengharapkan yang terbaik untuk kalian" ujar Taeyong lagi yang disetujui oleh semuanya.

Mark benar-benar tidak tahan lagi, ia berlalu pergi begitu saja tanpa mengatakan apapun. Membuat Haechan sempat menatap pada punggung Mark lama, ia baru menghentikannya saat pinggangnya di rangkul oleh Johnny.

*******

Haechan baru keluar dari kamar mandi dan tertegun dengan bentuk kamar yang sudah berubah, kasurnya yang awalnya berada di seberang kasur Johnny. Kini berpindah tepat di samping Johnny, "apa ini?" Tanya Haechan dengan nada geli.

Johnny tersenyum seraya menggaruk kepalanya, "biar lebih dekat" jawab Johnny.

Haechan perlahan mendekat ke arah kasurnya dan duduk disana, begitupun dengan Johnny. "Lalu dimana ranjangnya?" Tanya Haechan lagi.

"Ku minta pada satpam bawah mengambilnya, kan tidak perlu lagi" jawab Johnny yang membuat Haechan malah tertawa kencang.

"Yoojin hyung bisa mengamuk besok" ujar Haechan dan Johnny hanya mengendikkan bahunya tanda tidak peduli. Johnny perlahan mendekatkan duduknya dengan Haechan.