Promesse || Jaemin-Ningning-Jeno [END]

Promesse: 24

PROMESSE: 24

"Selalu bahagia ya?"
- Samudera Qashel Zarquelon

{Promesse🥀}

Louvre Museum adalah salah satu museum terbesar di dunia. Bagi yang menyukai seni, tempat ini harus ada di dalam list kunjungan kalian. Museum ini menyimpan banyak karya seni berharga, contohnya lukisan Mona Lisa karya Leonardo da Vinci. Museum ini terletak di tepi Sungai Seine, para pengunjung bisa berjalan-jalan di sekitaran itu dengan menikmati pemandangan ataupun sekedar berjalan-jalan. Suatu hal yang paling unik disini adalah piramida yang terbuat dari kaca dan baja yang lokasinya berada di depan pintu masuk utama.

Mungkin ada ribuan objek yang dipajang dan di koleksi dalam museum ini. Misela sedari tadi terus berdecak kagum melihat isi museum ini. Bisa dikatakan dia sering kesini namun walau sudah berkali-kali, pandangan nya terhadap tempat ini tetap sama, sangat luar biasa. Sedangkan Samudera, sebenarnya dia tidak terlalu tertarik mengenai hal seperti ini. Namun tak bisa Samudera sangkal bahwa tempat ini sangat menarik.

Samudera menahan lengan Misela yang ingin berjalan mendahului dirinya. Misela mengernyit bingung, "Kenapa Kak?"

"Itu lukisan apa?" lukisan yang berada sedikit jauh di hadapan mereka sangat menarik perhatian Samudera, setelah bertanya dia kembali menatap Misela. "Jadi?"

"Oh itu Liberty Leading the People karya Eugène Delacroix"

"Lukisan nya ceritain apa?"

"Itu nyeritain perang saudara dan revolusi prancis"

"Kalau--"

"Eits! Jangan tanya lagi, aku bukan tour guide Kakak tau!" dia cemberut, dia bukan tau semuanya mengenai isi museum ini, jadi tolong ya jangan bertanya lebih dalam

Samudera tertawa, dia mengacak gemas rambut Misela lalu merangkul nya. Kurang lebih mereka sudah satu jam di dalam museum ini.

"Lo tour guide gue"

"Kan gue gak tau apa-apa disini sedangkan lo tau banyak" lanjutnya

Museum sangat ramai, Samudera dengar juga di sekitar museum ini banyak sekali copet jadi dia harus berhati-hati. Mereka menyudahi kunjungan mereka dan berjalan di sekitaran piramida yang ikonik itu.