OWS-48

2.8K 308 46
                                        

Dua Minggu Kemudian,
Hasil tes DNA sudah keluar, anak Nayeon terbukti bukan anak kandung Do-Ha itu berarti Do-Ha tidak memiliki wewenang untuk bertanggung jawab atas bayi itu. Namun karena Do-Ha tinggal sebatang kara di Jeju, dengan senang dia menerima tanggung jawab untuk merawat bayi itu, bahkan Do-Ha dan anak Nayeon sudah kembali ke Jeju tiga hari setelah tes DNA itu keluar dan perizinan selesai di urus.

Pharita sudah kembali ke Thailand hingga di kediaman Jenlisa ini kembali sepi, terasa sangat ramai kala dua bayi itu menangis. Saat ini Lisa tengah dipusingkan dengan Hana yang tidak mau diam. Ahjumma Jung seharusnya yang mengurus Hana, namun dengan mendadak beliau izin pulang karena suaminya sakit. Jadilah Lisa yang bertanggung jawab mengurus Hana.

Keluarga Jenlisa diundang makan malam di kediaman Kim, malam ini akan ada pertemuan dua keluarga untuk membahas pernikahan Jisoo dan Rose. Maka sebagai tamu tidak etis bukan jika datang terlambat? Tapi memang ini masih sore, baru pukul lima namun mereka sedang bersiap. Rencananya juga Jenlisa akan menginap di rumah Kim.

"Hana, ck ayolah nak kita harus bersiap..kau mau ditinggalkan hum? Lian dan Mommy sudah siap, dan kau belum" ancam Lisa

Hana menggeleng dia terus bermain dengan dunianya, "iya Daddy tahu boneka ini kesayanganmu benar? nanti kita bawa bonekanya ne? sekarang Hana pakai baju dulu nak ayo, lihat keringat Daddy sudah bercucuran, sangat membakar kalori hanya karena memasangkan baju padamu" ujar Lisa

Walaupun sedari tadi mengomel tapi Lisa terus mencoba memasangkan pakaian pada Hana. "belum juga?" instruksi Jennie yang masuk ke kamar Hana dengan menggendong Lian.

Lisa menggeleng lemah, "biar aku saja, gendong Lian Dulu Dad" kata Jennie. Lisa dan Jennie beralih tugas, "kenapa dengan Daddy Nunna tidak menurut, kita kan mau pergi sayang..kemari pakai dulu bajunya kita mau ke rumah harabeoji dan haelmoni" ucap Jennie dengan sabar mendandani Hana.

"sudah cantik, rambutnya sudah rapih diikat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"sudah cantik, rambutnya sudah rapih diikat..bawa bunny nya hum kita berangkat sekarang" kata Jennie. Hana ditunrunkan dari ranjangnya dia yang sudah tidak sabar untuk pergi pun berlari kesana kemari dengan boneka kelinci kesayangannya.

"perlengkapan Hana sudah kan Dad, ayo aku saja yang bawa..Daddy gendong Lian ke mobil"

Jennie membawa tas milik Hana, tadi Lisa yang membereskan. Menginap sehari saja perlengkapan mereka cukup banyak, ada tiga bayi yang harus Jennie perhatikan. Sedangkan perlengkapan Lian dan milik Jenlisa sudah dimasukkan ke dalam mobil oleh Ahjumma Lee.

Jennie menuntun Hana yang sudah bisa berjalan itu dengan telunjuk yang digenggam erat oleh Hana. Lisa mengikutinya dari belakang dengan menggendong Lian. Sesampainya di depan mobil, Jennie mendudukkan Hana di baby chair lalu menyimpan tas milik Hana di jok sampingnya.

Masuk ke mobil, Jennie duduk di depan Lisa menyimpan Lian di pangkuan Jennie. Memastikan semua sudah nyaman Lisa masuk ke kursi kemudi. "omo omo yaaaa kenapa menggemaskan sekali pria mungil ini hum? mau kemana nak? Nunna juga senang pergi yaa?" ujar Lisa pada kedua anaknya.

Our Wedding Story Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang