arghhhhhhh hiks hiks aaaaaaaaa
Lisaaaaaaaa
huwaaaaaaa haaaaaaaaa
Tangisan Jennie terus menggema di ruangannya, dia berhasil bertemu dengan Lisa. Irene terkecoh dengan alasan Jennie yang ingin pergi ke ruangannya untuk mengambil barang. Jennie berhasil mencegat Lisa sebelum masuk ke ruangan. Dia histeris melihat kondisi suaminya yang koma dengan luka di wajah yang parah.
Melihat kondisi luaran Lisa saja Jennie sudah histeris, apalagi dia tahu jika organ tubuh dalam mengalami patah dan retak pada tulang ditambah pendarahan di otak.
Setelah berhasil di bawa ke ruangannya kini Jennie terus berontak dengan tangisan yang sangat mengkhawatirkan. Hanya ada Irene dan Eomma Kim di dalam ruangan Jennie sedangkan Seulgi dan Kang Hyun berada di luar ruang ICU. Seulgi pun menangis melihat kondisi Lisa, dia sesegukan kala Appa Kim bercerita mengenai luka yang dimiliki Lisa.
Do-Ha dan anak Nayeon pun ada disana, semua sedih, semua terpukul dengan kondisi Lisa."EOMMAAAAA HAAAAAAA LISAAAA....kenapa dia terluka parah Eommaaaaaa" tangis Jennie
Eomma Kim memegang tangan Jennie, "nak, Lisa hanya perlu pengobatan lalu dia akan sembuh..dia berjanji akan menjagamu saat di altar. kau hanya perlu ingat itu, Lisa butuh waktu nak. bantu dia untuk sembuh, Eomma tahu kau sedih tapi jangan menyakiti dirimu" lirih Eomma Kim. Baru saja ingin istirahat di ruangannya, Eomma Kim terburu-buru menyambut menantu dan suaminya tadi.
"ta..ta pi kenapa dia terluka seperti itu Eomma? aku menjaganya dengan sangat baik selama ini, Eomma bangunkan Lisa Eomma aku mohon Eomma"
"Jen, Lisa akan sembuh percaya padaku..hanya butuh waktu oke?" lirih Irene
"Eonni, Lisa bahkan tidak memelukku..dia tidak mau berbicara padaku. dia tidak merindukan aku Eonni, kenapa Lisa tidak bangun? kenapa dia diam saja saat bertemu denganku? hiks"
Eomma Kim dan Irene tidak bisa menjawab kembali, keduanya hanya menatap lirih pada Jennie. "aku ingin bertemu Lisa Eomma, aku ingin menyuruhnya untuk pulang bersamaku. Hana dan Lian menunggu Daddynya, mereka merindukan Daddynya, Eommaaaa"
"iya Lisa akan pulang, sudah sudah..Lisa akan sedih melihatmu seperti ini nak..Lisa akan memarahi Eomma karena membiarkan istri kesayangannya terus menangis. ingat kau juga sedang hamil, dia perlu ibu yang kuat..Eomma mohon sayang, kuat lah untuk Lisa dan anakmu" pinta Eomma Kim.
*******
Jennie PoV
Empat bulan, iya sudah empat bulan aku menjadikan Rumah Sakit sebagai tempat pulang. Selain bekerja, Rumah Sakit menjadi tempat yang nyaman untukku. Alasannya karena ternyata rumahku masih betah untuk berada dalam tidurnya.Lisa masih belum sadar, tetap koma tanpa perkembangan. Operasi bagian kepala sudah dilakukan, saat kondisi Lisa sempat membaik. Bahkan dia bisa menyebut namaku sebelum operasi, namun setelah operasi hingga sekarang, dia tidak sadarkan diri, kembali koma dan bergantung pada alat yang menempel di tubuhnya.
Jika ditanya bagaimana kondisinya? semua kembali berfungsi dengan baik. Bahkan tulang yang patah dan retak sudah diberikan pengobatan. Dokter yang menangani mengdiagnosa jika Lisa mengalami trauma pasca accident.
"sayang, hari ini aku sudah selesai bekerja..adik bayi juga sangat baik hari ini karena sudah bekerja sama denganku. kau tahu? dia bahkan tidak meminta apapun hari ini? dia tahu jika aku mengidam, siapa yang akan memenuhinya? karena kau masih memilih untuk tidur...sayang, sebenarnya apa yang kau impikan? apa mimpimu sangat indah hingga kau belum mau bangun? aku berjanji, kehidupan nyata akan jauh lebih indah sayang. kita buat hal indah bersama" ucapku.

KAMU SEDANG MEMBACA
Our Wedding Story
RomanceIn marriage, it's not about finding someone you can live with. It's about finding someone you can't live without. Lika-Liku perjalanan pernikahan Lalisa Manoban seorang Kapten Pilot Korean Air dan Jennie Kim seorang Dokter Anak di Asan Medical Cente...