OWS-14

2.6K 262 4
                                    

Malam hari di kediaman Manoban, setelah sempat bersitegang dengan Do-Ha. Lisa terus sensi setiap Daddynya berbicara. Selain Lisa memikirkan masalah kesuburannya, kepala Lisa dipenuhi juga oleh masalah Do-Ha. Fakta lain dia dapatkan dari Seulgi tadi siang, keputusan Lisa untuk bertemu Seulgi ternyata benar.

Flashback On:
ting nong! ting nong!
ceklek!

"uh aku kira siapa, kenapa kesini? ish menggangguku istirahat saja" omel Seulgi.

"beruang sialan, bisakah jika ada tamu itu ditawari untuk masuk? bukan mengomel"

Dengan terpaksa Seulgi membiarkan Lisa masuk, setelahnya dia menutup kembali pintu. Mengikuti Lisa dari belakang, berjalan ke arah dapur dan membuka kulkas begitu saja.

Saat Lisa mengambil beer kaleng, lalu berjalan ke arah sofa yang ada du unit Seulgi dan Irene ini. "beruang, apa kau bercinta di sofa juga? aku mencium wangi cum disini" canda Lisa

"serius? padahal aku sudah membersihkannya semalam kenapa bersisa" jawab Seulgi dengan polos.

"jadi benar kau bercinta disini? semalam?"

"iya memangnya kenapa? aku bercinta dengan kekasihku sendiri. dan kami pun tak sengaja malah tertidur disini" jawab Seulgi

Padahal niat Lisa hanya menggoda, namun si beruang terlampau polos dan menjawab jujur.

"katakan apa yang kau tahu mengenai Kapten Do-Ha" ucap Lisa dengan to the point sambil meminum beernya.

Seulgi terdiam, dia bingung apakah ini saatnya Lisa tahu? dan sejauh mana Lisa sudah mengetahui mengenai perselingkuhan Ayahnya.

"jawablah Ugi, aku sudah tahu. hanya butuh pembuktian darimu. maka jujurlah agar aku lebih mudah membuka perselingkuhannya" tegas Lisa

Seulgi membuang nafasnya dengan kasar. "maafkan aku sebelumnya, aku sudah menyembunyikan ini selama satu tahun. aku benar-benar bingung, takut, aku terlalu menyayangimu sebagai sahabatku. aku tidak ingin membuat keluargamu menjadi pecah hanya karena aku tahu fakta lain tentang Kapten Do-Ha" ungkap Seulgi

"selama ini pasti kau, Jennie bahkan Irene bingung mengapa aku tidak mengajak Irene menikah kan? tapi sekarang Irene sudah tahu apa alasannya. kau ingin tahu?"

"apa?" tanya Lisa

"aku takut berkomitmen Lisa, aku takut mengecewakan istriku, aku takut Irene atau aku berubah saat status kami berubah. melihat bagaimana pasangan bertunangan seperti Wendy dan Joy saja membuatku muak, ditambah dengan pasangan menikah bahkan sudah berpuluh tahun bersama, dan akhirnya apa? berselingkuh juga. apa yang salah dalam hubungan itu? hanya mereka yang tahu, dan aku tidak ingin mengetahui itu. Lisa aku takut menikah karena lingkunganku. huh astaga, aku ingin sekali bercerita denganmu dari dulu, namun nuraniku melarang. karena nantinya akan ada orang yang akan tersakiti dengan fakta ini. tapi karena kau bertanya, maka aku akan jawab....iya Daddymu berselingkuh" jelas Seulgi

"HAH berarti yang dibicarakan Pramugari saat itu benar. mereka membicarakan Daddy, sialan mengapa dia memperburuk situasi. aku sulit mendapatkan hati Jisoo Nunna karena dia pikir orang yang bekerja di penerbangan itu brengsek. dan dia akan semakin tidak menyukaiku karena Daddyku sendiri pun brengsek..Ya Tuhan" ujar Lisa dengan frustrasi

"Lisa, masalah saat ini bukan pada Jisoo Nunna tapi bagaimana cara agar kau mengungkap perselingkuhan Daddy mu pada Mommy"

Lisa terdiam, dia pun bingung dengan kondisi saat ini. Kepalanya terasa mau pecah.

Our Wedding Story Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang