Chapter 6

1.1K 120 28
                                    

Khalifah menghampiri Fabiola yang sedang menunggu nya di kursi taman depan.

"Minum dulu, sayang" Ucap Khalifah sambil membukakan tutup botol.

"Terima kasih" Sahut Fabiola.

Khalifah mengusap kepala Fabiola dengan lembut dan kasih sayang.

"Maaf ya, soal tadi pagi aku marah sama kamu" Ucap Khalifah.

"Iya, gak apa-apa kok. Aku cuma bingung kenapa kamu tiba-tiba marah, tenang aja aku gak akan simpan surat dari siapa pun, kalo pun ada aku baca dulu kalo gak jelas langsung aku buang" Sahut Fabiola.

"Kalo Radit ganggu kamu langsung kasih tau aku, besok-besok kalo mau keluar bareng aku jangan sendiri. Aku masuk dulu Gomgom ngirim pesan di handphone aku" Ucap Khalifah sambil mengusap kepala Fabiola dengan lembut lalu pergi meninggalkan Fabiola.

Fabiola tersenyum dengan Perlakuan manis Khalifah terhadap diri nya. Ayudi, Nabila dan Eunike menghampiri Fabiola.

"Cie, senyum nih" Ucap Ayudi.

"Lo pada ngintip ya" Sahut Fabiola.

"Dari orok, sampe di grogitin nyamuk noh di semak-semak" Ucap Nabila.

"Lagian, kenapa mesti di semak-semak" Sahut Fabiola.

"Kalo gak di semak-semak mau dimana lagi, di atas kepala lo. Fab" Ucap Eunike.

"Tau tuh si Fabiola" Sahut Ayudi.

"Udah, udah mending kita masuk takut di datengin roh jahat lagi gue" Ucap Fabiola membuat teman-teman nya tertawa.

{ Asrama Para Taruna }

Khalifah langsung masuk ke dalam kamar tanpa mengetuk pintu.

"Eh setan ijo" Ucap Gomgom terkejut.

"Lo, kenapa?" Tanya Khalifah.

"Kaget gue, lo tiba-tiba masuk" Sahut Gomgom.

"Kenapa lo tiba-tiba chat gue" Ucap Khalifah.

"Lo habis baku hantam ya sama si tutup panci" Kata Gomgom yang masih sibuk dengan ponsel nya.

"Iya, gak bisa di biarin itu iblis. Main pegang-pegang tangan Fabiola" Sahut Khalifah.

"Wah, bisa-bisa nya pegang tangan tunangan orang. Mana itu orang sini gue lempar ke dalam mesin penggilingan padi" Ucap Gomgom.

"Udah pergi" Sahut Khalifah.

"Kenapa lo gak manggil gue, Khalifah" Ucap Gomgom.

"Males, yang ada lo malah ngelawak" Sahut Khalifah yang langsung merebahkan badan nya di kasur.

"Eh, gue serius ya" Ucap Gomgom.

"Terserah lo aja" Sahut Khalifah.

Aku, Kamu Dan Keluarga Kecil Kita 2 ( End ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang