Aku, Kamu Dan Keluarga Kecil Kita 2 ( End )

Chapter 30

Pelepasan Capaja Akpol Dari Bumi Bhayangkara 2024

📍Tanggon Kosala Akpol

Sebelum mereka di berangkatkan ke Jakarta, hari ini tanggal 04 Juni 2024 Pelepasan Capaja Akpol Dari Bumi Bhayangkara.

Mereka adalah calon-calon Polisi masa depan. Mereka akan meninggalkan Akademi Kepolisian.

Sejajaran Para Taruna Dan Taruni berjalan menuju Lapangan untuk mengadakan Pelepasan Capaja Akpol 2024.

Bapak Gubernur Akpol Irjen Pol Krisno Halomoan Siregar, S.I.K., M.H & Ibu Asuh Taruna Evi Krisno Siregar. Memimpin acara pelepasan hari ini

Bergetar suara jenderal meninggalkan anak-anak nya yang akan di lepas pada hari ini.

"Pertama-tama bagi umat hamba tuhan tidak ada inti nya, marilah kita panjatkan puji syukur kepada Tuhan yang maha Esa karena kasih pahami Rahmatnya kita dapat hadir bersama di tempat ini dalam keadaan sehat walafiat para hadirin sekalian yang berbahagia. Pada hari ini saya akan melepas anak-anak ku Taruna & Taruni Tingkat IV Batalyon Satya Dharma yang berjumlah 243 orang yang terdiri dari 216 tahunan dan 31 tahun dengan penuh kebanggaan dalam waktu dekat kalian akan di lantik menjadi seorang pria polri oleh bapak Presiden Republik Indonesia Joko Widodo pada tanggal 16/07/2024 yang sangat baik. Pesan saya jadilah orang yang pandai bersyukur tunjukkan bahwa kalian adalah program polri yang selalu siap menghadapi tantangan tugas dan ada tips terhadap perkembangan zaman serta selalu berupaya melakukan yang terbaik di level apapun kalian bertugas nantinya dengan memegang teguh nilai-nilai intensitas dan profesionalisme yang berpedoman kepada kiblat dan satgas, saya yakin kalian mampu menjawab aspirasi masing-masing tumbuh dan berprestasi masa depan dalam memberikan perlindungan penanaman dan tanaman terbaik do'a kami yang mengikuti semoga kalian menjadi generasi emas polri yang mampu menjadi jawaban atas kebutuhan masyarakat terhadap kebutuhan serasa aman dan tertib dalam rangka pemulihan agama dari amanat saya ini, saya ingin menyampaikan suatu qoute dari orang biasanya. Your friends can accept you as you are, but we, your mentors, will always regret it if you become anything human ( teman teman kamu bisa menerima kamu apa adanya tapi kami mentor kamu selalu menyayangkan kalau kamu menjadi manusia apapun ). Demikianlah sambutan saya ini semoga Tuhan yang maha Kuasa senantiasa melindungi kalian semua sampai dengan bangkitkan dan siap angkat perhatian kepada masyarakat kalimantan Timur" Kata Gubernur Akpol.

"Kami hanya ingin membuatmu bangga. Setidaknya setelah semua yang telah engkau berikan kepada kami."

"Kau tak banyak menunjukkan ekspresi dengan ucapan, tapi tepukan ringan di pundak atau jabat tangan erat sudah cukup memberitahu kalau kau sangat bangga pada kami."

Doa Ibu kekuatan doa itu dahsyat tantangan dan masalah itu pasti ada.

"Do'a Ibu, ya Tuhan anak-anak ku yang menjadi Bhayangkara. Bhayangkara yang tangguh dan perkasa. Tuntunlah anak-anak ku menjadi manusia yang bertakwa kepadamu dan selalu syukur dan mengingat mu disetiap langkahnya. Ya Tuhan hari ini aku melepaskan anak-anak ku untuk mengabdi pada negeri ini, meninggalkan kami demi tugas negara. Begitu banyak tantangan dan rintangan yang akan mereka lalui. Tolong anak-anak ku Tuhan kuatkan lah iman nya agar selalu berada di dalam lindungan engkau. Ya Tuhan tanamkanlah anak-anak ku dengan nilai-nilai kejujuran, agar menjadi perwira yang berbudi luhur dan pekerti. Wahai anak-anak ku hanya do'a ibu yang mengiringi setiap derap langkah mu, jadikanlah pengabdian mu sebagai amal yang baik demi cita-cita mu pada bangsa Indonesia ini" Kata Ibu Asuh Taruna.

Mereka berderai air mata mendengar tuturan lembut yang di sampaikan oleh Ibu Asuh Taruna yang sudah mengasuh mereka selama 4 Tahun di Akademi Kepolisian ini.

"Murni, teduh, dan lembut. Itulah hati terbaik yang pernah diciptakan Tuhan. Itu semua adalah hatimu, Ibu."

"Ibu adalah hadiah untuk bumi. Ibu pantas mendapatkan yang terbaik."