Chapter 147

534 100 18
                                    

Nias ( GNS )

📍Jalan Pelabuhan Udara Binaka KM

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

📍Jalan Pelabuhan Udara Binaka KM. 19,1, Binaka, Gunungsitoli Idanoi, Umbu, Kec. Gido, Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara 22871.

Setelah melakukan penerbangan selama 8j, 30mnt+. Mereka tiba di nias, Khalifah dan Fabiola melanjutkan perjalanan lagi menggunakan mobil sekitar pukul 03.00 AM.

Mereka melanjutkan perjalanan menuju hotel yang akan mereka tempati selama berada di nias. Fiola yang tak henti-henti nya menangis karena perut nya kembung, Fabiola mengusapkan minyak telon ke perut sang buah hati. Khalifah yang terus mengusap punggung Fiola untuk menenangkan sang buah hati.

Setelah menempuh perjalanan yang lumayan jauh, mereka tiba di sebuah hotel di daerah Nias.

Tundreheni Hill Hotel And Restaurant

Tundreheni Hill Hotel And Restaurant

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

📍Jl. IR. Soekarno No.22, Saombo, Kec. Gunungsitoli, Kep. Nias, Sumatera Utara 22810.

Sesampainya, Khalifah dan Fabiola di sambut dengan ramah. Khalifah ke tempat resepsionis untuk memesan satu buah kamar, setelah itu mereka di bantu oleh bell boy yang membawakan koper mereka menuju kamar.

Fiola tertidur pulas di gendongan sang mami, Khalifah merangkul pinggang sang istri. Mereka berjalan mengikuti bell boy tersebut menuju kamar yang telah mereka pesan.

Mereka tiba di kamar, bell boy tersebut memasukkan koper milik Khalifah dan Fabiola ke dalam kamar. Bell boy tersebut memberikan informasi mengenai fasilitas hotel kepada Khalifah dan Fabiola, setelah itu ia langsung pergi meninggalkan kamar tersebut.

"Kamu, udah kasih tau yuyun kalo kita sudah sampai disini belum?" Tanya Khalifah.

"Belum, bentar aku letakin Fiola dulu" Sahut Fabiola sambil meletakkan Fiola ke atas kasur dengan pelan agar ia tidak terganggu.

"Yaudah, aku mau mandi dulu" Ucap Khalifah.

"Pagi banget mandi nya, habis kecebur got kah kamu" Sahut Fabiola.

"Ya allah, ada aja omongan nya tuh. Aku mandi pagi biar nanti gak ribet lagi, kan kita berangkat ke tempat nya jam 7" Ucap Khalifah sambil mencubit pipi Fabiola.

"Yaudah, sana kamu mandi. Aku mau kabarin yuyun dulu" Sahut Fabiola.

"Iya, aku mandi dulu ya" Ucap Khalifah sambil mengecup kening sang istri.

Fabiola meraih ponsel nya yang terletak di dalam tas, ia membuka layar ponsel nya dan langsung memencet aplikasi whatsapp untuk mengirim pesan.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah saling mengirim pesan dengan Eunike, Fabiola meletakkan ponsel nya di atas nakas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Setelah saling mengirim pesan dengan Eunike, Fabiola meletakkan ponsel nya di atas nakas. Ia merebahkan badan nya di samping sang buah hati, sembari menepuk-nepuk pantat Fiola.

"Lama banget sih, kamu mandi apa tidur di dalem" Ucap Fabiola yang melihat Khalifah baru saja keluar dari kamar mandi.

"Ya, mandi dong sayang. Yakali aku tidur dalem kamar mandi" Sahut Khalifah.

"Lama, banget" Ucap Fabiola.

"Harus bersih" Sahut Khalifah.

"Terserah, kamu aja" Ucap Fabiola.

"Gimana? Kamu udah kasih tau yuyun?" Tanya Khalifah.

"Udah, tadi" Sahut Fabiola.

"Oke" Ucap Khalifah yang langsung ikut merebahkan badan nya di samping kanan Fiola.

"Awas, ketindih tangan nya Fiola. Ntar malah gepeng tangan nya" Sahut Fabiola sambil menjauhkan tangan Fiola dari badan Khalifah.

"Gak akan, Ketindihan" Ucap Khalifah.

"Ya, kan harus diingetin sebelum terjadi" Sahut Fabiola.

"Iya, mami sayang" Ucap Khalifah sambil mencubit pipi Fabiola.

"Jangan cubit pipi ku, sakit tau" Sahut Fabiola yang langsung mencubit lengan Khalifah.

"Habis nya, kamu gemesin banget" Ucap Khalifah.

"Cailah, gombal aja pak" Sahut Fabiola.

"Iya, dong" Ucap Khalifah.

"Udahlah, aku mau tidur bentar. Nanti bangunin aku ya, kita sholat subuh bareng" Sahut Fabiola.

"Iya, sayang. Tidur aja gak apa-apa, nanti aku bangunin kamu" Ucap Khalifah.

Fabiola tertidur pulas, sedangkan Khalifah tidak lanjut tidur tetapi ia sedang memainkan ponsel nya dan saling mengirim pesan dengan Gomgom.

Aku, Kamu Dan Keluarga Kecil Kita 2 ( End ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang