Selamat Tinggal, PASJA UTAMA

839 31 8
                                    

3 Bulan Kemudian ...

"Aku berangkat ya?" ucap Aruna pada puluhan remaja lelaki yang masih berdiri di lobby Bandara.

"Berapa lama sampai di sananya Ibu Ketua?" tanya Narendra lirih.

Aruna tersenyum tipis. "Gak lama kok, kalo menurut Google perjalanan dari Jakarta ke Bali itu sekitar, dua jam mungkin."

Mereka semua terdiam karna hal itu.

"Gak akan lama kok, nanti kalo aku udah sampai sana aku kabarin kalian. Kan ada grup WhatsApp Gak papa kan?" tanya gadis itu menenangkan mereka. "Nanti, Kalo Pemimpin Besar kalian Tanya dimana Aruna? Bilang aja lagi berproses untuk mengikhlaskan kepergian dia, nanti pasti dia paham kok. Gak papa ya?"

Narendra dan yang lainnya hanya menganggukkan kepala mereka dengan paham hingga kehadiran kedua orang tua Aruna mengalihkan atensi mereka.

"Kalian Gak usah khawatir, Aruna akan baik baik aja sama saya." ucap Arman yang di angguki oleh Aruna. "Kalian juga harus belajar untuk ikhlas, dan untuk kamu Arsenal ...

Ucapan Arman terhenti ketika Arsenal menatapnya dengan sendu.

"Jadi pemimpin yang baik setelah ini, jaga anggota kamu dan jangan lupa untuk kalian semua ... patuhi ucapan pemimpin kalian." ucap Arman pada anggota PASJA yang lain.

Mereka menganggukkan kepala mereka dengan kompak. "Siap Om dan tolong kita sekali lagi Om, untuk jaga Ibu Ketuanya PASJA UTAMA dengan sebaik baiknya dan jangan sampai ada yang lecet." ucap Morgan yang membuat Aruna dan kedua orang tuanya terkekeh dan menganggukan kepala mereka dengan kompak.

"Aku berangkat ya? Tolong jaga Zervano." ucap Aruna pada puluhan remaja di depannya.

"Tugas Diterima." ucap Narendra yang di setujui oleh puluhan remaja yang lainnya.

Aruna tersenyum menatap mereka dengan perlahan ia membalikkan tubuhnya sambil melambaikan tangannya ke arah puluhan remaja yang biasa ia menyebutnya dengan PASJA UTAMA.

Aruna berjalan dengan kedua orang tuanya yang ada di sampingnya sambil mengandeng tangan Aruna hangat.

"SELAMAT TINGGAL IBU KETUA PASJA UTAMA, SELAMAT BERBAHAGIA DAN SEMOGA IKHLASNYA DILUAS KAN." teriak Narendra dengan keras yang membuat Aruna tersenyum haru karena hal itu.

'Kamu harus lihat ini Vano, PASJA UTAMA berhasil untuk buat Perempuan kamu senyum lagi. Sedikit sakit tapi gak papa karena PASJA UTAMA selalu ada untuk jadi obatnya. Makasih Van, makasih karena kamu menghadirkan PASJA UTAMA untuk menjaga aku setelah kamu gak ada ...

.... seandainya waktu bisa diputar lagi, aku cuman pengen bilang dengan keras di telinga kamu. Aku bangga pernah jadi milik Pemimpin Besar PASJA UTAMA. I love you more than everything Zervano Aregas Bumantara.'

Aruna tersenyum dengan ucapannya itu.

"Runa? Kamu yakin mau pindah ke Bali?" tanya Anita ragu.

"Iya Bunda, tapi Bunda tenang aja. Suatu hari nanti kita juga bakal balik ke Jakarta. Runa cuman butuh waktu buat ikhlas Bunda." jawab Aruna.

Anita yang mendengar hal itu hanya tersenyum dan menganggukkan kepalanya paham. "Bunda dukung semua keputusan kamu."

"Makasih Bunda."

Aruna kembali melanjutkan langkahnya dengan perasaan berat tapi Aruna harus tetap melakukan hal ini, sedikit menjauh dari luka untuk ia bisa mengatakan baik baik saja pada dunia setelah ini.

'Selamat Tinggal Zervano dan Selamat Tinggal PASJA UTAMA.' ucapnya dalam hati dengan tulus.

🥀🥀🥀



























"Laporan Untuk Bumantaraku, hari ini kisah kita sudah berakhir

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Laporan Untuk Bumantaraku, hari ini kisah kita sudah berakhir. Pada akhirnya kita sama sama pergi, pergi untuk mencari kebahagiaan dan keikhlasan yang selama ini di janjian oleh Tuhan pada kita. Aku tetap disini Zervano, menatap langit seraya berdoa untuk kebahagian kamu, aku dan kita semua."

- Aruna Yasmine Armanita -














Ting ...

[ Pesan Untuk Pemimpin Besar PASJA UTAMA dan Laporan Terakhirnya ]

[ Pesan Untuk Pemimpin Besar PASJA UTAMA dan Laporan Terakhirnya ]

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.










🥀🥀🥀

Hai guyss ♡♡ ini akhir dari cerita Zervano ya ♡♡ aku minta maaf sebelumnya kalo akhir dari ceritanya mengecewakan kalian, aku tau aku banyak salah banget waktu buat cerita ini tapi sebisa mungkin aku selalu buat alur cerita yang baik dan ini hasilnya. Maaf banget ya, maaf sekali lagi karena belum bisa buat cerita sebagus dan sekeren Author author yang lain.

Sampai jumpa lagi yaa ♡♡ jangan bosen bosen buat baca cerita cerita aku ya ♡♡

Bye bye guyss ♡♡

Follow My Instagram :
@masr.officialwp

Follow My Tiktok :
@lala.wattpad / callmelala♥︎

ZERVANO : [ END ] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang