ZERVANO : [ END ] ✔

Bab 63 : Hanya Orang Asing

Holaaa balik lagi!! Siapa nih kira kira yang di part sebelumnya bertanya tanya banget sama hubungan Vano, Aruna sama Alana?

Please kalian wajib baca part yang satu ini, karena di part ini semuanya bakal ke Jawab okey?

Jangan banyak yang berpikiran yang aneh aneh dulu  yaaa karena Cerita ini itu belum berakhir dan yang pasti part partnya itu masih panjang okeyy ???

🍂

Plak!

Dengan keras Morgan memukul paha Zervano yang duduk di kursi tunggu disampingnya. Pandangan Zervano tentu saja langsung menatap sahabatnya itu datar. "Lo kenapa  mukul gue?" tanya cowok itu datar.

"Kenapa lo begok?" tanya Morgan dengan kurang ajar. "Kenapa lo gak peka?"

"Maksudnya?"

"Lo sadar gak?! Ada yang berubah diantara kita."

Kedua Alis Zervano bertaut seakan bertanya dan mencari tau dari raut wajah datar Morgan yang duduk di sampingnya itu.

"Apaan sih?! Gak ngerti gua."

"Si Athala, dia gak mau datang ke sini."

"Kenapa?" tanya Zervano dengan bingung.

"Ya gara gara lo lah Egee!! Dia cemburu sama lo, lagian Lo kan tau si Atha dari dulu suka sama si Alana."

"Masih?"

"Ya masih lah, lo aja yang udah putus sama Aruna juga masih suka kan?"

"Maksud gua, Si Athala bener masih suka sama Alana? Mereka kan juga udah lama gak ketemu mereka juga gak ada hubungan apa apa kan?" tanya Zervano.

"Mereka gak ada hubungan itu, ya karena mereka kejebak sama perasaan mereka sendiri."

"Maksudnya gejebak?"

"Ya kita sama sama tau Van, dulu Athala gak pernah mau ungkapan perasaan dia sama Si Alana karena Athala pikir hubungan persahabatan mereka itu lebih dari apapun lagi pula Si Athala emang gak mau pacaran kan? Sedangkan si Alana ..." ucapan Morgan menggantung yang jelas membuat Zervano menatap sahabatnya itu bingung.

"Kayanya ... gue merasa kalo .... Alana tuh suka gak si sama lo?" tanya Morgan berhati hati.

"Hah?! Su-suka? Ya gak mungkin lah Gan, gue Sama Alana sama Arsen kan udah sahabatan dari kecil, gue nganggep Alana juga kaya adik gue sendiri sama kaya si Arsen ke Alana." Jelas Zervano tenang.

"Iya gue tau Zervano, tapi masalahnya itu adalah... lo nganggep Alana sebagai Adek cewek lo, sedangkan dia nganggep lo sebagai temen cowoknya. Ngerti gak?!"  ungkap Morgan dengan penuh penekanan.

Zervano terdiam mendengar penjelasan dari sahabatnya itu tapi jika dipikir pikir apa yang Morgan katakan sepertinya juga masuk akal, terlebih lagi akhir akhir ini Alana lebih deket dengan dia di bandingkan dengan Athala, Morgan atau bahkan Narendra tapi...

"Van? Jangan ulangi hal yang sama." celetuk Narendra yang duduk di samping Zervano yang sedari tadi hanya diam memainkan Game onlinenya.

Zervano menatap sahabatnya yang itu dengan kerutan di dahinya.

"Dulu, Aliza yang suka sama lo terus dia lebih pilih buat tinggalin Arga yang suka sama dia dan pada akhirnya persahabatan lo dan Arga jadi hancur. Sekarang... kalau beneran hal itu terjadi, mungkin gak mungkin Persahabatan lo sama Athala juga bisa kaya gitu kan?" tanya Narendra dengan pandangan menatap Zervano.

"Van? Kita Udah cukup banyak kehilangan sahabat, jangan lagi ya?" ucap Narendra sendu yang di setujui oleh Morgan.

Zervano sedikit menundukkan kepalanya.