BAB 69 ; Berita Menggemparkan

7 2 0
                                    

FOLLOW NuraIleana
VOTE, COMENT, AND SHARE

HAPPY READING

•••

Berita mengejutkan itu menggemparkan seluruh warga sekolah dan kota. Mega, yang selama ini tampak seperti sosok yang tak tergoyahkan, ternyata terlibat dalam persekongkolan yang lebih besar daripada yang pernah dibayangkan banyak orang. Identitas asli Mega terbongkar, ia memiliki nama asli Nuan Annchi Khadeeja atau nama Tiongkok nya Li Mei. Mega sengaja mengganti identitas aslinya demi balas dendam pada keluarga Anez, ia bekerja sama dengan Paman Mingyu dalam semua serangkaian kejahatan yang sudah direncanakan dengan apik. Keterlibatan mereka tidak hanya dalam perbuatan penusukan terhadap Aisyah, ia hanyalah sebagai tameng supaya Anez yang disalahkan, tetapi juga dalam kegiatan ilegal lainnya seperti jebakan narkoba pada Abram dan kecelakaan 3 tahun lalu.

Semua rahasia yang terkubur selama ini terungkap setelah bukti-bukti yang berhasil dikumpulkan oleh Anez dan dibantu oleh Pak Arif, akhirnya diterima oleh polisi. Mega dan Paman Mingyu kini berada di balik jeruji besi, sementara polisi terus menggali lebih dalam untuk menemukan jaringan kriminal yang lebih luas. Anez sengaja berita kejahatan Mega diungkap setelah ia pergi dari Jakarta. Ia menyerahkan semuanya pada Pak Arif sebagai orang kepercayaan almarhum ayahnya.

Di sekolah, berita ini juga membawa dampak besar. Para siswa yang dulunya sering menganggap Anez bersalah bahkan hingga dikucilkan dan di bully. Mereka yang dulu menjauhi Anez, merasa sangat menyesal. Bahkan beberapa murid yang pernah ikut mengintimidasi Anez, kini merasa malu dengan tindakan mereka.

"Ah, gue gak nyangka kalo ternyata Mega yang dalang dari semua ini!" Seru salah satu siswi saat melihat berita di mading.

"Gue juga sampe speechless. Berarti selama ini kita udah salah tuduh sama Anez." Sambung siswa lainnya.

"Bahkan TV, sosmed, sampai majalah bapak gue kasus ini udah heboh banget!" Seru lainnya.

Ethan dengan lesu menghampiri mading, ia juga tidak sengaja melihat berita itu viral di sosial media. Dalam kerumunan para siswa, hanya Ethan yang melihat berita itu dengan tatapan kosong. Brayn berjalan tergesa-gesa menghampiri Ethan, lalu mencekal kerah Ethan dengan kuat. "Liat, Than! Liat!" Tunjuk Brayn pada Mading dengan menatap penuh kemarahan pada Ethan. "Lo kan yang bilang Anez penjahat, lihat! Bahkan Anez bunuh semut pun masih mikir-mikir, apalagi nyelakain manusia. Lo harusnya mikir, Anez gak ada sangkut pautnya sama kejadian ibunya Aldi!" Teriak Brayn.

Ethan pasrah, ia tahu Brayn sangat marah. "Pukul gue, pukul! Gue emang pengecut seperti yang lo bilang. Pukul gue Brayn! Gue gak akan balas satu pukulan pun." Tekan Ethan, matanya memerah terlihat penuh penyesalan dan kepasrahan. Ezra, Le, dan Carel datang untuk melerai mereka.

Brayn mendorong Ethan dengan kasar. "Bajingan! Lo emang pengecut, gara-gara Lo Anez pergi, karena lo dasar brengsek!" Amuk Brayn.

"Lo jangan pura-pura gak tahu, pasti lo tahu kan Anez dimana secara lo dekat dengan Anez." Heran Ethan.

Brayn terkekeh, "lo masih sempat nanya itu ke gue?" Jeda beberapa detik. "Kalo gue tahu, gue gak akan ngamuk disini, gue gak perlu berhadapan sama manusia kaya lo, si tukang ingkar janji." Tekan Brayn.

"Satu lagi, ingat kata-kata gue. Gue akan merayakan semua penyesalan lo, nikmatin aja, bro." Brayn pergi begitu saja setelah membuat kericuhan.

Para siswa dan siswi berbisik-bisik tentang hubungan Anez yang sempat dikabarkan pacaran, tapi sebagian ada yang tidak percaya termasuk para fans nya Ethan.

SHENATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang