Jennie memeriksa kembali tasnya untuk segera pergi menuju ke apartemen Limario untuk sama-sama memeriksa mengenai persiapan pernikahan mereka yang akan dilaksanakan besok.
"Mah, Nini ke apartemennya Lim dulu ya? Mau ngecek gedung dan yang lainnya" Ujar Jennie pada Tiffany yang sedang menikmati drama koreanya.
"Loh? Nini masih harus ngecek?" Tanya Tiffany bingung apalagi besok adalah hari pernikahannya.
"Iya mah, mau siapa lagi yang ngecek kalau bukan kita berdua? Kan kita berdua doang yang tau gimana kelengkapannya" Jawab Jennie memperbaiki rambutnya sedikit kemudian mendekat kearah Tiffany.
"Nini jalan ya mah? Mama baik-baik dirumah" Ujar Jennie menyalim tangan Tiffany kemudian mencium pipinya.
"Hati-hati ya, salam buat Lim juga mommy sama daddynya" Pesan Tiffany kemudian tersenyum melihat Jennie yang menuju kearah luar rumah sembari bersenandung.
"Anak yang dulu aku sayang, bahkan nggak aku izinin keluar. Sekarang udah mau nikah" Ujar Tiffany tersenyum melihat foto kecil Jennie yang terpajang disamping tv.
"Iya sayang, ini lagi otw kok" Ujar Jennie mengirimkan voice note pada Limario yang sibuk menanyakan keberadaannya karna Limario benar-benar khawatir apalagi Jennie memilih pergi sendiri.
"Kenapa?" Tanya Yoona melihat Limario beberapa kali menoleh kearah pintu apartemennya.
"Biasa, mantu mommy. Ngeyel mau kesini sendiri" Jawab Rose yang membuat Yoona tersenyum melihat Limario yang nampak sangat cemas.
"Yaudah kak, doain aja semoga Jennie sampai dengan selamat" Ujar Yoona sembari melihat beberapa perlengkapan untuk besok.
"Abang sama kak Mina belum dateng juga, mom?" Tanya Alice yang bergabung bersama dengan Minho sembari menggendong anaknya.
"Sini, biar Grizzly sama daddy aja" Ujar Minho mengambil alih cucunya yang sedang terjaga dan tak ingin tidur.
"Tengah malem kata abang baru tiba, tadi anaknya nangis terus nggak mau ikut" Jawab Yoona yang membuat Alice mengangguk tanda paham.
"Kak Tae mana, nuna?" Tanya Rose sembari menyandarkan kepalanya pada bahu Minho untuk melihat Grizzly.
"Dia nggak bisa dateng, lagi banyak urusan kan disana" Jawab Alice karna sang suami sedang mengurus kepindahan mereka.
"Oh, kirain karna males liat muka kakak" Ujar Rose kemudian tertawa karna Minho memukul tangannya pelan.
"Hobi banget emang pancing-pancing kakaknya" Ujar Yoona mengusap rambut Rose yang sedang mengajak Grizzly berbicara.
"Grizzly kalau gede mau jadi apa?" Tanya Rose dengan randomnya sementara Yoona benar-benar tak habis pikir dengan pemikiran random Rose.
"Dek, dia tuh belum ada sebulan ya. Bisa-bisanya ditanya mau kerja apa nanti" Jawab Alice sedangkan Rose hanya terkekeh saja sembari memainkan tangan kecil Grizzly.
"Mommy, dedek laper" Ujar Rose yang membuat Yoona langsung menoleh pada sang anak bungsu.
"Loh? Perasaan tadi dedek habis makan spagetti bareng sama nuna deh" Ujar Yoona baru ingat setelah makan malam tadi, Alice ingin spagetti dan si anak bungsunya itu malah ikut makan bersama kakaknya.
"Ya, namanya juga laper lagi mommy" Jawab Rose dengan santainya sementara Minho hanya bisa menggelengkan kepalanya mendengar jawaban dari anaknya itu.
"Yaudah, mommy buatin spagetti lagi ya?" Tawar Yoona yang membuat Rose langsung menganggukkan kepalanya dengan semangat.
"Itu perut atau karet sih? Makan mulu perasaan" Ujar Alice sembari fokus menonton film yang tengah terputar di tv yang ada di apartemen Limario.
"Manusia tuh butuh asupan makanan nuna, makanya dedek pengen makan lagi" Jawab Rose tak mau kalah berdebat dengan Alice.
