Sheffield City
"Anak-anak, Mommy akan pergi ke toko kue untuk memesan kue untuk kalian!" Seru Daisy kepada anak-anaknya yang sedang asik bermain di halaman belakang rumah bersama Finn.
Si kembar berlari menuju ibu mereka. "Mommy, balonnya kurang. Mommy akan membeli lagi, kan?" tanya Angel.
Daisy mengerutkan kening. "Kurang?" tanyanya bingung. Seingatnya, dia membeli begitu banyak balon kemarin. Si kembar mengangguk menyatakan ya. "Oke, ngomong-ngomong, kita membeli banyak balon kemarin."
"Kami memecahkannya." Si kembar mulai cekikikan.
Apple menunjuk ke belakang dan menunjukan balon-balon yang sudah ditiup dan diisi air. "Kami akan memecahkan balon-balon itu. Finn dan kami akan bermain lempar balon. Jadi, balonnya akan kurang."
Daisy menggelengkan kepalanya sambil tersenyum. "Baiklah."
Angel memegang tangan Daisy. "Dan, belikan es krim juga, ya? Rasa vanilla, cokelat, blueberry, strawberry dan yang lainnya juga."
"Yang banyak." Sambung Apple.
Daisy membulatkan kedua matanya dan menahan napas. "Kenapa banyak sekali?"
"Hari ini, Darcy akan tiba dan juga Devone dan Daddy, Nana, Barbara dan Holy juga. Jadi, kita akan memakan es krim bersama." Ucap Angel—begitu polosnya.
"Oke, kalian tinggal di rumah dan menurutlah pada Nana. Berjanjilah." Ucap Daisy.
"Kami berjanji, Mom." Ucap si kembar bersamaan.
"Oke. Kalau begitu, Mommy pergi dulu."
"Sip!" si kembar menunjukan jempol mereka.
***
Hello! Ini aku. Aku ingin tahu jika setelah sekian lama kau ingin bertemu, untuk membuat semuanya berhasil. Mereka berkata jika waktu lah yang akan menyembuhkanmu tapi aku tidak jua disembuhkan.
Hello! Bisakah kau mendengarku? Aku di California bermimpi tentang siapa kita dahulu. Saat kita masih muda dan bebas. Aku telah lupa bagaimana rasanya sebelum dunia jatuh di kaki kita.
Ada semacam perbedaan di antara kita dan berjuta mil.
Hello! Dari sisi lain. Aku harus telah menghubungimu ribuan kali untuk mengatakan padamu aku meminta maaf untuk semua yang telah aku lakukan tapi ketika aku menghubungimu sepertinya kau tidak pernah ada di rumah.
Hello! Dari luar. Setidaknya aku bisa mengatakan aku telah mencoba untuk mengatakan padamu aku meminta maaf telah menghancurkan hatimu tapi itu bukan masalahnya, itu sebenarnya tidak menghancurkanmu lagi.
Hello! Apa kabar? Ini tipikalku untuk membicarakan tentang diriku. Aku meminta maaf, aku harap kau baik-baik saja. Apa kau pernah pergi ke luar kota dimana tidak ada yang pernah terjadi di sana?
Dan bukan rahasia bahwa kita berdua telah kehabisan waktu.
California, December 24, 2020
Niall Horan.
Daisy membaca secarik kertas yang dia temukan di bawah ponselnya saat dia sedang membereskan perlatan makan yang kotor seusai acara memakan es krim mereka. Niall dan Barbara kembali ke penginapan dan juga keluarga Styles dan Payne yang juga sudah tiba di Sheffield dan mereka telah memutuskan untuk kembali ke penginapan mereka masing-masing.
"Mommy, apakah kita akan menunggu sampai tengah malam?" tanya Angel riang saat mereka tengah beristirahat karena acara makan es krim tadi cukup melelahkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Incomplete 2
RomanceBOOK 2: Almost. He waits with all his dreams. He knows her heart. He's almost there. [Highest rank #2 out of 3.39k stories in niallhoran | 9-12.8.20] Copyright © 2016-2020 by juliamulyana. All Rights Reserved.