OLIVIA'S GAMES LIFE
#1 in Teenfiction 28.11.2018 - 30.11.2018
#3 in Teenfiction 03.12.2018 - 08.12.2018
⚠️WARNING 18+⚠️
CERITA INI MENGANDUNG UNSUR DETAIL KEKERASAN HARAP BIJAK DALAM MEMILIH BACAAN!
.
CERITA INI COCOK UNTUK KALIAN YANG SUKA BACA SEK...
"Aku sangat cemas menunggumu di Landasan, fikiranku malah mendukungku untuk memikirkan hal yang tidak-tidak telah terjadi padamu." ujar Dave panjang lebar sementara Ferran hanya tersenyum tipis menanggapinya.
Ferran sudah menceritakan segalanya pada Dave, memang tidak pernah ada yang Ferran sembunyikan pada Dave, Ferran begitu mempercayai Dave dan Dave begitu menghormati Ferran. Mereka berdua seperti adik kakak jika sedang berdua, tapi tetap layaknya bos dan anak buah jika sedang dihadapan banyak orang . Tidak, bahkan Ferran tidak malu terlihat akrab dengan Dave, hanya saja Dave cukup tahu diri untuk memamerkan kedekatan mereka didepan umum.
Ferran orang terkenal, di dunia ini tidak mungkin ada yang tidak mengenalnya dan Ferran salah satu pengusaha berpengaruh di Dunia, tentu saja Dave cukup tahu diri untuk memperlihatkan dirinya dekat dengan orang seperti Ferran. Sedangkan dirinya? Ia hanya anak dari orang kepercayaan keluarga Rovano.
Jika saat ini ia hidup enak, maka itu tidak lepas dari kebaikan keluarga Rovano, dan Dave berjanji akan melakukan yang terbaik untuk keluarga Rovano, ia memang tidak bisa membayar semua yang telah keluarga Rovano berikan, tapi setidaknya ia bisa mengabdi pada keluarga Rovano.
Impas bukan?
"Ehem, Dave. Siapkan penerbangan satu jam dari sekarang."
"Siap, bos."
"Hari ini cerah ya." Ferran membuka kaca pintu mobil dan menatap ke langit sana,
"Ya, secerah wajahmu, bos." Ucap Dave dengan spontan membuat Ferran berdecih tidak suka, tapi Dave malah tertawa. Sopir yang melihat perdebatan mereka berdua hanya ikut tersenyum.
Ferran memang seperti itu, Dave sudah hafal dengan sikap dan sifat Ferran, tapi meski begitu Dave tahu Ferran itu orang yang baik dan ia menyayangi Ferran layaknya seorang kakak.
Pada waktu-waktu tertentu Ferran bisa saja menjadi sosok yang berbeda, ia akan terlihat sangat menyeramkan dan tidak berperikemanusiaan, tapi semua itu hanya Ferran tunjukkan pada orang-orang tertentu yang Ferran kehendaki saja, contohnya itu, Darius Xerxes.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ferran menggeser duduknya sedikit, ia menatap fokus ke jalanan didepan sana, ia seperti melihat sosok yang ia kenal, tapi siapa?
"Dave, lihatlah bukankah yang didepan sana Mr.Nigam?" tanya Ferran pada Dave yang duduk di samping sopir, Dave menajamkan penglihatannya
"Ah ya, benar itu Mr.Nigam"
"Sedang apa dia di sini?" Gumam Ferran.
. . .
London, UK.
"Nona Olivia" tiba-tiba dari luar terdengar suara Charlotte, kepala pelayan di Mansion Ferran.