17-F

4.7K 474 13
                                    

Author POV.

Woojin pergi dengan langkah ringan ke ruang penata rambut meninggalkan beberapa member. Ada yang tengah sibuk makan, masih make up, dan menata rambut. Hanya Lai Guanlin, maknae Wanna One asal China ini yang sudah siap.

"Iya ma tadi lupa ngecas hape, ini Guanlin lagi ada acara sama member lain"

"..."

"Mama tenang aja, Guanlin makannya teratur kok"

"..."

"Iya ma, nanti Guanlin telpon lagi ya. I love you too ma"

Guanlin menjauhkan telepon dari telinganya. Mengembalikan nya ke tombol home. Tiba-tiba mata nya terkejut, seakan melihat sesuatu yang tidak mungkin.

Ia tak berkedip sedikit pun. Hanya menatap wallpaper telepon Woojin bergambar wanita berbaju pink yang tengah berada di dapur.

"Ga mungkin. Ini pasti perasaan gue aja," Guanlin masih menatap gambar itu.

Kemudian seseorang yang paling pecicilan mengejutkannya. "Dor! Ngapain lo sampe bengong gitu," Ong duduk disebelah Guanlin.

"Oh? Hyung?" Guanlin sedikit linglung.

Ong hanya menatap heran, lalu pandangannya jatuh pada telepon di tangan Guanlin.

"Huwaah!! Linlin! Lo! Kenapa ngelangkahin gue, kenapa lo duluan yang punya pacar. Seharusnya hyung dulu. Cantik lagi pacar lo. Ini ga adil!!!" Ong menunjuk-nunjuk dirinya sendiri sambil pura-pura menangis.

"Hyung, hyung. Tenang, ini hape bukan punya Linlin. Ini punya Ujin hyung." Guanlin menjelaskan pada Ong.

Ong sedikit terdiam, "jadi apa ini pacar si burung Pipit itu?"

Guanlin hanya menggeleng tanda tak tahu. Ong menatap wajah wanita itu sekali lagi. Lalu meletakkan telepon Woojin diatas meja.

"Lin, bentar ya. Gue harus melakukan suatu tugas suci. Jangan dimatiin hapenya. Tar gabisa dibuka," Ong bangkit meninggalkan Guanlin sendiri.

"Oke oke. Huft, ada ada aja Hyung gue yang satu itu." Gumamnya.

Ong berlari tak tentu arah, mencari sosok member lain. "Ya ya! Ngapain lo lari-lari gitu?" Jihoon yang sudah selesai make up mendatangi Ong.

"Itu hhh. Lo kemana aja gue cari ngghhh. Si Ujin, dia punya pacar." Ong menepuk pundak Jihoon sembari mengatur nafas.

"Gamungkin anak yang ga pernah kekurangan energi itu punya pacar. Ga caya gue. Jahe bagi ramen lo dong," Jihoon duduk di sebelah Jaehwan yang tengah menyantap ramen.

"Kok lo ga percaya sih sama gue. Serius gue mbul. Mana Jisung hyung? Pasti dia percaya sama gue." Ong mencari-cari leader Wanna One itu.

"Lo manggil nama gue? Kenapa Ong?" Jisung datang sembari merapikan rambutnya.

Ong hanya diam, menarik Jisung ke meja yang tadi ditempati guanlin. "Lin! Mana hape si Ujin. Sini," kata Ong.

"Yaelah Ong. Ini hape kan punya Ujin, kita gausah campuri urusan dia deh. Kenapa jadi lo yang heboh?" Jisung menyilangkan kedua tangannya.

"Ya iyalah gue heboh. Berarti tadi dia mentraktir kita karena baru jadian yakan? Hyung, nih lihat." Ong memberikan telepon Woojin pada Jisung.

"Hah? Apa bener dia punya pacar?" Jisung yang tadinya tak ingin mencampuri urusan orang, berubah seperti Ong.

"Ussst. Hyung duduk dulu deh. Tunggu orangnya datang aja. Gue pusing dengernya. Berisik," Guanlin menarik tangan Ong dan Jisung untuk duduk.

Sekarang semua member kecuali Woojin dan Bae Jinyoung tengah berkumpul. Menatap telepon diatas meja dengan tatapan suram.

Tiba-tiba Jinyoung datang bersama Woojin. Mereka bercanda dan tertawa. Dan mata Jinyoung tertuju pada member lain yang menatap mereka seperti hantu.

"Kenapa hyung? Kok ngeliatinnya gitu?" Jinyoung bertanya.

Bukannya menjawab pertanyaan Jinyoung. Member lain malah menggeret Woojin ke dekat mereka.

Seongwoo

Semangat ya semuanya ❤❤

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Semangat ya semuanya ❤❤

Like 101.000.101
Comment 101.000

Daedaehwi ya hyung
gnln_l happy!
Baejinz Hyung! @nierikang handsome hhh

[𝟏] 𝐎𝐩𝐩𝐚, 𝐖𝐚𝐧𝐧𝐚 𝐎𝐧𝐞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang