안영하세요!!😊
Tidak ada yang ingin ku katakan, aku lebih memilih bungkam membiarkan angin di negaraku meniup rambutku. Ia menghalagi pandanganku, menyentuh hidungku, dan bergumam ditelinga ku.
Cinta, itu adalah hal yang wajar dan harus dimiliki oleh setiap orang. Dan ketika sudah terjebak didalamnya, rasanya buntu. Tapi sebenarnya tidak buntu itu hanya perasaan mu saja.
Hari ini hati ku terasa berbeda, ada getaran yang menyayat hati disini. Aku memejamkan mataku, mengulang memori ditahun lalu ditanggal tujuh.
Kuambil headset ku, dan ku putar lagu Forever A Day. Entah kenapa, menurutku lagu itu yang paling sedih. Aku sering menangis ketika mendengar nya.
Aku menghayati setiap liriknya, dan ya aku menangis lagi hari ini. Mengingat ini satu tahun pertama kita dan juga terakhir kita. Tidak ada yang suka dengan kata perpisahan.
Tapi aku yakin, kata perpisahan dibuat untuk dipertemukan. Aku, kamu, wannable. Itu adalah kenangan terindah yang pernah aku punya.
Jujur, aku tak pernah cinta dan sayang yang seperti ini kepada sesuatu. Hatiku sering tergores tiap kali melihat kalian tertawa, huh bodoh ya aku. Seharusnya aku ikut tertawa, tapi nyatanya tidak.
Ketika kalian tertawa, aku berpikir "Wah, tawa kalian yang seperti ini. Aku pasti akan merindukannya." Aku selalu saja murung. Tadi aku lihat Daniel mengganti foto fancafenya. Dia memegang tangan seorang dari kita, Wannable.
"Apakah seperti ini gambaran Desember nanti? Apakah Daniel memberi kode pada kami" Itu masih terngiang sampai sekarang di kepala ku.
Banyak orang berpikir, "Bodoh, aneh, kamu nangis hanya karena begituan?" Kalau seperti itu pertanyaannya. Iya aku bodoh, iya aku aneh, iya aku menangis karena mereka.
Dan karena mereka lah aku tahu "Ternyata jika aku sudah menyayangi seseorang, aku bisa sampai sedalam ini. Dan juga sesakit ini."
Kalian bersebelas, aku senang mengenal kalian. Terimakasih untuk satu tahun yang kita lewati bersama, ini benar-benar kenangan yang indah. Aku akan selalu mengingat nya.
Untuk tahun yang akan datang, jangan berubah ya. Tetap jadi kalian yang penuh tawa yang cerah seperti matahari dan bahkan seperti bulan.
Aku tidak bisa berjanji kalau aku tidak akan menangis nantinya. Tapi aku akan berusaha menahannya. Dan maaf, jika batinku sakit aku terpaksa menumpahkan segala kesedihan ku dengan menangis.
Wanna One saranghae 💙
KAMU SEDANG MEMBACA
[𝟏] 𝐎𝐩𝐩𝐚, 𝐖𝐚𝐧𝐧𝐚 𝐎𝐧𝐞
Fanfictionㅡ𝐟𝐨𝐫 𝐭𝐡𝐚𝐭 𝟏𝟏 𝐩𝐞𝐫𝐬𝐨𝐧 𝐰𝐡𝐨'𝐬 𝐛𝐞𝐞𝐧 𝐬𝐮𝐜𝐡 𝐚 𝐠𝐫𝐞𝐚𝐭 𝐡𝐞𝐥𝐩. "𝐬𝐞𝐦𝐮𝐚𝐧𝐲𝐚 𝐞𝐧𝐠𝐠𝐚 𝐬𝐞𝐢𝐧𝐝𝐚𝐡 𝐤𝐞𝐧𝐲𝐚𝐭𝐚𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐬𝐞𝐛𝐞𝐧𝐚𝐫𝐧𝐲𝐚"ㅡ𝐡𝐚𝐧𝐚 "𝐠𝐮𝐞 𝐮𝐝𝐚𝐡 𝐬𝐮𝐤𝐚 𝐩𝐚𝐬 𝐩𝐞𝐫𝐭𝐚𝐦𝐚 𝐤𝐢𝐭𝐚 �...