Para penggemar juga semakin menangis, suara mereka terdengar disana sini. Membuat hati member Wanna One ikut teriris.
Hana menatap sendu kearah mereka, inilah yang ia takutkan. Ditinggal ketika sayang-sayang nya.
Minhyun yang masih berdiri didepan pengeras suara terdiam, ia merasa tak ada lagi yang ingin disampaikan.
Semua pikirannya barusan keluar, sekarang ia hanya harus menahan air mata yang merengek untuk turun.
Perlahan Hasung maju mendekati Minhyun, wajahnya masih fresh sepertinya ia tidak menangis.
"Ini sangat menyiksaku sejujurnya. Tapi akan lebih menyiksa melihat aku dan kamu larut dalam kesedihan bersama-sama. Aku akan tersenyum, untukmu" Dengan tekad kuat dihatinya, ia menepuk pundak Minhyun untuk menenangkan.
Lalu ia mengambil mikrofon yang ada didepan Minhyun, Hasung menarik nafas panjang lalu tersenyum riang menampilkan barisan giginya yang rapi.
"Apa kalian masih mau bersedih? Kami disini bukan untuk membuat kalian menangis lho! Ayo tersenyum bersama ku. 1 2 3 Smile!" Hasung berusaha tersenyum semanis mungkin agar semua orang ikut tersenyum.
Member lain menatap sendu kearahnya, mereka ikut tersenyum untuk menghargai kebesaran hati hyung-nya itu menahan tangis.
Hana dan penggemar lain yang melihat mengikuti arahan Hasung walaupun airmata masih mengalir di pipi.
"Hari ini gw senyum karena lo, biasanya kalo mama gw yang nyuruh, gw gamau senyum. Tapi hari ini gw lebih nurut sama lo Oppa" Suara Kimchi yang ada disebelah Hana terdengar sesenggukan.
"Nah begitu, kalian tampak manis ketika tersenyum. Selanjutnya lagu apa yang harus kita mainkan pertama kali?" Hasung memandang member lain lalu tersenyum.
"Bagaimana dengan lagu Twilight? Kurasa akan jadi pembukaan yang romantis ya?" Hasung berjalan kesudut panggung berbicara dengan staf disana.
Semua siswa yang menyaksikan mengangguk serentak, lalu terdiam untuk menunggu mereka menampilkan lagu. Beberapa siswa yang membawa lightstick juga tak sungkan mengeluarkannya dan menggerakkannya sesuai irama.
Sebelas member Wanna One mulai mengambil posisi, dan ketika musik terdengar mereka langsung tersenyum gembira lalu mulai menari.
"Sangat sulit untuk berpaling darimu. Saat aku mengantarmu pulang, aku tak ingin melepaskanmu. Hari ini kau lebih menyilaukan dari biasanya. Sinar matahari, tidak bahkan cahaya bulan tak bisa bersinar secerah dirimu." 🎵
"Aku merindukanmu, aku merindukanmu. Meskipun kau ada di sampingku. Aku akan bersamamu, aku akan bersamamu. Dan kaulah alasanku, Jatuh cinta gadis." 🎵
"Tetaplah seperti ini, di waktu kita yang membeku. Tetaplah seperti ini, tetaplah bersamaku selamanya." 🎵
"Twilight twilight twilight twilight, Twilight twilight twilight twilight, Twilight twilight twilight twilight. Want you to stay, bersamaku" 🎵
Skip
Sampai lirik terakhir dinyanyikan sorak gembira para siswa masih terdengar. Lalu mereka semua bertepuk tangan sekencang mungkin untuk Wanna One karena telah menampilkan yang terbaik.
"Hari ini stand-nya siapa yang menang ya?" Daniel yang tengah mengelap keringatnya tersenyum manis.
Hyunbin dan Youngmin langsung mengangkat tangan dan berkata "Stand kami! Stand kami" Mereka terlihat bersemangat.
"Wah pemenangnya masih sama dari tahun lalu" Jihoon memandang mereka berdua.
"Kalau begitu mari kita nikmati hari ini ya!" Sambung Jihoon lalu tersenyum.
Semua orang yang menyaksikan bertepuk tangan meriah, ada juga orang-orang yang bersedih karena stand mereka kalah. Jadi tidak bisa bertemu Wanna One.
"Yes! Finally gue bisa foto sama mereka hari ini" Kimchi melompat kesenangan.
Hana hanya tersenyum memandang temannya itu. Hari ini ia akan menjadi Park Hana, bukan seorang Hana yang kenal dengan semua member.
"Gue akan jadi salah satu penggemar lo hari ini bang, bukan adik lo" Batinnya.
Yunjisung @Liraart
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
![[𝟏] 𝐎𝐩𝐩𝐚, 𝐖𝐚𝐧𝐧𝐚 𝐎𝐧𝐞](https://img.wattpad.com/cover/142122793-64-k219331.jpg)