Athalla & Agatha

Chapter 39 (Kotak Bekal)

Athalla menengok ke belakang"Ishh siapa sih yang mukul kepala Athalla sa-"

Athalla berhenti berbicara ketika melihat siapa yang melakukannya barusan.

"Di makan"Suara baraton itu terdengar.

"Agatha"Cicit Athalla melihat orang yang sudah menjitaknya dengan benda berbentuk persegi itu.

Agatha menaikkan alisnya lalu meninggalkan Athalla dengan rasa kaget dan tidak percaya serta teman-teman athalla yang menatap Agatha bingung.

Athalla menatap kotak bekal berwarna biru laut.

Menerka-nerka apa isi kotak itu dan mengapa Agatha memberikan kotak itu kepada dirinya.

Mungkin ini dari tante yang di titipin ke Agatha,Athalla berpikir keras untuk menemukan jawaban dari pertanyaannya.

Athalla menatap Agatha yang kebetulan dekat dengan meja tempat mereka duduk.

Iris mata Athalla bertemu dengan iris mata milik Agatha.

Keduanya hanya saling bertatapan sebentar lalu melanjutkan aktivitasnya yang tertunda.

Radit melempar Pilus kearah Agatha yang sedaritadi selalu curi-curi pandang ke arah Athalla.

"Oncom di liatin mulu,ngga akan hilang dia"

Agatha menatap Radit kesal,pasalnya pilus yang dilempar oleh Radit mengenai mulutnya beruntung Agatha sedang tidak menguap.

"Ganggu"Seru Agatha singkat dan kembali mencuri pandang kearah Athalla yang sedang membolak-balikkan kotak bekal dari Agatha.

Serta kenanga dan mutiara yang sedang menggoda Athalla sehingga membuat Athalla Malu-malu kucing.

Agatha jadi mengingat reaksi sangmama ketika meminta dibuatkan sesuatu.

FlashBack'On

Agatha sedang melihat-lihat foto dirinya dan Athalla saat Athalla belum pindah ke Bandung.

Di dalam album foto itu terdapat banyak foto-foto Athalla dan dirinya saat kecil.

Mulai dari awal Agatha mengenal Athalla hingga Athalla kelas empat.

Agatha tarsenyum mendapati foto Athalla dan dirinya yang sedang berada di rumah Agatha.

Agatha kecil sedang merangkul Athalla kecil yang sedang memegang makanan manis Namun tidak lebih manis dari Athalla di tangan kecilnya.

Agatha mengingat kejadian di foto itu,foto itu di ambil oleh thalita sesudah Agatha dan Athalla memakan makanan kesukaannya karena ulah Athalla yang meminta makanan itu.

Mengingat hal manis itu Agatha langsung bangkit dari duduknya kemudian melangkah keluar meninggalkan Bad Room menuju bawah.

Mata agatha menjelajah ke setiap ruangan itu mencari mamanya.

Agatha tersenyum ketika mendapati thalita yang sedang menonton televisi.

"Mam..."Panggil Agatha yang sudah berada tepat di samping thalita.

Thalita mendongak kearah sang putra menatapnya dengan penuh tannya.

"Mau Bantuin aga ngga?"Tanya Agatha.

"Bantuin apa?"Jawab thalita dengan pertanyaan.

Gimana ngomongnya ya Seru Agatha bingung.

"Kok diem mau Bantuin apa?"Tanya thalita lagi karena Agatha diam tidak menjawab pertannyannya.

"Hmmm.. gini mam"Ada jeda lama dalam pembicaraan Agatha.

Thalita menyerengit bingung menggapi ucapan dari anaknya.

"Gimana apanya?? Ngomong yang bener Dear"

Agatha menarik nafas"Bantuin aga buat makanan kesukaan Athalla"Seru Agatha yang membuat thalita kaget bukan main.

"Gimana mam?"Tanya Agatha harap-harap cemas karena melihat reaksi dari mamanya.

Thalita menimbang-bimbang permintaan Agatha.

Ayolah mama jawab lama banget udah tau gw penasaran akan jawaban mama.

"Ayo mam.. cantik deh"Rayu Agatha yang belum mendapat jawaban

Thalita mengetuk-ngetukan tangannya ke dagu berfikir.

Thalita mengangguk pasti"Siap mama akan Bantuin kamu membuat makanan untuk Athalla"

"Tapi kamu juga Harus Bantuin mama"Agatha mengangguk semangat mendengar jawaban dari thalita.

"Lets go"Thalita mengajak Agatha ke ruang masak untuk membuat makanan kesukaan untuk Athalla.

***

Gimana tingkah Agatha di sini hehehe..

Makasih ya yang sudah membaca dan meninggalkan jejak dan maaf bila ada penulisan yang salah 🙏🏻💕💕💕💕💕💕🙏🏻🙏🏻