Chapter 76

3.5K 174 4
                                    

Alan menggenggam tangan Athalla erat enggan untuk meninggalkan malaikat kecilnya.

Dari terakhir Athalla ditangani oleh dokter sampai sekarang Athalla belum sadar,mungkin benar perkataan Dokter Dian bahwa Athalla akan tersadar esok hari.

Key,Radit serta El menatap Athalla sendu, Athalla perempuan ceria sahabat mereka sedang terbaring lemas akibat ulah dari perempuan masalalu Agatha.

Mereka bertiga tidak habis fikir dengan pola fikir Agatha serta sikap Agatha kepada Athalla.

Bukanya membela malah membentak Athalla yang jelas-jelas sudah dibully oleh Sena.

Dan lihat akibatnya sekarang,Athalla sahabat mereka masuk rumah sakit akibat perbuatan perempuan iblis itu.

Rasanya mereka semua ingin membalas perbuatan Sena agar permpuan itu tidak lagi semena-mena.

Drett..Drett..Dertt

Handphone key berdering menandakan ada telphone masuk untuk dirinya.

Key mengangkat bahunya Acuh ketika melihat nama seseorang yang sedang menelphone nya.

Agatha is calling....

Seseorang yang menelphone key tidak lain adalah Agatha.

Dertt..Dertt..Dertt..

Lagi ponsel Agatha berdering menandakan ada telephone masuk dari Agatha kembali.

Key enggan mengangkat telphone dari Agatha ketika mendengar cerita dari rian.

Dertt..Dertt..Dertt..

Kenanga memutar bola matanya jengah"Ehh oncom kenapa Lu ngga ngangkat telphone Nya? Ganggu gw lagi sedih aja tahu"

"Males"

"Dari siapa Emang?"Tanya mutiara penasaran.

"Wahh dari gebetan Lu ya key?"Selidik El menyerengit menatap key.

"Ck enak aja Lu pada!!"Kesal key dituduh oleh El "ini dari si bisul onta"

"Lu dong dit"Celetuk kenanga polos sambil menatap Radit.

Hahahahah..

Mereka berlima tertawa mendengar celetukan kenanga sedangkan empunya nama menatap kenangan datar.

"Bukan si Radit,tapi Agatha"

"Lah ngapain Agatah miscall Lu?"Tanya Radit kesal.

"Paling mau nanyain kabar Athalla"Celetuk key acuh tak acuh.

"Hmm gw ngerasa bersalah,seharusnya kan tadi Athalla ke toilet kita anter"Kenanga merasa bersalah karena dirinya dan mutiara tidak mengantar Athalla ke kamar mandi.

"Iya nga,kok gw jadi ngerasa ngga guna ya"Lesu mutiara merasa gagal menjadi sahabat baik.

"Udah ngga usah merasa bersalah"Seru ketiga tampan itu sambil menatap Athalla yang sedang terbaring diatas bangkar disamping kirinya alan sedang setia duduk menemani Athalla.

Di samping Alan ada bayu sedang duduk diatas bangkar Athalla ,di samping bayu ada Daniel.

Di depan bayu ada putra duduk di bangkar Athalla sebelah kanan Disampingnya ada Rafael sedangkan Alex duduk di kursi sebelah kanan.

"Gw ngga nyangka kalo mereka sodara sepupu Athalla"Celetuk mutiara melihat pemandangan didepannya.

"Iya mereka sayang banget sama Athalla"Senang kenanga.

Athalla & AgathaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang