Agatha memainkan bola basket menunggu Radit yang belum datang,didepannya Athalla sedang memainkan handphone sepertinya Athalla masih kesal dengan Agatha.
Disamping Athalla ada kenanga yang sedang melakukan kegiatan seperti Athalla.
key dan El mereka sedang menatap Athalla datar,rasanya mereka ingin menjatuhkan Athalla ke dasar jurang yang paling dalam.
Mereka sangat kesal dengan Athalla yang datang-datang memasang muka juteknya serta sikapnya yang jutek.
Terlebih Athalla meminta kedua sahabatnya untuk menyusulnya.
Agatha melempar bola basket yang dimainkan kearah key membuat key kaget.
"Udah Lu berdua ngga usah liatin Athalla kaya gitu,lagi juga Athallanya sibuk sama kegiatan sendiri"
"Kesel gw sama Athalla,dateng gw sapa malah jutek banget jawabanya"
"Lagi lu berdua nyapa tuh yang bener siapa suruh nyapa ngga bener"
"Athalla aja yang menyebalkan ngga bisa di ajak bercanda sedikit,udah gitu pake ngajak kenanga sama mutiara"
Merasa dibawa-bawa Athalla menengok"Apa?!"
Key serta El berdecak kesal"kenapa sih Lu Thal?" tanya El bingung.
"Tanya aja sama Agatha"acuh Athalla kembali memainkan handphone.
"Lu apain Ga si Athalla?"Tanya key.
"Lah kok gw"
"Ya Lu lah siapa lagi?"
"Bukan gw key El denger ya ini semua tuh gara-gara papa sama ayah"
"Ayah?"Cicit mereka bingung.
"Iya ayahnya Athalla om Adrian"
"Kok salah bokap Lu sama Athalla?kan dari tadi Athalla sama Lu"Heran key.
"Iya gara-gara sibuk kerja terus gw dateng-dateng liat muka dia kaya gitu gw cubit langsung"
Key melempar kembali bola baseket kearah Agatha"lah salah Lu juga dodol kenapa Lu pake cubit-cubit dia segala?"
"Tau Lu Ga kan jadi kita yang kena juga"protes El
"Mana gw tau"
"Yeh dasar kerupuk pasir"Hardik key dan El.
"Yeh Bodo amat"
"Berisik"Seru Athalla melihat kearah mereka.
"Tau Lu berisik banget"Sambung kenanga.
Agatha,key,serta El langsung menatap kedua perempuan cantik ini datar.
Kalau tidak mau berisik jangan di sini kesal key melihat Athalla serta kenanga.
Namanya juga ngobrol pasti berisik lah dasar Athalla gerutu El dalam hati.
Athalla minta di buang ke sungai Amazon,tapi kalau di buang nanti kangen. Agatha menatap Athalla datar adakah makhluk di dunia ini seperti Athalla.
Athalla dan kenanga menatap tajam ke arah ketiga laki-laki yang menatapnya datar.
Seketika atsmofir berubah menjadi lebih mencekam.
Radit yang baru datang bersama mutiara merasakan suasana mencekam itu.
Radit melihat teman-temannya bingung"Ada apa nih? Kayanya mencekam banget suasananya"
"Iya ada apa ya?"Sambung mutiara melihat mereka.
Radit menelan ludahnya susah payah ketika Agatha,Athalla,key,El dan kenanga menatap dirinya.
Begitupun dengan mutiara rasanya mutiara ingin hilang dari rumah El sekarang juga.
"Lama banget Lu dit dari mana aja Lu?"Tanya El membuat Radit meringis mendengarnya.
"Ya kan macet"
"Alasan yang kelasik"Ketus key.
"Terus kenapa bisa bareng mutiara?"Tanya Athalla
"Iya tadi gw ketemu sama mutiara di depan Komplek"
"Benarkah"Seru kenanga
"Iya serius nga"Mutiara menjawab cepat ucapan kenanga.
"Yaudah ayo latihan sekarang"Agatha berjalan ke tengah lapangan basket diikuti ketiga sahabatnya.
***
Athalla memperhatikan Agatha yang sedang latihan basket bersama key,El serta Radit.
Agatha sedang mendribel bola berwarna coklat itu lalu bola basket dioper kearah key dan key menembak langsung kering.
Gerakan mereka sangat lincah Athalla mengakui itu.
"Kita istirahat dulu"Terdengar Agatha mengintruksi untuk mereka istirahat.
Keempatnya langsung menuju kearah Athalla dan kedua sahabatnya.
Agatha mencolek hidung Athalla usil membuat athalla berdecak kesal.
Agatha terkekeh lalu duduk disamping Athalla meminta Athalla untuk mengambil air minum di tasnya dan membukakan tutup botol itu.
Athalla memberikan minuman untuk Agatha.
"Makasih Thal"Agatha meneguk habis air itu.
"Mau main basket?"Tanya Agatha tangannya sibuk menutup botol air minum miliknya.
Athalla menggeleng"Ngga bisa main basket"
"Yaudah belajar sama gw lah"
"Ngga mau,ngga bisa main basket"
"Kan belajar"
"..."
"Ayo lah Thal"Mohon Agatha agar Athalla bermain basket.
"Yaudah"Pasrah Athalla tidak ingin mendengar ocehan Agatha.
Agatha bersorak senang dan menggandeng Athalla ke tengah lapangan.
"Nih caranya gini"Agatah menunjukkan cara bermain basket.
"Dribel bola basketnya terus tinggal masukin ke ring"
Agatha berdiri di belakang Athalla memegang tangan Athalla membantunya untuk mendribel bola.
"Dan tembak"Agatha mengayunkan tangannya dan tangan Athalla untuk memasukan bola basket itu ke dalam ring.
"Yey masuk"Sorak Athalla senang melihat bola basket yang dimainkan masuk kedalam ring.
Agatha terkekeh melihat tingkah athalla,tangannya terarah mengacak rambut athalla gemas.
"Lucu banget sih alla"Gemas Agatha.
"Huh ahta jangan ngacak-ngacak rambut Athalla"Protes athalla karena rambutnya berantakan.
"Yaudah sini di benerin"Agatha merapihkan rambut Athalla yang berantakan karena ulahnya.
"Udah belum?"
Agatha mengangguk lalu mencubit kedua pipi Athalla sepontan Athalla langsung memegang kedua tangan Agatah.
Agatha melepaskan kedua tangannya dari pipi Athalla mengelus lembut pipi Athalla yang memerah akibat ulahnya.
Kegiatan keduanya tidak luput dari perhatian sahabat mereka.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
Athalla & Agatha
Teen FictionAthalla gadis cantik murid baru SMA rajawali yang berharap akan bertemu dengan raja yang menduduki tahta hatinya. Agatha pria tampan idola kaum hawa,siswa berprestasi di sekolah rajawali, raja hati yang menduduki hati Athalla sampai saat ini. Akankn...