"Ishh.. pelan-pelan dong sakit tau"Perotes Athalla yang lukanya sedang diobati oleh Alan.
"Ehh.. sakit ya"Athalla menjauhkan bibirnya dan mengangguk.
Alan tersenyum aneh"Kalo tau sakit ya jangan berantem!!"
"Aahhh..awww sakit"
Athalla meringis ketika lukanya sengaja ditekan oleh Alan dalam-dalam.
Perih..
Sekarang Athalla merasakan hal itu,lukanya seperti diberi air jeruk nipis ketika Alan sengaja melakukan hal itu.
Pletak..
"Ehh,pea! Anak siapa sih Lu?! Kenapa Lu Teken lukanya?!"Bayu menjitak kepala Alan karena kesal melihat tingkah Alan.
Alan mengusap kepalanya"Siapa suruh berantem,giliran ada luka terus di obatin bilangnya pelan-pelan sakit"Seru Alan pada akhir kalimatnya mengikuti gaya bicara Athalla.
Athalla menundukkan kepalanya menahan perih dan air matanya yang jatuh menetes agar tidak dapat di lihat oleh mereka.
Rasa sakit di tangannya yang terluka besar tidak teras sakit karena semua rasa sakit bertumpuh di hatinya.
Rasanya sakit mengingat Agatha yang tadi tidak menyadari keberadaannya karena sibuk dengan Sena,rasa sakit ketika melihat Agatha hanya diam tidak membantunya berdiri,dan rasa sakit mengetahui bahwa Agatha lebih memilih dia bukan Athalla.
Ditambah Alan dan yang lain terus-menerus memberi ocehan-ocehan yang membuat Athalla berfikir sangat bodoh melakukan hal tadi.
Keenam pria tampan yang melihat Athalla menundukkan kepalanya menghembuskan nafasnya lelah.
Kenapa pake nangis,salah ngomong lagi.
Alan memejamkan matanya,menghirup udara sebanyak-banyaknya kemudian menghembuskan secara perlahan-lahan.
Alan tahu dirinya sudah kelewatan memarahi Athalla,sehingga membuat Athalla menjadi menangis.
Bayu,putra,Rafael,Alex,Dan Daniel yang tahu bahwa mereka salah terlebih mereka tahu bahwa Alan lah yang sangat salah langsung merutuki dirinya kemudian menatap Alan tajam.
Lewat tatapan tajam itu dapat terpancar kan bahwa mereka semua berbicara"Alan!! Ini semua karena Lu yang terus marahin Athalla!! Tanggung jawab! Diemin Athalla"
Alan yang mengerti akan tatapan mereka memutar bola matanya malas.
Bukanya mereka juga salah..
Alan menghembuskan nafasnya lelah.
Tangan kananya mengangkat dagu Athalla membuat wajah manis Athalla bisa dapat di lihat.
Alan menatap manik mata Athalla dan dapat di lihat ada rasa sakit di dalamnya.
Melihat tatapan itu,tatapan sakit Athalla membuat Alan lemah.
Alan lemah jika melihat Athalla sedih,Alan lemah ketika melihat sorot mata yang sering memancarkan kebahagiaan kini memancarkan rasa sakit,Alan marah jika melihat Athalla di ganggu terlebih dilukai oleh laki-laki di luar sana.
Alan sedih serta marah jika dirinya penyebab nangis,sakit,serta sedihnya Athalla adalah dirinya.
Bagi Alan jika dirinya melukai perasaan hati permpuan dengan secara tidak langsung dia juga sudah melukai hati bundanya.
Alan mengelus lembut puncak kepala athalla"It's oke beby"Seru Alan lembut dan menenangkan.
Membuat Athalla yang medengar ucapan lembut Alan menjadi tenang.
Athalla tersenyum samar membalas ucapan Alan yang sedang menenangkanya.
Dengan segera Alan membawa masuk Athalla kedalam dekapannya.
"I'm So Sorry beby,But make you Said.Alan berbisik pelan sembari memeluk Athalla.
"Im Sorry"
Athalla menganggukkan kepalanya didalam dekapan Alan.
Membuat Alan tersenyum senang"Yaudah di lanjutin lagi obatin lukanya ya"
Alan melepaskan pelukan kemuadian kembali mengobati luka di Sikut Athalla.
Sesekali Alan meniup Sikut Athalla ketika Athalla meringis kesakitan.
Bayu yang melihat itu langsung tersenyum senang"Thal.."
Athalla mendongakkan wajahnya kearah seseorang yang memanggilnya barusan.
"Kenpa??"
"Kamu ngga kangen sama A bay??"Tanya bayu memastikan perasaan rindu milik Athalla.
Athalla mengangguk"Ngga usah pake bilang-bilang aku kangen kali sama A bay.
Sempotan bayu mendekat kearah Athalla dan memeluknya erat.
Athalla membalas pelukan bayu menyalurkan rasa rindu untuk bayu.
"Gantian dong"Ucap keempatnya serempak meminta bergantian agar mereka dapat memeluk gadis manis ini.
Bayu melepaskan pelukanya membiarkan Athalla memeluk mereka.
Ekhmm..
Deheman kenanga dan mutiara membuat mereka menengok.
"Kacangin aja kita"Sindir kenanga.
"Kacang lagi mahal ternyata"Timpal mutiara.
Athalla meringis mendengar sindiran kedua sahabatnya.
Sedangkan keenam pria tampan dihadapanya menyerengit bingung.
"Ehh sejak kapan kalian ada di sini"
Hufttt..
Kenanga menghembuskan nafasnya lelah"Sejak dari tadi,Iya Lu aja yang terlalu sibuk sama mereka"
"Tau Lu,pokoknya lu hutang penjelasan ke kita dari awal Lu hilang sampe kejadian hari ini"Timpal mutiara meminta penjelasan dari sahabatnya.
"Ehh semuanya Kenalin mereka sahabat Athalla yang ini Kenanga Larasati
Biasa dipanggil kenanga"Athalla mengganti topik pembicaraan dengan mengenalkan para sananya."Dan yang ini mutiara putri dipanggil mutiara"Atahlla memindahkan telunjuknya kearah mutiara.
Kenanga dan mutiara tersenyum kikuk"Hai salam kenal"
"Salam kenal juga kenanga dan mutiara"Seru semua kompak seperti paduan suara.
"Duduk dong nga,mut Emang ngga cape diri terus?athalla aja yang liatnya cape"Kedua sahabatnya langsung duduk menatap Athalla seperti berbicara"Lu punya hutang penjelasan ke kita"
Habis sudah riwayat hidup thalla!!
Athalla tersenyum kikuk,mutiara dan kenanga yang melihat Athalla memutar bola matanya malas.
***
Haii semua selamat malam!!! Besok yang sekolah dan kalian yang melakukan aktifitas selain sekolah semangat ya!!!!
Terimakasih yang sudah membaca dan meninggalkan jejak di sini🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻💕💕😊
Maaf bila ada penulisan yang salah🙏🏻🙏🏻🙏🏻
Maaf juga bila tidak sesuai expetasi kalian karena aku sambil nahan ngantuk nulisnya heheh,semoga suka ya😬😊🙏🏻
KAMU SEDANG MEMBACA
Athalla & Agatha
Teen FictionAthalla gadis cantik murid baru SMA rajawali yang berharap akan bertemu dengan raja yang menduduki tahta hatinya. Agatha pria tampan idola kaum hawa,siswa berprestasi di sekolah rajawali, raja hati yang menduduki hati Athalla sampai saat ini. Akankn...