Athalla...
Panggilan itu membuat Athalla tersentak kaget suara itu Athalla dapat mengenalinya, suara yang sering Athalla dengar setiap pagi hingga sore.
Athalla menengok Keasal suara itu dan benar saja Athalla melihat seseorang sedang tersenyum melambaikan tangan.
Angkasa melihat orang itu lalu kembali melihat adiknya Athalla.
Angkasa menatap Athalla dengan penuh tanya.
Athalla mengetahui arti tatapan itu"Temen thalla di sekolah"
Angkasa hanya menganggukkan kepalannya mengerti.
Angkasa kembali melihat kearah depan ,seseorang yang memanggilnya tadi sedang memerintahkan mereka untuk menghampirinya.
Sut..
Angkasa menyenggol lengan Athalla dengan tangannya.
"Apa?"Tanya Athalla melirik angkasa.
Angkasa melihat orang itu dengan tatapan bertanya"siapa orang itu?"
Athalla mengangkat bahunya acuh tak acuh,mungkin Athalla masih sedikit kesal dengan kakak tampannya ini.
Angkasa mendengus sebal melihat tingkah Athalla"kita ke sana aja"Angkasa merangkul bahu Athalla menghampiri orang itu.
Dengan ogah-ogahan Athalla berjalan di samping angkasa menghampiri makhluk yang menyebalkan itu.
"Athalla"
"Iya.. kenapa radit?"Tanya Athalla kepada Radit orang yang memanggilnya tadi.
Radit sedang bersama Z'four menunggu pesanan mereka yang belum datang dan melihat Athalla bersama dengan angkasa tidak jauh dari tempat mereka duduk.
Dan dengan entengnya Radit memanggil kencang nama Athalla.
"Ngga,ke sini ngapain? Sendiri?"Tanya Radit basa-basi.
Ngapain lagi ke sini?mau makan lah Radit terus Emang ngga liat apa di samping Athalla ada orang segede ini?.
Seru Athalla dalam hati sambil melihat Radit"Mau makan dit,sama aksa ke sini nya"
Mereka mengangguk-angguk mendengar jawaban Athalla.
"Angkasa"Angkasa memperkenalkan dirinya dengan senyum yang pasti membuat para kaum hawa tergila-gila.
Tapi tidak dengan Agatha,rasanya sekarang agatha ingin pergi dari tempat ini ketika agatha melihat Athalla bersama dengan laki-laki lain.
Pake rangkul-rangkul segala lagi Seru Agatha dalam hati ketika melihat angkasa merangkul Athalla, APA ATHALLA DIRANGKUL! kaget Agatha ketika baru menyadari apa yang dilihatnya.
Key menyerengit bingung melihat tingkah Agatha"Kebapa Lu?"
Agatha menggeleng sebagai jawaban untuk key.
"Kita gabung aja ya di sini"Angkasa menarik kursi duduk manis di antara empat laki-laki tampan ini.
Huh A aksa ini menyebalkan sekali Rutuk Athalla dalam hati.
Angkasa menarik kursi duduk manis di antara empat pria tampan ini.
Angkasa menarik Athalla untuk duduk di samping dirinya,dengan amat terpaksa Athalla duduk.
"Kalian udah pesan?"
"Udah bang tapi pesanannya beluk sampai dari tadi laper banget ini"Cucol Radit
"Heleh Curcol ya Lu"El mengetahui kalau Radit sedang Curcol.
Radit hanya menyengir mendengar ucapan El.
Angkasa mengangkat tangannya untuk memanggil pelayan yang sedang berada di dekat meja mereka.
"Silahkan mau pesan apa?"
"Saya mau dua waffel,satu coffe caramel,satu green tea,satu cake,dan satu puding"Angkasa menyebutkan semua pesanan.
"Dan satu lagi,kenapa pesanan mereka belum datang?"
"Benarkah? Baiklah saya akan tanyakan lagi"Ucap pelayan itu.
Angkasa menganggukkan kepalanya"kalau gitu saya permisi"Ucap pelayan itu melangkah pergi setelah mencatat semua pesanan angkasa.
"Banyak banget bang pesan makanannya?"Tanya key heran melihat angkasa memesan makanan banyak.
"Bukan buat gw tapi buat Athalla juga"
Perhatian sekali,sampai-sampai Athalla dipesankan makanan Agatha mengoceh dalam hati.
Melihat Agatha yang sedang kesal ketiga sahabatnya tersenyum jahil.
"Oh..pesenan Athalla"Seru Radit menegaskan kata pesanan sambil mentap Agatha.
Agatha memutar matanya malas,Athalla menggelengkan kepalanya.
"Thal enak Lu ngga perlu repot-repot ngomong tinggal diem Ehh udah di pesen"Timpal El.
"Mah dong Thal gw, berarti lu tau dong bang selera Athalla Seru key.
"Iya lah namanya juga orang yang kita sayang ya harus tau"Ujar angkasa enteng sambil mengelus puncak kepala Athalla.
"Huh"Athalla menyoraki angkasa.
"Oh sayang.. keduluan dong"Key melihat kearah Agatha yang sedang menatap mereka tajam.
"Thal ada yang sayang tuh"Seru El
"Yoi Thal,Cie"Timpal Radit.
Apa-apaan mereka ini?! Terus aja ngeledek..gw buang ke Antartika baru tau rasa umpat Agatha dalam hati sambil menatap ketiga temanya dengan tatapan peringatan.
Dasar A aksa tidak tahu apa mereka itu jahil pake bilang sayang-sayang segala lagi.. jadi begini kan.
Athalla merutuki perbuatan sang kakak yang membuat meja mereka ramai.
"Udah berisik,mending diem tuh makanan udah dateng"Lerai Athalla jengah mendengar ketiganya.
Pelayan itu meletakan pesanan mereka lalu beranjak pergi sebelum pergi pelayan itu mengucapkan kata"Selamat menikmati".
Athalla memandang makanan itu dengan binar bahagia,Athalla tersenyum"Selamat makan semuanya!"Seru Athalla yang diangguki oleh ketiganya.
Semua makan dengan kihmad tampa ada satupun yang mengeluarkan suara.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
Athalla & Agatha
Teen FictionAthalla gadis cantik murid baru SMA rajawali yang berharap akan bertemu dengan raja yang menduduki tahta hatinya. Agatha pria tampan idola kaum hawa,siswa berprestasi di sekolah rajawali, raja hati yang menduduki hati Athalla sampai saat ini. Akankn...